Breaking News:

Terkini Nasional

Pembagian Sembako oleh Pemerintah Pusat Dilakukan Mulai Senin, Libatkan Ojol hingga Ojek Pangkalan

Pemerintah pusat mulai membagikan sembako untuk warga DKI Jakarta mulai Snein (20/4/2020).

Penulis: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Lailatun Niqmah
Biro Pers Sekretariat Presiden
Pembagian sembako oleh pemerintah pusat yang libatkan ojol, PT Pos Indonesia dan sejumlah pihak lain. 

TRIBUNWOW.COM - Pemerintah pusat mulai mendistribusikan paket sembako ke warga terdampak Covid-19 di wilayah DKI Jakarta mulai Senin (20/4/2020).

Dimulainya ditribusi tersebut dilakukan secara simbolis dari depan Istana Merdeka, Jakarta pada Senin pagi.

Dilansir oleh Kompas.com, pendistribusian tersebut melibatkan sejumlah pihak seperti PT Pos Indonesia, operator ojek online, karang taruna, Pasar Tani dan juga pengemudi ojek pangkalan.

Bagikan Sembako pada Pengemudi Bentor, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie Dilaporkan ke Polisi

Terdapat 130 sepeda motor dan 13 unit mobil PT Pos yang membawa paket bantuan itu.

Kegiatan ini pun disaksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Sekretaris Negara (Mensegneg) Pratikno.

Sejumlah sembako itu langsung diantar menuju kediaman masing-masing keluarga penerima manfaat yang ada di DKI Jakarta.

Menteri Sosial Juliari P Batubara mengatakan, sembako itu nantinya juga akan disalurkan kepada keluarga penerima bantuan yang ada di wilayah Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi.

"Apa yang kita lakukan pagi hari ini adalah untuk memastikan kehadiran negara dalam penanganan Covid-19 khususnya bagi warga yang terdampak Covid-19 di wilayah DKI Jakarta dan nanti menyusul di sebagian Kabupaten Bogor, Kota Depok, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan Kota Bekasi," ujarnya di lokasi pemberangkatan.

Sadar Bahaya Corona, Pedagang Ini Janji Bakal Taati Aturan jika Diberi Sembako: Kami Minta Tolong

Bantuan tersebut akan melingkupi 1,2 juta keluarga di DKI Jakarta dan akan menyusul kepada 600.000 keluarga yang tersebar di Bodetabek.

Bantuan berupa paket sembako dengan indeks senilai Rp600.000 per bulan tersebut akan digulirkan selama tiga bulan ke depan untuk membantu warga kurang mampu yang terdampak Covid-19.

Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial, Pepen Nazaruddin menjelaskan bahwa penyaluran bantuan dengan indeks sebesar tersebut di atas terbagi ke dalam dua penyaluran setiap bulannya.

"Dalam teknisnya selama satu bulan itu dibagi dua, jadi Rp 600.000 dibagi dua. Maka, penerima manfaat akan menerima enam kali penyaluran (selama tiga bulan)," ucapnya.

Blak-blakan di Depan Bupati Tangerang, Ketua RT Dilema soal Bantuan: Kami Lebih Tahu Keadaan Mereka

Pepen menyebut, penyaluran bantuan sosial dengan memberdayakan pihak-pihak terkait seperti PT Pos Indonesia, pengemudi ojek daring dan pangkalan, serta pihak lain, merupakan bentuk upaya untuk tetap memperhatikan dan melaksanakan protokol kesehatan penanganan Covid-19.  

Bantuan tersebut akan diantarkan langsung menuju rumah para penerima manfaat sehingga masyarakat tak perlu mengantre dan berdesakan.

"Maka itu bekerja sama dengan moda-moda transportasi yang bisa langsung menuju rumah tangga sasaran," ujar Pepen. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pakai Mobil Pos hingga Ojek, Sembako untuk Warga DKI Diantar dari Gerbang Istana"

Sumber: Kompas.com
Tags:
Sembakopembatasan sosial berskala besar (PSBB)Ojek PangkalanOjek Online
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved