Terkini Daerah
Masjid di Dago Bandung Dilempari, Sosok Pelaku Diungkap Polisi: Dia Tidak Ada Pekerjaan
Pelaku pelemparan kaca di sekretariat dan Masjid Nurul Jamil itu diketahui sehari-hari dikenal sebagai pengangguran.
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Sebuah masjid yang berada di Jalan Bukit Dago Selatan I, Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung dilempari orang tak dikenal pada Rabu (23/9/2020).
Tak membutuhkan waktu lama, polisi berhasil menangkap pelaku pelemparan masjid yang diketahui berinisial Db (28).
Pelaku pelemparan kaca di sekretariat dan Masjid Nurul Jamil itu diketahui sehari-hari dikenal sebagai pengangguran.

• Pria Telanjang Dada dan Hanya Pakai Sarung Rusak Masjid, Lempari Batu hingga Kejar Pengurus Masjid
Seusai pelemparan masjid, Db ditangkap dan ditahan di Mapolrestabes Bandung.
"Yang bersangkutan warga Bandung Kulon, tapi sementara ini dia tinggal di Dago. Saat ini dia sudah ditahan, dijerat Pasal 406 KUH Pidana ancaman pidananya di atas 2 tahun," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Ulung Sampurna Jaya di Jalan Merdeka, Rabu (23/9/2020).
Saat kejadian, pelaku Db hanya mengenakan sarung kemudian berteriak-teriak di masjid.
Karena baru tinggal di rumah saudaranya di sekitar masjid, pelaku Db tidak pernah datang ke masjid tersebut.
"Kemungkinan besar tidak. Tapi kami masih dalami. Dia juga tidak ada pekerjaan," ucap Ulung.
Dengan adanya kejadian tersebut, polisi meminta warga untuk tetap tenang, waspada, dan tidak terprovokasi.
"Kami saling menjaga dan saling mengingatkan. Apabila ada informasi yang diperlukan, silahkan hubungi polisi," ucap dia.
Db diperlihatkan di Mapolrestabes Bandung dengan tangan terborgol besi.
Saat melihat sejumlah wartawan dengan membawa kamera, pandangannya terlihat lurus.
• Luhut Singgung Pihak yang Buat Kerumunan karena Birahi Kekuasaan, Najwa: Maksut Anda Deklarasi KAMI?
Kronologis Kejadian
Arif (40), warga sekitar lokasi kejadian, melihat peristiwa itu dari awal hingga akhir.
Saat kejadian pukul 06.30.
Ia melihat pelaku yang bernama Deden Bambang itu bertelanjang dada dan hanya mengenakan sarung.
Tiba-tiba pelaku datang memanggil Arif yang mengira pelaku sopir angkot.
"Lalu dia teriak-teriak, dia bilang ini pedang, saya bunuh kamu, kita ke Mekah. Lalu setelah itu saya lari, dia bawa gagang pacul, saya dikejar dulu sampai ke tangga," ujar Arif di lokasi kejadian.
Setelah itu, kata dia, pelaku membawa batu di sekitar halaman mesjid.
• Kronologi Ibu dan Anak Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumah, Suami Korban Kini Menghilang
Kemudian, melempari kaca dinding dan kaca pintu sekretariat masjid.
"Saya teriak minta tolong lalu ada warga. Si pelaku jalan kaki sampai ke Jalan Ir H Juanda dan sempat memukul pesepeda. Setelah itu, dirempug sama warga kemudian diamankan," ucap dia.
Kapolrestabes Bandung Kombes Ulung Sampurna Jaya membenarkan ada peristiwa tersebut.
Saat ini, pelaku sudah diamankan polisi.
"Pelaku sudah diamankan. Sudah olah tempat kejadian perkara (TKP). Untuk motifnya masih di selidiki," ujar Ulung di Mapolrestabes Bandung.
Ia mengatakan, peristiwa itu menurut saksi, pelaku datang ke mesjid bahkan sempat mengejar pengurus masjid.
Adapun kaca pecah akibat lemparan ada di tiga titik.
"Sempat dikejar pelaku dan akhirnya ditangkap lalu diserahkan ke polisi. Untuk motif pelemparannya sedang didalami," ujar dia.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Ini Pelaku Pelemparan Masjid di Dago Bandung, Polisi Bilang Pengangguran, Apa Motifnya?