Breaking News:

Terkini Daerah

Bujangan 31 Tahun Langsung Merasa Lemas saat Terpilih Jadi Kepala Desa, padahal Tak Pernah Blusukan

Andi Saputra kaget saat dirinya mendapatkan banyak suara pada pemilihan kepala desa.

Posbelitung.co/Dede Suhendar
Bupati Belitung Sahani Saleh bersama Kapolres Belitung AKBP Ari Mujiono meninjau pelaksaan Pilkades Serentak 2020, Minggu (20/12/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Andi Saputra kaget saat dirinya mendapatkan banyak suara pada pemilihan kepala desa.

Andi Saputra kini menjadi seorang calon Kepala Desa (Kades) Lassar, Kecamatan Membalong, Kabupaten Belitung, Senin (21/12/2020) .

Ia masih belum percaya mendapatkan suara paling banyak pada Pemilihan Kepala Desa (Kades) setempat.

Baca juga: Dirawat di RS setelah Menang Pilkada Bandung, Sahrul Gunawan: Duh Ya Allah Pengin Pulang ke Rumah

Andi Saputra
Andi Saputra (Dok Pribadi)

Bujangan 31 tahun ini masih merasakan lemas pada tubuhnya, lantaran berniat mencalonkan diri hanya atas dasar dorongan dari warga setempat.

Selama menjadi calon Kades, alumni Akademi Manajamen Belitung (AMB) itu tidak pernah melakukan blusukan.

Apalagi mengajak warga untuk memilihnya sebagai Kades.

Ia biasa berpesan kepada warga Desa Lassar, pilih calon yang terbaik dari yang terbaik untuk memajukan Desa Lassar.

Baca juga: Tak Pernah Berkoar-koar, Pemberian Aurel Hermansyah ke Lelaki yang Merawat Istrinya Ini Dapat Pujian

"Awalnya tidak ada sama sekali niat ingin mencalonkan diri, bersikukulah tidak mau mencalonkan diri, tapi dipaksa kawan-kawan, orang-orang kampung juga. Habis itu ngomong sama orang tua, diizinkan," kata Andi kepada Posbelitung.co, senin (21/12/2020).

Mantan Ketua Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala AMB) ini mengaku, sebelum memutuskan mencalonkan diri, banyak warga yang menaruh harapan agar Andi mencalonkan diri.

Ia yang saat itu bekerja sebagai honorer pada Pemerintah Kecamatan Membalong, lantas memutuskan berhenti, lantaran maju sebagai kontestan Pilkades.

"Yang buat hati aku luluh itu, umak (ibu) aku memberikan restu, dan meminta aku nyalon, karena orang banyak berharap dengan aku, di situlah aku memutuskan untuk mencalonkan diri," ucapnya.

Baca juga: Sule Ungkit Pembagian Harta Lina dengan Anak Teddy: Dikasih Masih Bayi Kan Dia Tidak Bisa Merasakan

Andi mencalonkan diri sebagai Kades Lassar harus melawan empat calon lain.

Namun ia mendapat suara terbanyak diantara kontestan lain, mendapat 1.148 suara.

Terdapat enam TPS di Desa Lassar, dari seluruh TPS tersebut hanya satu TPS Andi Saputra mengalami kekalahan.

Sebelumnya, Pilkades terlaksana pada 15 Desa di Kabupaten Belitung. Andi Saputra merupakan Kades terpilih termuda dibandingkan Kades lain, lantaran masih berusia 31 tahun.

Pesan Bupati Belitung

Bupati Belitung Sahani Saleh berpesan dalam pelaksanaan pilkade serentak 2020 khususnya bagi kades terpilih siap mewujudkan desa mandiri.

Menurutnya, sebagai pemerintahan jajaran pemerintahan terbawa, desa justru menjadi penentu keberhasilan sebuah negeri, sebab desa termasuk ujung tombak yang menyerap langsung aspirasi masyarakat.

"Ibaratnya desa itu seperti akar sebuah pohon, kalau sudah rusak dari akar jangan harap pohon itu akan tumbuh bagus, begitu juga sebaliknya," ungkap pria yang akrab disapa Sanem itu kepada Posbelitung.co, Minggu (20/12/2020).

Baca juga: Gibran Minta Ditunjukkan Saksi yang Sebut Dirinya Terlibat Kasus Suap Bansos: Sebut Saja Namanya

Ia mengatakan saat ini tatanan pemerintahan sudah jauh berubah seiring dengan segala peraturan yang diterbitkan.

Menurutnya saat ini pemerintah hanya mendukung melalui kucuran dana baik Alokasi Dana Desa (ADD) dari kabupaten maupun Dana Desa (DD) dari pemerintah pusat.

"Kucuran dana itu diharapkan nanti desa ini akan mandiri segala inovasinya," kata Sanem.

Sebelumnya bupati bersama Kapolres Belitung AKBP Ari Mujiono meninjau pelaksanaan Pilkades Serentak 2020 di Desa Air Saga.

Desa Air Saga sendiri merupakan satu-satunya desa peserta di wilayah Kecamatan Tanjungpandan dengan jumlah DPT sekitar tujuh ribu mata pilih.

Jangan Sampai Timbul Klaster Covid-19 Baru

Bupati Belitung Sahani Saleh bersama Kapolres Belitung AKBP Ari Mujiono didampingi sekda serta rombongan meninjau pelaksanaan Pilkades Serentak 2020 pada Minggu (20/12/2020).

Tiga TPS yaitu TPS III, IV dan VIII di Desa Air Saga, Kecamatan Tanjungpandan dipilih sebagai lokasi peninjauan rombongan.

Pada  kesempatan itu Bupati melihat pelaksaan serta penerapan protokol kesehatan (prokes) baik dari KPPS maupun warga yang datang memilih.

"Air Saga ini satu-satunya desa peserta di Kecamatan Tanjungpandan tapi dengan mata pilih dan TPS terbanyak dari 15 desa yang ikut Pilkades tahun 2020 ini. Makanya kami meninjau pelaksaannya, alhamdulillah semuanya lancar," ujar Bupati Belitung Sahani Saleh kepada Posbelitung.co.

Ia mengatakan, penerapan prokes dalam Pilkades sangat penting bahkan sudah diatur dalam Permendagri Nomor 72 Tahun 2020.

Oleh sebab itu, dirinya berharap bukan hanya pelaksanaan pilkades yang berjalan lancar tetapi juga tidak menyebabkan penyebaran Covid-19.

"Kalau kami lihat tadi, Insyaallah semuanya sudah berupaya maksimal jangan sampai muncul cluster baru lagi," katanya. (*) 

Artikel ini telah tayang di posbelitung.co dengan judul "Ini Pesan Bupati Belitung kepada Kades Terpilih Pilkades Serentak 2020." dan "Tak Pernah Blusukan, Bujangan Ini Tak Percaya Bisa Menang Telak Pilkades Desa Lassar Belitung."

Sumber: Pos Belitung
Tags:
Pemilihan Kepala Desa (Pilkades)BelitungBlusukanKepala Desa (kades)Covid-19
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved