Reshuffle Kabinet
Daftar Menteri dan Wakil Menteri yang akan Dilantik Jokowi, dari Risma hingga Jenderal TNI dan Polri
Dari sekian banyak nama yang akan dilantik oleh Jokowi pada hari ini, terdapat satu jenderal TNI dan satu jenderal Polri.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan melantik sejumlah menteri dan wakil menteri Kabinet Indonesia Maju pada hari ini, Rabu (23/12/2020) pagi.
Selain posisi menteri dan wakil menteri, presiden juga akan melantik jabatan lain seperti posisi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN).
Dari data yang diperoleh oleh TribunWow.com, berikut daftar lengkap nama-nama yang akan dilantik oleh presiden pada hari ini.

Calon Menteri
Tri Rismaharini
Sakti Wahyu Trenggono
Yaqut Cholil Qoumas
Budi Gunadi Sadikin
Muhammad Lutfi
Sandiaga Salahuddin Uno
Baca juga: Ucap Selamat ke Wahyu Trenggono, Ini Harapan Susi Kepada Penerus Menteri KKP Edhy Prabowo: Amanah
Calon Wakil Menteri
Letjen TNI Muhammad Herindra
Edward Komar Syarif Hiariez
Abdul Mu'ti
Dante Saksono Harbuwono
Harfiq Hasnul Qolbi
Pahala Nugraha Mansyuri
Baca juga: Jumlah Harta Kekayaan Menteri Baru Jokowi, Sandiga Miliki Rp 5 Triliun saat akan Maju Pilpres 2019
Calon Kepala BNN
Irjen Pol. Petrus Reinhard Golose
Calon Kepala Badan Restorasi Gambut dan Mangrove
Bapak Hartono Prawiraatmadja
Acara pelantikan tersebut diketahui akan dihadiri oleh 28 tamu undangan.
Diketahui, enam menteri baru Jokowi adalah Tri Rismaharini (Menteri Sosial), Sandiaga Salahudin Uno (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif), Budi Gunadi Sadikin (Menteri Kesehatan), Yakub Cholil Qoumas (Menteri Agama), Sakti Wahyu Trenggono (Menteri Kelautan dan Perikanan) serta M Lutfi (Menteri Perdagangan).
Ini Sekarang Lebih Jokowi
Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya memberikan komentarnya terkait kebijakan reshuffle yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo.
Dilansir TribunWow.com dalam acara Sapa Indonesia Malam, Selasa (22/12/2020), Yunarto Wijaya menilai bahwa penunjukkan enam menteri yang baru itu mencerminkan seorang Jokowi yang sebenarnya.
Yunarto Wijaya mengatakan bahwa dengan melihat enam menteri baru tersebut, menandakan Jokowi memang menggunakan hak prerogatif dengan benar.
Dirinya menyebut Jokowi terkesan tidak lagi dipengaruhi oleh pihak-pihak tertentu, seperti anggapan-anggapan yang beredar sebelumnya.
"Saya melihat lebih luas begini, latar belakang nama-nama yang muncul, popularitas nama-nama yang muncul di persepsi publik ini sekarang lebih Jokowi," ujar Yunarto Wijaya.
"Jadi nuansa dari kebergantungan pada para stakeholder yang berpengaruh besar dalam menentukan nama-nama di kabinet sepertinya sekarang agak dikikis," jelasnya.
Baca juga: Profil hingga Total Harta Kekayaan Tri Rismaharini, Menteri Sosial Baru yang Ditunjuk Jokowi
Yunarto Wijaya mencontohkan nama Sandiaga Uno, M Lutfi yang memang memiliki latar belakang seorang profesional.
Menurutnya, hal itu tidak terlepas dengan kesamaan latar belakang dengan seorang Presiden Jokowi.
"Kalau kita lihat misalnya pola pertama cenderung yang masuk adalah orang-orang yang memiliki latar belakang profesional dan ekonomi, misalnya munculnya nama M Lutfi dan Sandiaga Uno," kata Yunarto Wijaya.
"Ini agak agak mirip dengan gaya Jokowi yang berlatar belakang pengusaha, bicara akselerasi tidak suka dengan birokrasi," ungkapnya.
Terkait penunjukkan Budi Sadikin sebagai menteri kesehatan, Yunarto Wijaya memberikan penilaian tersendiri.
Dikatakannya bahwa Jokowi melihat dan membutuhkan tangan dingin seorang Budi Sadikin untuk memimpin kementerian kesehatan yang saat ini tengah digantungkan rakyat Indonesia di saat pandemi Covid-19.
"Kemudian ada nama Budi Sadikin, saya melihat ada pola pikir Jokowi yang coba diterapkan di sini."
"Ketika bicara Budi Sadikin masuk di kementerian Kesehatan, kebutuhan saat ini yang dibutuhkan adalah kemampuan managerial, harus diakui Budi Sadikin 'tangan dingin'," pungkasnya.
Simak videonya mulai menit ke- 3.20
(TribunWow.com/Anung/Elfan)