Breaking News:

Terkini Nasional

Akui Pernah Beri Wejangan pada Erick Thohir sebelum Jadi Menteri, Sandiaga Uno: BUMN Ini Bakal Berat

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Sandiaga Uno mengungkap hubungannya dengan Menteri BUMN, Erick Thohir.

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Claudia Noventa
Channel YouTube Indonesia Lawyers Club/Refly Harun
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Sandiaga Uno mengungkap hubungannya dengan Menteri BUMN, Erick Thohir. 

TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Sandiaga Uno mengungkap hubungannya dengan Menteri BUMN, Erick Thohir.

Dilansir TribunWow.com dari channel YouTube Refly Harun pada Minggu (17/5/2030), dalam kesempatan tersebut, Sandiaga mengaku pernah memberi imbauan pada Erick Thohir.

Mulanya, Sandiaga mengaku kenal dengan Erick Thohir sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

Hal itu terjadi saat Sandiaga Uno  melakukan percakapan melalui video call dengan Refly Harun yang tayang di channel YouTube Refly Harun yang tayang pada Minggu (17/5/2020).
Hal itu terjadi saat Sandiaga Uno melakukan percakapan melalui video call dengan Refly Harun yang tayang di channel YouTube Refly Harun yang tayang pada Minggu (17/5/2020). (Channel YouTube Refly Harun)

Ditanya Isu Maju Pilpres 2024, Sandiaga Uno: Sudah Ngalamin 4 Tahun Terakhir, Politik Banyak Ngalir

"Erick ini saya kenal dari mungkin SD. Waktu itu kita sama-sama main basket di Tunas, saya orangnya sangat kompetitif, kalau kita lihat dia (Erick) punya satu keyakinan sangat confident  (percaya diri) orangnya," ujarnya.

Lalu, Refly tiba-tiba menyinggung bulan lahir sang Menteri BUMN.

Refly menggoda, Erick bisa menjadi saingan Sandi atau justru malah berpasangan pada Pilpres 2024.

Sandi sendiri lahir pada 28 Juni 1969.

Refly mengaitkan bulan Juni dengan Pilpres terkait sejumlah Presiden RI lahir pada bulan tersebut, mulai dari Soekarno, Soeharto, BJ Habibie, serta Joko Widodo (Jokowi).

"Lahirnya bulan Juni juga ya kalau enggak salah, Erick Thohir tahun 70."

"Nanti coba dicek Erick Thohir Juni enggak, wah kalau Juni saingan Bung Sandi yang luar biasa ini," singgung Refly.

 Refly Harun Sebut Partai Gerindra Ambigu: Sandiaga Uno Kelihatan Bersikap sebagai Cawapres Terus

Saat dicek oleh TribunWow.com, rupanya Erick Thohir lahir pada 30 Mei 1970.

Kemudian, Refly terus menggoda Sandi hingga Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu tertawa-tawa.

"Jangan-jangan berpasangan nanti Sandi-Erick Thohir disingkat Santer."

"Santer tuh justru lebih hebat dari Santer kalau Senter kan menerangi bagian tertentu saja, tempat yang sempit, kalau santer kan artinya bisa seantero kan dibicarakan orang bisa melangit, membumi dan mencakrawala, santer diberitakan kan begitu," goda Refly.

"Ini benar-benar dicecar, dicecar," jawab Sandi.

Lalu, Sandi melanjutkan bahwa sebenarnya Erick tetap ingin menjadi pengusaha ketimbang menjadi menteri.

"Saya yakin dia sebetulnya kan banyak dikutip, dia enggak mau jadi menteri dan sebagainya karena memang menurut saya kalau pilihan pertama dia ingin tetep jadi pengusaha. Tapi kan tugas, jadi dia terima," ujar Sandi.

Pria kelahiran Riau itu mengatakan dirinya juga pernah memberikan pesan bagi Erick bahwa memimpin ratusan perusahaan BUMN bukan hal yang mudah.

"Waktu ketemu itu saya sampaikan bahwa BUMN ini bakal berat, (dikatakan oleh Sandi-red) ini sebelum Covid ya."

"Berat banget karena ada beban-beban harus segera disolusikan terutama kemarin BUMN banyak sekali diberikan penegasan-penegasan yang akhirnya meng-crowded out, meng-crowding out dari peran sektor swasta," ujar Sandi.

"Dan dia punya pemikiran yang sama," imbuhnya.

Menteri BUMN Erick Thohir, dan ahli hukum tata negara Refly Harun.
Menteri BUMN Erick Thohir, dan ahli hukum tata negara Refly Harun. (Kolase (YouTube Indonesia Lawyers Club), dan (YouTube Refly Harun))

 #GoodbyeSandiagaUno Jadi Trending di Twitter, Sandiaga: Saat Pandemi Semua Harus Bersatu

Lalu, Sandi menyinggung soal tawaran Erick Thohir menjadi pejabat di BUMN.

Menurut Sandi, Erick memiliki perasaan di mana ia ingin bekerja dengan dirinya karena hubungan pertemanan.

Meski demikian, Erick melakukan hal tersebut dengan dasar pedoman.

"Kalau mengenai tawaran itu juga sama ya menurut saya, kalau hatinya dia kan pasti mau kerja sama temennya yang dari kecil berteman."

"Kalau dari segi governance, benturan kepentingan tentunya dia punya pedoman-pedoman dia," ujar Sandi.

Lalu, Mantan Calon Wakil Presiden di Pemilu 2019 lalu itu membeberkan situasi yang dialami BUMN sekarang di tengah Covid-19.

Sehingga, menurut Sandi, tanggung jawab Erick kini makin besar.

 Refly Harun Sebut Partai Gerindra Ambigu: Sandiaga Uno Kelihatan Bersikap sebagai Cawapres Terus

"Dan yang menarik dengan adanya Covid-19 ini tiba-tiba BUMN akan ada di posisi-posisi yang sangat-sangat strategis sekaligus rentan."

"Karena kalau kita punya portofolio yang 150-160, (115-red) perusahaan ini Chief Erick ini punya satu tanggung jawab, ada pelayanan publik, ada yang harus dijaga stake holder ke pemerintah," jelasnya.

Lihat videonya mulai menit ke-28.30:

(TribunWow.com/Mariah Gipty)

 

Tags:
Sandiaga UnoErick ThohirBadan Usaha Milik Negara (BUMN)Partai GerindraCovid-19Virus Corona
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved