Ditilang Tak Pakai Helm sambil Bonceng Anak-Istri, Pengendara Motor Ngamuk dan Ancam Viralkan Polisi

TRIBUNWOW.COM - Seorang pengendara sepeda motor di Lumajang, Jawa Timur mengamuk karena ditilang polisi lalu lintas.

Dilansir TribunWow.com dari tayangan Kompas TV, awalnya pengendara tersebut dihentikan oleh Satuan Lalu Lintas Polres Lumajang.

Pengendara motor ini tidak sendiri, melainkan ditemani istri dan kedua anaknya.

• Viral Video Anak Kecil Dianiaya Teman Mainnya, Ayah Pelaku Malah Merekam: Enggak Usah Nangis Dong

Ia terpaksa dihentikan karena tidak mengenakan helm.

Saat dihentikan, petugas polisi berusaha memberikan pengertian dan menjelaskan pelanggaran yang dilakukan pengendara motor tersebut.

Namun pelanggar lalu lintas ini tidak terima dan marah-marah.

Ia semakin mengamuk ketika mengetahui jumlah denda tilang elektronik yang cukup besar.

Pria tersebut lalu mengeluarkan ponsel untuk merekam petugas polisi yang menilang.

Ia mengancam akan memviralkan petugas polisi tersebut.

Petugas polisi tersebut tetap berusaha memberikan pengertian kepada pelanggar lalu lintas ini.

Namun nada bicara si pengendara motor justru semakin naik dan kembali mengancam akan memviralkan video kejadian tersebut.

Ia tampak menunjuk-nunjuk petugas polisi.

• Viral Ormas Catut Nama Kapolsek Minta THR di Tengah Pandemi Covid-19, Polisi: Sudah Kita Klarifikasi

Selain itu, pelanggaran lain yang didapati pada pengendara tersebut adalah pajak kendaraan yang mati, ditunjukkan dengan plat pada sepeda motor.

Sementara itu, istrinya juga ikut memarahi warga sekitar yang tengah merekam kejadian tersebut.

Pengendara motor ini sempat turun sambil tetap merekam petugas polisi lain yang menghampiri.

Sambil marah dan membentak-bentak, ia bahkan tidak terima saat diminta agar jangan berdiri di tengah jalan.

Kejadian tersebut dikonfirmasi Kaur Bin Ops Satlantas Polres Lumajang Iptu Maryanto.

Saat itu petugas tengah menertibkan warga demi menekan penyebaran Virus Corona di Jalan Alun-alun Utara Lumajang.

Ia menjelaskan kemungkinan alasan pelanggar lalu lintas itu naik pitam dan mengancam akan memviralkan kejadian tersebut.

"Intinya mau membuat down mental dari rekan-rekan anggota saya," kata Iptu Maryanto, Senin (11/5/2020).

"Kita sudah melakukan tugas secara profesional sesuai apa adanya," lanjut dia.

"Supaya nanti tidak dikambinghitamkan atau dibocorkan bahwa kita tidak bekerja profesional," kata Maryanto.

Meskipun telah menimbulkan kegaduhan, pengendara motor tersebut akhirnya mengakui kesalahannya dan bersedia membayar denda tilang elektronik.

• Viral, Emak-emak di Tangerang Protes Bansos dari Pemerintah, Ternyata Salah Paham

Lihat videonya mulai dari awal:

(TribunWow.com/Brigitta Winasis)