Breaking News:

Terkini Daerah

Pengakuan MF yang Berhenti saat Ikut Perkosa Mahasiswi: Saya Ingat Istri Hamil 7 Bulan, Kasihan

Tujuh orang ditangkap polisi atas kasus pemerkosaan terhadap seorang mahasiswi salah satu perguruan tinggi swasta di Makassar.

Editor: Lailatun Niqmah
TribunWow.com/Rusintha Mahayu
Ilustrasi Pemerkosaan. Tujuh orang ditangkap polisi atas kasus pemerkosaan terhadap seorang mahasiswi salah satu perguruan tinggi swasta di Makassar. 

TRIBUNWOW.COM - Tujuh orang ditangkap polisi atas kasus pemerkosaan terhadap seorang mahasiswi salah satu perguruan tinggi swasta di Makassar, berinisial EAN (23).

Satu di antara pelaku, MF (26) mengaku bahwa dirinya mendapat giliran kedua saat memperkosa korban di hotel.

Akan tetapi saat melakukan aksi bejatnya, MF mengaku tiba-tiba ingat istri yang hamil tujuh bulan, sehingga ia berhenti melakukan perbuatan cabul kepada korban.

Kronologi Mahasiswi Diperkosa 7 Pria di Hotel setelah Minta Diantar Pulang, Ngaku Setengah Sadar

"Saya kedua pak, setelah (AF) ke luar dari kamar, saya masuk," kata MF di hadapan polisi.

"Saya berhenti waktu saya ingat istri ku pak, hamil tujuh bulan, kasihan," ucap MF tertunduk.

Sementara itu MNA (20), pelaku ketiga mengaku melakukan pemerkosaan terhadap EAN setelah AF (22) dan MF (26).

Pengakuan itu dibeberkan MNA setelah ditangkap Unit Resmob Polsek Panakukkang, Minggu (20/9/2020) malam.

"Waktu saya masuk di kamar itu, dia (EAN) sudah (dalam kondisi) telanjang. (Yang melakukan) tiga orang, yang pertama AF, yang kedua (MF)," kata MNA.

Saat melancarkan aksinya, MNA menuturkan EAN sudah dalam kondisi mabuk berat.

MNA menjelaskan, seusai mabuk di tempat hiburan malam ia diajak ke hotel oleh temannya SW dan MIS.

Setiba di hotel, MNA mengaku melihat EAN telah dibawa masuk ke hotel dan dibaringkan di dalam kamar.

"Awalnya pas tiba di hotel dia (EAN) langsung diajak masuk, check in lalu dibaringkan (di dalam kamar). Saya tidak tahu dia (EAN) dibawa ke hotel, karena saya juga diajak jadi saya ikut saja," ujarnya.

Korban dalam Kondisi Mabuk

Pantauan Tribun saat polisi menggelar prarekonstruksi di lokasi kejadian, EAN yang digambarkan dalam kondisi mabuk dirangkul perempuan SW ke luar dari mobil dan masuk ke dalam hotel.

Satu di antara ke enam pria yang dihadirkan dalam prarekonstruksi itu terlihat melakukan chek in di receptionis.

Ada dua kamar yang dibooking. 101 dan 103. EAN terlihat dibawa masuk ke dalam kamar 101.

Dari pengakuan MNA, AF yang pertama kali menyusul masuk ke dalam kamar 101 tempat EAN dibaringkan.

Menyusul MF dan MNA. Setelah MNA melakukan aksi bejatnya, pengakuan EAN ia mulai perlahan sadar dari mabuknya.

Meski demikian polisi belum membeberkan peran ke tujuh orang yang diamankan itu.

Alasannya hasil prarekonstruksi tersebut masih harus disesuaikan dengan hasil gelar perkara yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini.

Pengakuan Korban: Dengar Suara Pelaku Berebut Giliran

Diketahui EAN diperkosa oleh para pria tersebut di sebuah hotel di Kecamatan Panakukkang, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (20/9/2020), sekira pukul 03.00 WIB.

Meskipun dilecehkan dalam kondisi mabuk, korban sempat mendengar suara para pelaku berdebat untuk melakukan tindakan cabul.

 Cabuli Gadis di Bawah Umur, Oknum Polisi di Pontianak Ternyata Beberapa kali Lakukan Pelanggaran

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Minggu (20/9/2020), tiga pelaku diketahui merupakan teman korban sendiri.

Kepada pihak kepolisian, korban mengaku sempat tersadar saat para pelaku melecehkannya.

Saat tiba di hotel, korban yang berada dalam kondisi setengah sadar mengaku sempat mendengar suara sejumlah pria berebutan giliran untuk melakukan pelecehan kepada dirinya.

Selain sadar mendengar suara pelaku, korban juga sempat merasakan ketika seorang pria mendekap dirinya.

Dikutip dari TribunMakassar.com, Senin (21/9/2020), fakta tersebut diungkapkan oleh Kanit Reskrim Polsek Panakukkang, Iptu Iqbal Usman.

 Langsung Amankan Oknum Polisi Pencabul Gadis ABG, Kapolresta Pontianak: Kita Tidak Main-main

Dibujuk Bermalam di Hotel

Awalnya korban dan sejumlah pelaku tengah bermain di sebuah tempat hiburan malam.

Pada tempat hiburan tersebut, korban mengaku ia menenggak minuman keras hingga mabuk.

Dalam kondisi mabuk, EAN meminta kepada temannya agar diantar pulang ke rumah.

 Fakta Baru Motif Pelaku Mutilasi di Kalibata: Beberapa Hari Tidak Makan sehingga Timbul Niat Buruk

Namun seorang teman prianya justru mengajak korban untuk menginap di sebuah hotel.

Korban yang saat itu sedang mabuk, menuruti ajakan temannya untuk bermalam di sebuah hotel.

Namun sesampainya di hotel, EAN justru menjadi korban pemerkosaan oleh sejumlah pria.

Diketahui tiga pelaku merupakan teman korban sendiri.

Sedangkan empat lainnya adalah orang tidak dikenal.

Masih pada hari yang sama, korban langsung melaporkan pelecehan yang dialaminya kepada pihak kepolisian.

"Korban sudah melapor tadi siang, setelah itu kita minta keterangan korban dan langsung melakukan pengecekan ke TKP," kata Iptu Iqbal Usman.

Pemeriksaan telah dilakukan oleh pihak kepolisian di hotel tempat korban diperkosa.

CCTV di hotel tersebut juga telah diperiksa untuk mengindentifikasi wajah para pelaku.

"Jadi hasil kordinasi dengan pihak hotel, kita sudah lakukan pengecekan di dua kamar yang diduga lokasi kejadian dan kita juga telah mengambil rekaman CCTV untuk mengidentifikasi para pelaku," ujar Iqbal Usman. 

(TribunTimur/Muslimin Emba/TribunWow.com/Anung)

Sebagian Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Mahasiswi Makassar 'Digilir Saat Mabuk, MNA: Saya yang Ketiga

Sumber: Tribun Timur
Tags:
Kasus PemerkosaanMakassarMahasiswi
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved