Breaking News:

Virus Corona

UPDATE Virus Corona di Indonesia Senin 22 Juni 2020: Tambah 954, Jumlah Kasus Positif Capai 46.845

Juru Bicara Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto membeberkan perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia per Senin (22/6/2020).

Dok. BNPB
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (27/5/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Jumlah pasien positif Virus Corona di Indonesia yang tercatat pada Senin (22/6/2020) pukul 12.00 WIB terus bertambah.

Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam konferensi persnya, melalui siaran langsung YouTube Kompas TV.

Yuri, sapaannya mengatakan terdapat 954 kasus baru, dari sebelumnya 45.891 kasus.

"Penambahan konfirmasi kasus positif 954 orang, total kasus menjadi 46.845," ujar Yuri, di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Senin (22/6/2020) pukul 15.30 WIB.

Bahas Pilkada, Tito Karnavian: Kalau Kepala Daerah Tak Efektif Tangani Covid-19, Jangan Dipilih Lagi

Kabar baiknya, ada sejumlah 331 pasien yang berhasil sembuh.

Artinya jumlah pasien sembuh totalnya menjadi 18.735, dari pasien sebelumnya sebanyak 18.404 pasien.

Sementara, kasus kematian masih terus meningkat.

Kini, jumlah korban meninggal dunia akibat Virus Corona bertambah 35 kasus.

Sehingga total kasus kematian menjadi 2.500 kasus dari sebelumnya 2.465 kasus.

Penambahan kasus positif tersebut tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

DKI Jakarta masih menjadi provinsi dengan jumlah kasus terbanyak.

Disusul dengan Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Kalimantan Selatan.

Sebut Covid-19 sebagai Kung Flu, Trump Klaim Telah Berjasa Menyelamatkan Nyawa Ratusan Ribu Orang

Adapun, Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Covid-19, dr Reisa Broto Asmoro menyampaikan dukungan dari masyarakat agar tetap aman dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Terutama bagi masyarakat yang sudah mulai menerapkan new normal.

Ia pun menganjurkan agar masyarakat lebih disiplin lagi dalam kehidupan baru yang normal di tengah pandemi.

"Kita mengatasi Covid-19 ini secara bergotong-royong."

"Kebersamaan kita diuji dengan menjalankan protokol kesehatan dengan ketat," ujarnya.

Pencegahan Virus Corona menurut WHO

Menurut WHO, Langkah-langkah perlindungan dari Virus Corona adalah tetap mengetahui informasi terbaru tentang wabah COVID-19.

Hal tersebut tersedia di situs web WHO atau melalui otoritas kesehatan publik nasional dan lokal.

Cara mencegah kemungkinan terinfeksi COVID-19 adalah dengan melakukan beberapa tindakan pencegahan sederhana seperti berikut ini:

1. Cuci tangan teratur

Secara teratur dan menyeluruh bersihkan tangan Anda dengan gosok berbasis alkohol atau cuci dengan sabun dan air.

Alasannya, mencuci tangan dengan sabun dan air atau menggunakan gosok tangan berbasis alkohol dapat membunuh virus yang mungkin ada di tangan.

2. Sosial distancing

Pertahankan jarak setidaknya 1 meter dari siapa saja yang batuk atau bersin.

Ketika seseorang batuk atau bersin, mereka menyemprotkan tetesan cairan kecil dari hidung atau mulut mereka yang mungkin mengandung virus.

Jika terlalu dekat, maka tetesan air bisa terhirup, termasuk virus COVID-19 jika orang tersebut menderita batuk.

3. Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut

Tangan menyentuh banyak permukaan dan dapat terpapar virus.

Setelah terkontaminasi, tangan dapat memindahkan virus ke mata, hidung, atau mulut.

Dari sana, virus bisa masuk ke tubuh dan bisa membuat sakit.

Dikritik karena Gelar CFD Jakarta di Tengah Pandemi Corona, Anies Baswedan: Kita sedang Belajar

Pastikan orang-orang di sekitarmu, mengikuti 'kebersihan pernapasan' yang baik.

Ini berarti menutupi mulut dan hidung dengan siku atau jaringan yang tertekuk saat batuk atau bersin.

4. Segera buang tisu bekas

Karena tetesan yang tertampung pada tisu bisa menyebarkan virus.

Dengan mengikuti kebersihan pernapasan yang baik, maka bisa melindungi orang-orang di sekitarmu dari virus seperti flu dan COVID-19.

5. Tetap di rumah jika merasa tidak sehat

Jika mengalami demam, batuk dan kesulitan bernapas, cari bantuan medis dan hubungi terlebih dahulu dan ikuti arahan otoritas kesehatan setempat.

Otoritas nasional dan lokal akan memiliki informasi terbaru tentang situasi di daerah setempat.

Menelepon terlebih dahulu akan memungkinkan penyedia layanan kesehatan bisa dengan cepat mengarahkan ke fasilitas kesehatan yang tepat.

Ini juga akan melindungimu dan membantu mencegah penyebaran virus dan infeksi lainnya.

Ikuti perkembangan COVID-19 terbaru (kota atau area lokal di mana COVID-19 menyebar luas).

Jika memungkinkan, hindari bepergian ke tempat-tempat tersebut terutama untuk orang yang lebih tua atau menderita diabetes, penyakit jantung, atau paru-paru.

Karena memiliki peluang lebih tinggi untuk terkena COVID-19 di salah satu area ini.

(Tribunnews.com/Maliana)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BREAKING NEWS Update Corona 22 Juni: Tambah 954 Kasus, Total 46.845 Pasien Positif, 18.735 Sembuh

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Virus CoronaCovid-19Achmad Yurianto
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved