Terkini Daerah
Diduga Cekcok Hebat dengan Istri, Ayah di Tangerang Nekat Bunuh 2 Anaknya lalu Gantung Diri
Diduga karena masalah rumah tangga, seorang ayah di Tangerang memilih untuk mengakhiri hidupnya dan hidup dua anaknya yang masih kecil.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Warga di wilayah Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten digegerkan dengan tewasnya satu keluarga dalam kondisi yang mengenaskan pada Kamis (11/6/2020).
Seorang pria berinisial R dan dua anaknya N (13) dan GAB (3) ditemukan tewas di rumah mereka mulai dari keadaan tergantung hingga tenggelam di sebuah drum air.
Petunjuk yang ditemukan oleh pihak kepolisian sementara ini adalah adanya cekcok antara ayah dua anak tersebut dengan istrinya pada malam sebelum mereka ditemukan tewas.

• Kesaksian Warga Temukan Satu Keluarga Tewas di Tangerang, Dengar Ledakan hingga Sempat Matikan Api
Dikutip dari Tribunnews.com, Jumat (12/6/2020), peristiwa berawal saat R dan istrinya LM bertengkar hebat pada Rabu (10/6/2020) malam.
Cekcok tersebut terus berlangsung hingga akhirnya LM dan R dilerai oleh keluarga mereka.
Di hari yang sama LM akhirnya memutuskan untuk pulang ke rumah orangtua kandungnya.
Sedangkan R dan kedua anaknya menetap di rumah mereka.
"LM pulang ke rumah orang tua kandungnya yang tidak jauh dari TKP, sementara R kembali masuk kerumah (TKP) kemudian R beserta dua anaknya mengunci diri dalam rumah," kata Kapolsek Balaraja, Teguh Kuslantoro saat dikonfirmasi, Kamis (11/6/2020).
Diketahui cekcok antara R dan LM bukan kali pertama terjadi.
Berdasarkan pengakuan dari mertua korban, R dan LM sudah kerap terlibat cekcok sejak satu bulan yang lalu.
"Dari keterangan mertua, memang betul keluarga itu sudah sering cekcok. Cekcoknya sudah sebulan dan faktor cekcoknya masih didalami," kata Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Ade Ary Syam kepada wartawan, Jumat (12/6/2020).
Namun tidak diceritakan apa penyebab cekcok yang terjadi antara R dan LM.
Ibu dua anak itu tak mengira cekcok hebat yang terjadi antara dirinya dengan suaminya pada Rabu (10/6/2020) malam, adalah hari terakhir dirinya melihat R dan dua anaknya dalam kondisi hidup.
LM kini dalam kondisi syok setelah mengetahui suami dan dua anaknya tewas dalam kondisi tak wajar.
"Mertuanya sudah kita periksa. Kalau istrinya belum karena dia masih shock," ujar Kombes Pol Ade.
• Dugaan Sementara Misteri Satu Keluarga Tewas di Tangerang, Warga Dengar Keributan Robby dan Istri
Kondisi Tak Wajar Jenazah
Sementara dikutip dari Kompas.com, ketiga korban pertama kali ditemukan oleh tetangga mereka pada Kamis (11/6/2020) dini hari.
Awalnya sekitar pukul 01.30 WIB, warga sekitar dikagetkan dengan suara ledakan dari dalam rumah korban.
Merasa curiga ada yang tidak beres pada kediaman R, warga lalu mengecek rumah korban dan mendobrak masuk rumah.
• Satu Keluarga di Tangerang Ditemukan Tak Bernyawa, Bayi Tewas di dalam Drum, sang Ibu Syok
Ketika pintu rumah terbuka, warga melihat R sudah dalam kondisi tergantung, anak sulungnya juga tergantung di tempat berbeda.
Sedangkan anak terakhir tenggelam di dalam bak kamar mandi dengan posisi terbalik.
"Di dalam rumah didapati api menyala pada tumpukan limbah plastik kemudian berusaha memadamkan api. Ditemukan pula pelaku R tergantung di dalam kamar depan sebelah kanan di atas tumpukan limbah," urai Kapolsek Balaraja seperti dikutip dari Tribunnews.com.
"Anak pertama NC ditemukan dalam kamar depan sebelah kiri dengan tali masih terikat pada leher dan anak kedua GAB ditemukan di dalam tong air di kamar mandi dengan posisi kepala dibawah kaki keatas," sambungnya.
Warga yang terkejut menemui tetangganya tewas langsung melaporkan hal tersebut kepada Polsek Balaraja.
Berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan saksi, R diduga lebih dulu membunuh dua anaknya sebelum gantung diri.
"Diduga alm R (pelaku) terlebih dahulu melakukan pembunuhan terhadap anaknya pertamanya dengan cara melilitkan tali tambang keleher alm NC dan memasukan anak keduanya alm GAB ke dalam tong berisi air dengan posisi kepala dibawah kaki ke atas, setelah meninggal, Pelaku melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri dengan menggunakan tali tambang," papar Kapolsek Balaraja.
Kini kepolisian masih menggali informasi lebih lanjut sembari menunggu hasil otopsi tiga jenazah tersebut.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
>>https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Anda juga bisa menghubungi Hotline Psychology Mobile RSJD dr. Arif Zainudin Surakarta 08122551001.
(TribunWow.com/Anung)
Artikel ini diolah dari Tribunnews.com dan Kompas.com dengan judul Satu Keluarga yang Ditemukan Tewas di Tangerang Kerap Bertengkar Sebulan Terakhir dan "Tetangga Dengar Cekcok Suami Istri Sebelum Ayah dan 2 Anaknya Ditemukan Tewas"