Breaking News:

Warna Ternyata Bisa Pengaruhi Otak Manusia, Sesuaikan dengan Mood dan Kepribadian Anda

Berikut peran warna dan efeknya pada otak kita, dikutip TribunWow.com dari Lifealth.com.

Penulis: Maria Novena Cahyaning Tyas
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Brighside.me
Ilustrasi warna - Berikut peran warna dan efeknya pada otak kita 

TRIBUNWOW.COM - Anda melihat warna di sekitar.

Tidak ada tempat di dunia ini yang tidak berwarna.

Jika Anda pernah ke kamar oranye, apakah Anda pernah merasa gelisah atau malas?

Atau ruang abu-abu sederhana membuat Anda merasa sedikit tertekan?

Ini hanyalah contoh agar Anda memahami bahwa setiap warna memiliki kapasitasnya sendiri untuk memengaruhi otak manusia.

Warna bisa mengubah mood Anda.

Baca juga: Pengobatan Rumahan yang Bisa Anda Gunakan untuk Meredakan Alergi, Bawang Putih hingga Kunyit

Para ahli mengatakan bahwa warna dapat sangat mempengaruhi kerangka pikiran kita.

Bahkan intensitas warna juga mempengaruhi otak dan karenanya bekerja pada hormon mood kita.

Psikolog menangani banyak masalah mental dengan terapi warna.

Berikut peran warna dan efeknya pada otak kita, dikutip TribunWow.com dari Lifealth.com.

Merah

Ilustrasi warna merah
Ilustrasi warna merah (omorfamystika.gr)

Merah adalah warna yang sangat indah.

Intensitasnya mungkin berbeda tetapi hampir semua warna merah darah merangsang detak jantung dan pernapasan yang lebih cepat.

Hanya karena warna ini pekat, memakainya dapat meningkatkan mood untuk bernegosiasi dan berkonfrontasi.

Dengan menaikkan denyut nadi, warna merah mempercepat mood dan kekuatan.

Prinsip maskulin terjaga dengan memakai warna merah.

Tapi, terkadang bisa memancing orang untuk bergerak karena mentalitas melawan.

Baca juga: Terjatuh, Anjasmara Harus Terapi Pengobatan akibat Dijambret: Bahu Geser, Tulang Ekor Jadi Masuk

Biru

Ilustrasi warna biru
Ilustrasi warna biru (IST)

Biru adalah cinta, warna langit dan air.

Hampir semua orang suka memakai warna biru.

Ini memberikan efek menenangkan yang luar biasa pada otak.

Itu bahkan warna pikiran.

Tak heran jika orang menganggap ini sebagai warna dominan.

Tapi terkadang, biru juga bisa membuat depresi dan dingin saat melihat dinding biru.

Selain itu, memakai warna biru dapat membantu otak meningkatkan rasa loyalitas.

Pergi untuk wawancara kerja atau memulai sesuatu yang baru bisa bagus dengan pakaian biru.

Tetapi fakta anehnya adalah, jika Anda menerapkan ini ke ruang tamu Anda, itu mungkin membuat Anda sedikit tidak aktif.

Hijau

Hijau tidak halus dalam hal menarik mata.

Tapi lambat laun akan tenang.

'Warna alam' ini menandakan keseimbangan dan kualitas pikiran.

Ini melambangkan kepositifan, mengurangi kelelahan, meningkatkan relaksasi dan lain-lain.

Hijau bahkan meningkatkan penglihatan, mungkin inilah mengapa papan kelas berwarna hijau.

Warna hijau yang bersih terlihat ceria dan cerah.

Baca juga: Pengobatan Rumahan yang Mampu Mengatasi Asam Lambung, Soda Kue hingga Permen Karet

Kuning

Kekuatan, nyaring dan keceriaan adalah tiga hal yang melambangkan warna kuning.

Itu meningkatkan semangat dan harga diri Anda.

Warna ini mendukung Anda untuk meningkatkan kepercayaan diri dan optimisme Anda.

Itu mengarah pada sifat bahagia dan suasana hati yang menyenangkan.

Menggunakan warna kuning untuk mengecat dinding kamar bayi, membantu mendorong keceriaannya.

Namun dalam hal mengecat kamar dewasa dengan warna kuning sering kali menunjukkan sisi negatifnya.

Orang lebih sering kehilangan emosi di kamar kuning.

Oranye

Oranye adalah perpaduan antara kuning dan merah.

Warna yang mencolok ini dapat merangsang fisik dan emosi Anda.

Ini menandakan kenyamanan fisik dan sensualitas.

Seperti kuning, itu juga warna yang menyenangkan.

Dengan memakai warna jingga, siapa pun bisa berperilaku lebih aktif.

Ini meningkatkan konsentrasi dan memberikan panggilan untuk membangunkan pikiran.

Tetapi jika oranye terlalu pekat dan terlalu banyak, dapat menyebabkan kelelahan.

Baca juga: Pengobatan Rumahan yang Ampuh Atasi Sakit Gigi, Jahe hingga Bawang Merah

Hitam

Hitam yang berani dan indah adalah warna kekuasaan dan otoritas.

Menjadi warna paling berkelas di industri fashion, hitam lebih banyak digunakan membuat badan lebih ramping.

Mengenakan pakaian hitam membuat Anda tetap berbeda dari orang lain dan dapat membuat Anda terlihat lebih kuat.

Itu bahkan menunjukkan kepribadian seseorang.

Namun, hitam bisa membuat pikiran terisolasi dan bisa membuat tubuh merasa kekurangan oksigen dan juga klaustrofobik.

Abu-abu

Abu-abu tampak seperti tanpa emosi, berhati dingin.

Orang mengira abu-abu adalah warna yang paling aman.

Tapi ini tidak benar.

Ini meningkatkan ketenangan dan mengecilkan kepercayaan diri.

Rasa hibernasi bisa datang dari warna abu-abu saja.

Namun, menggabungkan warna ini dengan hitam, biru dan merah dapat menciptakan kepositifan dan harapan.

Tapi mengecat dinding dengan warna abu-abu bisa membuat depresi dan jika cuaca di luar suram bisa membuat Anda merasa lebih suram dan kesal.

(TribunWow.com/Maria N)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
WarnaOtakHormonMerahhijau
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved