Virus Corona
Dipisahkan Corona, Tangis Warnai Reuni Keluarga di Mata Najwa: Ibu Bilang Bukan Lebaran Terakhir
Suasana haru menyelimuti reuni ibu dan anak di acara Mata Najwa. Keduanya terpisah lantaran pandemi Covid-19 mengakibatkan sang anak tidak mudik.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Lebaran tahun ini menjadi ujian bagi keluarga yang tinggal di wilayah berbeda.
Pandemi Virus Corona (Covid-19) mengharuskan mereka untuk mengurungkan niat untuk mudik.
Iik Zakiah Darajat adalah satu dari banyak orang yang tidak bisa pulang menjenguk orangtua mereka di kampung karena Covid-19.

• Tegaskan Tidak akan Dicabut Larangan Mudik, Mahfud MD Minta Lembaga Terkait Awasi Masyarakat
Namun di acara Mata Najwa, Rabu (20/5/2020), keduanya dipertemukan lewat video call.
Tangis kerinduan pun mewarnai suasana reuni Iik dan Ibundanya Oneng Rohimah.
Awalnya, Iik yang kini tinggal di Karawang, Jawa Barat tidak berani untuk pulang karena tempatnya tinggal saat ini termasuk zona merah.
Kekhawatiran Iik ditambah dengan kondisi ibunya yang mengalami sakit stroke.
"Saya berada di zona merah dan risikonya sangat besar sekali," kata dia.
Iik bercerita biasanya ia tiap bulan pasti menyempatkan diri mencari waktu untuk mengunjungi ibundnya.
"Saya setiap bulan pasti ada izin pada tempat saya bekerja untuk menemui ibu, untuk mengetahui kabar ibu, untuk mengecek kesehatan ibu," papar dia.
Iik mengatakan ibunya lah yang meminta dirinya agar bertahan di Karawang selama pandemi Covid-19 belum berakhir.
"Ibu saya menguatkan saya Mbak Nana, ibu saya yang membuat saya bisa bertahan di sini harus dengan senyuman yang ikhlas," tutur Iik.
Di sisi lain Iik merasakan kebimbangan karena ia sadar dirinya bisa nekat untuk mudik menemui ibunya.
"Sebenarnya kemarin saya juga sakit hati," kata Iik.
"Ketika saya harus berdiam diri, menahan diri untuk tidak menjumpai ibu saya padahal kondisinya di sini saya bisa untuk memaksakan."
Namun karena pesan ibunya, Iik berkomitmen menetap di Karawang.
"Tapi ibu saya selalu bilang ini bukan lebaran terakhir enggak apa-apa," ucap Iik.
"Ini juga bukan momen-momen indah terakhir kita," pungkasnya.
• Di ILC, Anies Baswedan Cerita Kisah Tragis Pemudik Tularkan Corona: Satu per Satu Mereka Meninggal
Tangis Warnai Acara Mata Najwa
Presenter acara Mata Najwa, Najwa Shihab lalu menghadirkan ibunda Iik, Oneng lewat sambungan video call.
Oneng nampak menangis saat tampil di acara Mata Najwa.
Sambil terisak, Oneng mengucapkan doa untuk anaknya.
Ia juga berdoa untuk semua warga Indonesia agar kuat menghadapi pandemi Covid-19.
Melihat ibunya menangis saat mengucapkan doa, Iik tak kuasa menahan air mata yang menetes.
Dirinya nampak beberpa kali mengelap air matanya menggunakan tisu.
Melihat ketegaran Oneng meminta anaknya agar tidak mudik membuat Najwa menanyakan alasan narasumbernya bisa kuat meminta anaknya untuk tidak mudik.
"Ibu dari mana kekuatan itu, ibu sedang sakit tapi ibu justru tetap menguatkan anak ibu," ucap Najwa.
"Dari mana kekuatan ibu, kita mau belajar," sambung Najwa.

• Berbincang dengan Najwa Shihab, Mbah Minto Buat Studio Mata Najwa Lebih Riuh: Mbak Nana Cantik
Oneng menjawab dirinya percaya dengan takdir dari Allah SWT dan mencoba mengambil hikmah dari bencana pandemi Covid-19.
"Insyaallah dengan keimanan, dengan menerima kepada aturan Allah, takdir Allah yang telah menentukan," kata dia.
"Ambil hikmah daripada musibah ini."
Oneng lalu kembali berdoa agar seluruh masyarakat Indonesia bisa bertahan di saat pandemi.
Ia juga meminta agar semua pihak bisa mematuhi anjuran pemerintah seputar penanganan Covid-19.
"Mudah-mudahan semuanya bisa menjalani taat kepada pemerintah, taat kepada Allah dan rasul juga kepada pemerintah itu kewajiban kita sebagai orang yang beriman, muslim yang sejati," katanya.
Sambil terbata-bata, Iik lalu kembali mengungkapkan kegelisahannya melihat banyaknya orang yang nekat berdesak-desakkan di luar sana.
Sedangkan dirinya menahan diri untuk tidak mudik bertemu ibunya.
"Istilahnya untuk nekat (mudik) saya mudah sekali, tapi ya untuk apa? Ibu saya menyuruh saya untuk di sini," kata Iik.
"Meskipun yang lain sekarang sedang berdesak-desakkan di luar dan lain-lain, kita hanya bisa berdoa semoga Indonesia cepat benar-benar pulih kembali," tandasnya.
• Warga Bogor Kembali Padati Pasar, Bima Arya Ungkap Kegeramannya di Mata Najwa: Kesel Iya, Geram Iya
Lihat videonya mulai menit 1.50:
(TribunWow.com/Anung)