Terkini Daerah
4 Fakta Penemuan Jenazah Pria dalam Kondisi Tangan Terikat Rantai, Diduga Korban Pembunuhan
Seorang pria tanpa identitas ditemukan tewas dalam kondisi tangan terikat rantai dan diberi pemberat cor beton. Ini fakta selengkapnya.
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Seorang pria tanpa identitas ditemukan tewas dalam kondisi tangan terikat rantai dan diberi pemberat cor beton.
Dikutip dari Kompas.com, jenazah pria itu mengambang di Sungai Kenten, Dusun III, Desa Kenten Laut, Kecamatan Talang Kepala, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Selasa (17/11/2020).
Berikut fakta selengkapnya:
1. Ditemukan nelayan yang cari ikan

Baca juga: Dua Vaksin Covid-19 Diklaim Sudah Efektif, WHO Ingatkan Tak Berpuas Diri karena Lonjakan Kasus
Kepala Satuan Polair Polres Banyuasin AKP Basit Usman mengungkap, mayat pria itu pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan yang sedang mencari ikan di lokasi sekitar Sungai Kenten.
Saat itu, nelayan terkejut melihat mayat laki-laki dalam kondisi mengambang.
Mengetahui hal tersebut, nelayan tersebut langsung melapor ke pihak kepolisian setempat sehingga langsung dilakukan evakuasi.
Namun, saat evakuasi berlangsung, polisi menemukan tangan korban terikat rantai dan diberi pemberat berupa cor beton.
Keberadaan cor beton itu diduga sengaja sebagai pemberat agar mayat tak mengambang ke permukaan.
"Untuk sekarang identitas mayat ini sedang diselidiki. Ketika ditemukan, kondisinya telungkup dan tangan terikat rantai dan dikasih pemberat coran serta jeriken diisi batu," kata Basit saat berada di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang, Selasa.
2. Ciri-ciri korban
Menurut Basit, usia pria itu sekitar 35 tahun.
Jenazah menggunakan baju kaos berkerah lengan pendek bertuliskan polo dengan motif garis-garis hitam putih, serta memakai celana olahraga.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan keluarga untuk segera melapor, sehingga identitas korban cepat diketahui.
"Dugaannya ini korban tindak pidana, nanti kami akan tunggu hasil dari dokter forensik untuk mengetahui penyebab kematiannya," kata Basit.
Baca juga: Ibu Gantung Diri setelah Bunuh 2 Anaknya, Tetangga Ungkap Detik-detik Penemuan: Suaminya Teriak
3. Sudah tenggelam 3 hari
Sementara dikutip dari Tribun Sumsel, Basit mengatakan korban diduga sudah ditenggelamkan lebih dari tiga hari.
"Diduga korban sudah ditenggelamkan lebih dari tiga hari. Namun karena kuasa tuhan, jenazahnya timbul lagi ke permukaan air," ujar Basit.
4. Diduga korban pembunuhan
Sementara itu, Kapolsek Talang Kelapa AKP Haris Munandar menduga jenazah pria itu adalah korban pembunuhan.
Pasalnya saat ditemukan, kondisi jenazah itu dalam keadaan tertelungkup dengan mulut yang disumbat plastik.
"Mulut korban juga disumpal dengan plastik. Kasus ini masih kami lakukan penyelidikan," kata Haris dikutip dari Kompas.com.
Di sisi lain, Haris mengatakan, dalam kurun waktu satu bulan terakhir, pihaknya tidak menerima adanya laporan orang hilang.
"Untuk itu pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan guna mengungkap identitas jenazah tersebut," ujarnya.
Baca juga: Densus 88 Tembak Mati 2 Teroris di Sulteng, Terungkap Identitasnya: Termasuk Mujahidin Indonesia
Bagi warga yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri serupa dengan jenazah tersebut silahkan menghubungi aparat kepolisian atau langsung datang ke instalasi forensik rumah sakit Bhayangkara Palembang.
Untuk selanjutnya, korban akan menjalani pemeriksaan forensik guna membantu proses penyelidikan terkait penyebab kematiannya.
"Begitu mendapat laporan dari warga, kita langsung berkoodinasi dengan pol air banyuasin untuk selanjutnya melakukan proses evakuasi," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Jenazah Pria Mengambang dengan Tangan Terikat Rantai dan Beton dan Tribunsumsel.com dengan judul Jenazah Tanpa Identitas Terikat Rantai dan Coran Ditemukan di Sungai Kenten Pakai Kaos Polo