Terkini Daerah
Didatangi Orang saat Cari HY, Keluarga Wanita yang Tewas Dalam Selimut: Disuruh Jangan ke Mana-mana
Keluarga dari wanita yang tewas, HY (31) di rumah kontrakannya di kawasan Kampung Kebantenan mengungkap kesaksiannya.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Keluarga dari wanita yang tewas, HY (31) di rumah kontrakannya di kawasan Kampung Kebantenan, RT 003/008, Pondok Aren, Tangerang Selatan mengungkap kesaksiannya.
Tante HY, Ruswati menjelaskan bahwa pihak keluarga sempat didatangi orang tak dikenal saat sedang mencari keberadaan korban.
Dikutip TribunWow.com dari Tribun Jakarta pada (28/8/2020), Ruswati mulanya menjelaskan bahwa keponakannya sudah tinggal terpisah dari keluarga sejak dua bulan lalu.

• Dikabarkan Tewas dalam Keadaan Hamil, Begini Kata Polisi soal Misteri Mayat Wanita Dibungkus Selimut
HY berpamitan untuk memilih tinggal di rumah kontrakan itu bersama sang kekasih NZ yang kini diduga jadi pelaku pembunuhan.
HY yang sudah memiliki suami dan anak sempat ingin membawa sang buah hati ikut dengannya.
"Jadi sempat pamit mau ke sana (kontrakan) ditanya diam saja enggak jawab banyak. Dia pergi sama anaknya waktu itu," ujar Ruswati pada Kamis (27/8/2020).
Namun baru di tengah jalan, HY mengurungkan niatnya untuk membawa sang anak.
"Anaknya dibawa lagi ke sini pulang (Ciledug) dianya (HY) berangkat sendiri kayaknya ke kontrakannya. Baru dua bulan ko ngontrak," ujar dia.
Hal yang membuat keluarga aneh lantaran beberapa hari sebelum penemuan mayat HY pada Selasa (26/8/2020), wanita itu sulit dihubungi.
"Di WA enggak jawab, ditelepon juga enggak aktif HP-nya. Pokoknya hilang enggak ada kabar," kata dia.
• Kasus Penemuan Mayat Telanjang di Dalam Kardus, Motif Pembunuhan Diduga karena Cinta Segitiga
Di tengah kebingungan keluarga, ada orang tak dikenal sempat menyambangi mereka.
Orang itu mengaku keberadaan HY sekaligus meminta keluarga sabar.
Bahkan dia berpesan agar keluarga tidak ke mana-mana.
Hal itu lantas membuat keluarga bingung.
"Pokoknnya dia bilang yang sabar yang tabah dan jangan keluar rumah dulu. Suruh jangan kemana-mana. Ya kita enggak mau lah orang kita enggak kenal siapa dia kan orang asing," ungkap dia.