Mengaku Sudah Ikhlas, Putra-putri Omas Ungkap Pesan Terakhir sang Ibu: Bilang Jaga Adik-adik

TRIBUNWOW.COM - Putra-putri mendiang komedian Omas menyampaikan pesan terakhir sang ibu sebelum menghembuskan napas terakhirnya. Jumat (17/7/2020).

Anak-anak Omas tersebut mengaku sudah ikhlas akan kepergian ibundanya yang telah terbaring sakit sementara waktu.

Meski tak mendapat firasat tertentu terkait kepergian sang ibu, ketiga anak Omas mengaku mendapat amanat terakhir sebelum sang ibu wafat.

• Profil dan Daftar Sinetron yang Dibintangi Omaswati, Dimulai dari Lenong Betawi hingga Cinta Fitri

• Kabar Duka, Komedian Omaswati Meninggal Dunia, Narji Menahan Air Mata: Selamat Jalan Mpok

Hal ini terungkap dalam rekaman wawancara yang diunggah di akun YouTube KH INFOTAINMENT, Jumat (17/7/2020).

Omas dikaruniai 2 putra dan seorang putri dari pernikahannya dengan mantan suaminya, Madi.

Meski harus membesarkan ketiga anaknya tersebut sendirian, Omas disebutkan tak pernah mengeluh dan tetap giat bekerja hingga terserang sakit yang di deritanya.

Selama terbaring sakit, Omas dirawat oleh kedua putra dan seorang putrinya di rumah.

Mereka adalah dua anak laki-laki bernama Muhammad Rizky Dioambiah dan Dimas Aji Septian serta seorang anak perempuan, Dinda Olivia.

Kepada awak media, Dimas, Dio dan Dinda yang ditemui setelah pemakaman menuturkan bahwa mereka sudah merelakan kepergian sang ibu.

"Kami juga udah ikhlas semoga ibu diterima di sana, jika beliau ada salah mohon dimaafin, dilapangkan kuburnya," kata Dimas.

Ia kemudian mengungkapkan bahwa Omas sempat memberikan pesan terakhir sebelum wafat.

"Cuma yah bilang jaga adik-adik, paling pas waktu sakit, biar jadi anak yang baik, biar jadi anak yang bisa jadi contoh buat adik-adiknya," tuturnya.

Senada dengan Dimas, Dio juga mengatakan bahwa dirinya telah merelakan sang ibu yang telah tiada.

Ia kemudian mengungkapkan rasa syukurnya karena banyak orang yang datang untuk melihat Omas terakhir kalinya di pemakaman.

Dio menuturkan bahwa Omas seringkali disalahpahami karena sifatnya yang tegas dan galak.

Namun, Dio menuturkan bahwa sifat sang ibu yang terkesan galak tersebut sebenarnya dilakukan demi kebaikan.

"Alhamdulilah seneng juga ternyata dibalik sifat ibu saya yang tegas atau galak itu masih banyak yang peduli," kata Dio.

"Karena dia tegas untuk kebaikan, nggak seperti orang-orang pikir 'Wah, ini Mpok Omas galak nih, takut ah'."

"Nah, ternyata emang banyak yang perhatian juga sama dia," imbuhnya.

Putra-putri Omas tersebut sepakat menyebutkan bahwa mereka tidak mendapat firasat apapun sebelum kematian sang ibu.

"Firasat nggak sih, soalnya emang udah sakit dari waktu yang nggak sebentar ya," ujar Dimas.

"Dari sembuh ada lagi, sembuh ada lagi," lanjutnya.

Dio pun menimpali bahw dirinya juga tidak mendapat firasat apa pun meski dikenal sangat dekat dengan sang ibu.

Ia menuturkan bahwa mereka merawat sang ibu dengan pikiran positif bahwa Omas akan sembuh.

Sehingga, tidak terpikir bahwa wanita tersebut akan meninggal pada akhrinya.

"Pokoknya kita nggak ada firasat apa-apa," terang Dio.

"Kita stay positif aja ibu sembuh, ibu sembuh mau gimanapun caranya kita usahain ibu sembuh."

"Ternyata Allah berkehendak lain ya, kita nggak bisa ngelak lagi emang ini udah waktunya dan udah jalannya," lanjutnya.

Lihat tayangan selengkapnya dari menit pertama:

Kondisi Terakhir Omas Sebelum Meninggal

Komedian senior Omaswati dikabarkan meninggal dunia pada kamis (16/7/2020).

Adik laki-lakinya yang juga berprofesi sebagai komedian, Mastur, menuturkan kondisi terakhir Omas.

Mastur yang ditemui di depan rumah duka menyebutkan bahwa kakaknya tersebut sudah tak bisa bicara di saat-saat terakhirnya.

Hal ini diungkapkannya dalam tayangan wawancara yang diunggah akun YouTube beepdo, Kamis (16/7/2020).

Mastur yang saat itu ditanya perihal pesan terakhir dari sang kakak mengungkapkan bahwa Omas tak meninggalkan pesan sedikit pun sebelum ajalnya.

Pasalnya, sebelum meninggal, Omas memang sudah tak mampu berbicara.

Disinyalir hal tersebut merupakan efek samping dari penyakit yang diderita Omas selama ini.

"Nggak ada, karena memang dia sendiri nggak bisa ngomong, jadi cuma gerakan aja," kata Mastur.

Menurut Mastur, Omas masih bisa merespons perkataan dan menggerakkan bibir meski tak ada suara yang keluar.

"Sampai saya nanya untuk berobat aja, 'Mpok ada duit nggak?', cuma ngomong 'Ada' doang tapi nggak ada suaranya."

"Jadi cuma gerak tangan sama mulut aja. Karena memang yang dirasain selama itu lemes aja," tuturnya.

• Sebut Omas Tak Mau Dirawat saat Sakit, Dorce Kenang Sosok Rekannya: Dia Itu Menurut Saya Legend

• Manajer Ungkap Penyakit yang Lama Diderita Omas sebelum Meninggal, Masalah Paru-paru hingga Diabetes

Mastur mengungkapkan bahwa kakak perempuannya tersebut tidak memiliki pesan-pesan terakhir atau amanat untuknya.

Mendiang juga dikatakan tidak memiliki sesuatu hal yang masih belum bisa dilakukan.

Ia kemudian mengatakan bahwa Omas sudah sakit sejak bulan Ramadan yang lalu.

Gejala yang dideritanya tersebut berlanjut hingga hari raya Lebaran dan pada akhir hayatnya.

"Sakit itu, dia sebelum bulan puasa udah sakit ya," ujar Mastur.

"Sampai lebaran kan, itu masih sakit, tapi nggak parah sakitnya masih bisa ngomong walaupun nggak ada suara."

"Masih bisa gerak tangannya," imbuhnya.

Lihat tayangan selengkapnya dari menit pertama:

(TribunWow.com)