Prakiraan Cuaca
Peringatan Dini BMKG Besok, Rabu 23 Desember 2020: DKI Jakarta Waspada Hujan Petir dan Angin
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah, Rabu (23/12/2020).
Penulis: Maria Novena Cahyaning Tyas
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah, Rabu (23/12/2020).
BMKG juga memberikan peta sebaran gambaran potensi gelombang tinggi untuk beberapa perairan di Indonesia.
Dilansir TribunWow.com dari BMKG, berikut rincian peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia:

Bibit Siklon Tropis 94S terpantau di Australia bagian utara yang membentuk konvergensi yang memanjang dari Jawa Timur hingga Laut Jawa, dari Sulawesi Tengah hingga Laut Banda, di perairan Selatan NTB-NTT, di Maluku dan di Papua Barat, yang dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah tersebut.
Labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di Aceh, Sumatera Utara, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Belitung, NTB, NTT, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua.
Baca juga: Info BMKG - Prakiraan Cuaca 33 Kota Hari Ini, Selasa 22 Desember 2020: Bandung Hujan, Surabaya Cerah
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Hari Ini, Selasa 22 Desember 2020: Waspada Cuaca Ekstrem Hujan Lebat di Jabar
Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:
Aceh
Sumatera Utara
Bengkulu
Jambi
Sumatera Selatan
Kep. Bangka Belitung
Lampung
Jawa Barat
Jawa Tengah
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Utara
Kalimantan Timur
Kalimantan Selatan
Gorontalo
Sulawesi Barat
Sulawesi Tenggara
Maluku Utara
Maluku
Papua Barat
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:
Riau
DKI Jakarta
Jawa Timur
Papua
Potensi Tinggi Gelombang
Tinggi gelombang 1.25 - 2.5 m (sedang) berpeluang terjadi di:
Selat Malaka
Perairan Utara P.Sabang
Perairan Barat Aceh Hingga Kep.Mentawai
Perairan Enggano - Bengkulu
Perairan Barat Lampung
Samudra Hindia Barat Sumatra
Teluk Lampung Bagian Selatan
Selat Sunda Bag. Barat dan Selatan
Perairan Selatan Banten hingga Jawa Tengah
Selat Bali - Lombok - Alas - Sape Bag. Selatan
Selat Sumba, Selat Ombai
Laut Sawu Bag. Utara
Perairan Timur Kep. Bintan - Kep. Lingga
Perairan Utara Bangka Belitung
Selat Karimata, Selat Gelasa
Perairan Selatan Kalimantan - Kotabaru
Perairan Utara Jawa Hingga Kep. Kangean
Laut Jawa Bag. Barat
Laut Bali, Laut Sumbawa
Selat Makasar, Teluk Bone Bag. Selatan
Perairan Barat Sulawesi Selatan
Perairan Kep.Sabalana - Kep. Selayar
Laut Flores, Laut Banda
Perairan Selatan Baubau - Kep. Wakatobi
Perairan Selatan P.Buru hingga P.Seram
Perairan Kep. Sermata hingga Kep.Tanimbar
Perairan Kep. Kei - Kep. Aru
Laut Arafuru Bag.Tengah dan Timur
Laut Sulawesi
Perairan Kep.Sitaro, Perairan Bitung - Likupang
Perairan Selatan Sulawesi Utara
Laut Maluku, Perairan Utara Kep.Banggai - Sula
Laut Halmahera, Perairan Kep.Halmahera
Perairan Utara Papua Barat hingga Papua
Tinggi gelombang 2.5 - 4.0 m (tinggi) berpeluang terjadi di :
Laut Natuna
Laut Jawa Bag. Tengah dan Timur
Perairan Selatan Jawa Timur hingga P. Sumba
Perairan Kupang - P.Rotte
Laut Sawu Bag. Selatan
Samudra Hindia Selatan Jawa hingga NTT
Laut Arafuru Bag. Barat
Perairan Kep.Sangihe - Kep.Talaud
Samudra Pasifik Utara Halmahera hingga Papua
Tinggi gelombang 4.0 - 6.0 m (sangat tinggi) berpeluang terjadi di :
Perairan Kep.Anambas - Kep.Natuna
Tinggi gelombang > 6.0 m (ekstrem) berpeluang terjadi di :
Laut Natuna Utara
(TribunWow.com/Maria N)