OTT KPK
Deretan Kekayaan Bupati Kutai Timur yang Terjaring OTT KPK Bareng Istri, Punya Tanah Senilai Rp2,9 M
Bupati Kutai Timur Ismunandar dan istrinya, Ketua DPRD Encek UR Firgasi, diduga terlibat kasus suap pengadaan proyek infrastruktur.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Lailatun Niqmah
"Enggak ada masalah. Kita bangun sinergitas dengan pemerintah daerah demi kemajuan Kutim," kata Encek saat dilantik, Kamis (10/10/2019) lalu.
Ismunandar juga menegaskan akan menjalankan kewajibannya secara profesional.
"Enggak ada intervensi. Kebetulan istri saya terpilih sebagai Ketua DPRD, saya bupati," kata Ismunandar.
"Kami yakin jalankan tugas secara profesional," jelasnya.
Ia membantah tudingan ingin membangun dinasti politik di Kutai Timur.
Ismunandar menegaskan ia dan istrinya terpilih melalui proses demokrasi.
Ia menilai hubungan keluarga tersebut umum terjadi dalam pemerintahan di banyak daerah, seperti di Bontang atau di wilayah lainnya.
• Jawaban Bupati Trenggalek Dikritik Tak Taati Protokol Kesehatan saat Hadiri Pernikahan New Normal

Tanggapan Pengamat Politik
Pengamat politik Universitas Mulawarman Sonny Sudiar kemudian menjelaskan alasan pasangan tersebut dapat menduduki jabatan eksekutif dan legislatif sekaligus.
• Rumah Jabatan Bupati Kutai Timur Dikabarkan Disegel KPK, Wakil Bupati Mengaku Tak Tahu Menahu
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan dalam tayangan Kompas Petang, Jumat (3/7/2020).
Ia menjelaskan Encek UR Firgasih lebih dulu menduduki jabatan di pemerintahan sebagai Wakil Ketua DPRD.
"Pada periode sebelumnya pada 2014-2019, Bu Encek sebetulnya sudah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kutai Timur," papar Sonny Sudiar.
"Kemudian terpilih kembali menjadi anggota DPRD dari Partai Persatuan Pembangunan, kemudian memiliki suara terbanyak dan dengan begitu otomatis beliau menjabat sebagai Ketua DPRD," lanjutnya.

Pada 2015 Ismunandar menjadi bupati terpilih di Kabupaten Kutai Timur.