Virus Corona
Perawat di Sukoharjo Meninggal Dunia karena Virus Corona Covid 19 setelah Jalani Perawatan 13 Hari
Seorang perawat di sebuah rumah sakit swasta di Sukoharjo positif Covid-19 meninggal dunia pada Sabtu (18/4/2020).
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNWOW.COM, SUKOHARJO - Seorang perawat di sebuah rumah sakit swasta di Sukoharjo positif Covid-19 meninggal dunia pada Sabtu (18/4/2020).
Pasien berjenis kelamin laki-laki itu berdomisili di Kecamatan Grogol, Sukoharjo.
Kabar meninggalnya tenaga medis tersebut dibenarkan Camat Grogol Bagas Windaryatno.
"Iya benar tenaga medis ada yang meninggal dan dikuburkan hari ini," kata dia dikonfirmasi TribunSolo.com, Minggu (19/4/2020).
"Perawat di RS Swasta," kata Bagas.
• Pakar IDI Sebut Virus Corona Bisa Mati dengan Sendirinya: Virus akan Bertahan selama 14 Hari
• Media Asing Soroti Tradisi Ramadan Indonesia yang Berubah di Tengah Pandemi Virus Corona
Pasien tersebut sudah dilakukan perawatan selama 13 hari di RSUD Moewardi Solo.
Penguburan dilakukan hari ini, Minggu (19/4/2020) dan tidak ada penolakan dari warga.
Sebelumnya, Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan covid-19 di Kabupaten Sukoharjo, Yunia Wahdiyati mengatakan tracking juga dilakukan kepada orang-orang di lingkungan RS dia bekerja dan lingkungan rumah.
Dia mengatakan, orang yang pernah berinteraksi erat dengan pasien positif corona itu, akan dilakukan karantina dan rapid test. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul BREAKING NEWS: Kasus Pertama di Solo Raya, Perawat PDP Corona di Sukoharjo Meninggal