Terkini Daerah
Menangis Memeluk Bangkai Ternaknya, Wanita di Cilegon Kehilangan 9 Kerbau dalam Semalam
Seorang peternak kerbau di Cilegon alami kerugian sebesar Rp 270 juta seusai ternak miliknya dicuri dan dibantai komplotan pencuri.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Atri Wahyu Mukti
Hani mengatakan ketika hari raya Idul Adha tiba, harga kerbau milik ayahnya itu bisa naik hingga Rp 25 juta atau bahkan Rp 30 juta.
Namun gara-gara ulah komplotan pencuri tersebut, ayah Hani harus menanggung kerugian sebesar Rp 270 juta.
Syok juga dirasakan oleh ibu Hani lantaran kerbau tersebut telah dipelihara sejak delapan tahun yang lalu.
"Sampai sekarang bapak juga stres masih syok, terutama ibu nangis juga. Kan meliharanya saja sudah delapan tahunan," kata Hani.
• Penjual Sujud Syukur saat Sapinya Bernama Puang Tedong Berbobot 1,2 Ton Dibeli Presiden Jokowi
Pencuri Jebol Trotoar
Hani mengatakan kesembilan kerbau milik ayahnya itu ditemukan 200 meter dari kandang.
Warga di sekitar mengatakan komplotan pencuri menggunakan dua buah mobil saat beraksi.
"Oh iya, ada yang menjebol trotoar buat akses mobil masuk. Tadi katanya ada yang lihat semalam itu ada mobil dua warna putih sama hitam," kata Hani kepada wartawan di Mapolres Cilegon, Kamis.
Hingga saat ini kasus tersebut masih ditindaklanjuti oleh Kasatreskrim Polres Cilegon.
• Sambut Idul Adha 2020: Berikut Syarat Umur Kambing, Sapi, hingga Unta untuk Dijadikan Hewan Kurban
Simak video selengkapnya mulai menit awal:
(TribunWow.com/Anung)
Sebagian artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul "9 Ekor Kerbau Diduga Dibantai Komplotan Pencuri, Sisakan Bangkai dan Jejak Mobil " dan "Tangis Histeris Pemilik 9 Kerbau yang Dicuri Jelang Idul Adha, Sampai Memeluk Ternaknya yang Mati"