Breaking News:

Prakiraan Cuaca

Peringatan Dini BMKG Hari Ini, Rabu 4 November 2020: 18 Wilayah Waspada Cuaca Ekstrem Hujan Lebat

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah, Rabu (4/11/2020).

Editor: Atri Wahyu Mukti
Scroll.in
Ilustrasi Hujan Deras. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah, Rabu (4/11/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah, Rabu (4/11/2020).

BMKG juga memberikan peta sebaran gambaran potensi gelombang tinggi untuk beberapa perairan di Indonesia.

Dilansir TribunWow.com dari BMKG, berikut rincian peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia:

Baca juga: Ramalan Zodiak Hari Ini Rabu 4 November 2020: Aquarius Sulit Selesaikan Tugas, Pisces Berenergi

BMKG menyatakan, sirkulasi siklonik terpantau di perairan Selatan Jawa Timur (lapisan 925-850hPa) dan di Samudra Hindia Barat Daya Sumatera (Lapisan 925-850mb).

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi hujan di sekitar sirkulasi siklonik tersebut.

Labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di Aceh, Sumatera Utara, Riau, Kep. Riau, Jambi, Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Lampung, Bengkulu, Banten, Jawa Barat, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Maluku, Maluku UTara Papua Barat dan Papua.

Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang:

Aceh

Sumatera Utara

Sumatera Barat

Riau

Bengkulu

Jambi

Sumatera Selatan

Lampung

Banten

Jawa Barat

Jawa Timur

Kalimantan Barat

Kalimantan Tengah

Kalimantan Utara

Kalimantan Timur

Kalimantan Selatan

Sulawesi Tengah

Maluku

Wilayah yang berpotensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang:

Kep. Bangka Belitung

DKI Jakarta

Yogyakarta

Nusa Tenggara Barat

Gorontalo

Sulawesi Selatan

Peringatan Dini Gelombang Tinggi

BMKG mengungkapkan, terdapat Siklon Tropis Goni (1002 hPa) di Perairan barat Filipina memberikan dampak tidak langsung terhadap tinggi gelombang di Laut Natuna Utara, Pola angin di wilayah Indonesia pada umumnya bergerak dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 5 - 25 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna, Selat Makasar bagian selatan dan Perairan utara Papua.

Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Kondisi Laut

Area Perairan dengan Gelombang Sedang (1.25 - 2.50 M)

Perairan Utara Sabang

Perairan Barat Aceh hingga Kep. Nias

Perairan Kep. Anambas - Natuna

Laut Natuna

Selat Makasar bagian Selatan

Perairan Selatan Flores

Selat Ombai

Selat Sape bagian Selatan

Laut Sawu

Perairan Kupang – Rote

Laut Timor

Laut Halmahera

Perairan Utara Papua Barat hingga Papua

Samudra Pasifik Utara Papua Barat hingga Papua

Area Perairan dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 M)

Laut Natuna Utara

Perairan Barat  Kep. Mentawai

Perairan Bengkulu

Perairan P.Enggano hingga Barat Lampung

Samudra Hindia Barat Kep. Mentawai hingga Lampung

Selat Sunda bagian Barat dan Selatan

Perairan Selatan Jawa hingga Sumba

Selat Bali – Lombok – Alas bagian Selatan

Samudra Hindia Selatan Jawa hingga NTT

Imbauan BMKG

BMKG mengimbau agar masyarakat memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, seperti:

  • Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
  • Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
  • Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
  • Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m)

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta tetap selalu waspada. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Peringatan DiniBadan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)cuaca ekstremGelombang TinggiIndonesia
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved