Breaking News:

Puasa Ramadan 2020

Tetap Sehat seusai Bulan Ramadan dengan 5 Cara Sederhana Ini, Lakukan Puasa Rutin Senin dan Kamis

Berikut TribunWow.com berikan cara bagaimana tetap sehat selepas bulan Ramadan berakhir.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
vecteezy.com
Tetap sehat seusai bulan Ramadan berakhir 

TRIBUNWOW.COM - Bulan Ramadan merupakan bulan yangpenuh berkah bagi umat muslim.

Selain menjadi kesempatan untuk mencari pahalasebanyak mungkin, ibadah berpuasa juga memiliki dampak yang positif terhadap kesehatan tubuh.

Terjaganya pola makan selama berpuasa menjadikan sistem pencernaan di dalam tubuh terjaga, dan mengurangi nafsu makan yang berlebihan.

Buka Puasa
Buka Puasa (TribunWow.com/Rusintha Mahayu)

Banyak dampak bagus yang dirasakan oleh umat muslim selama bulan Ramadan, namun seringkali manfaat positif tersebut perlahan hilang selepas bulan Ramadan usai.

Kembalinya pola makan yang sembarangan, dan nafsu makan yang kembali tak beraturan akan merusak manfaat dari puasa selama sebulan penuh.

Dikutip dari productivemuslim.com, berikut ini 7 cara untuk menjaga agar manfaat puasa Anda terus terjaga meskipun bulan Ramadan telah selesai.

Cek Jadwal Sahur dan Buka Puasa Ramadan 2020/1441 H, Mulai Jumat 24 April 2020, Akses di Sini

1. Puasa Seminggu 2 Kali

Jangan tinggalkan puasa setelah bulan Ramadan selesai.

Riset ilmiah menunjukkan berpuasa dapat memberi manfaat yang baik bagi tubuh, dan jiwa.

Hasil penelitian menunjukkan, dengan melakukan puasa, proses penghilangan sel-sel mati di dalam tubuh dapat terjadi lebih cepat.

Manfaat ini sangat baik bagi orang-orang yang menderita penyakit seperti gangguan jantung, diabetes, dan gangguan pernapasan.

Untuk menjaga manfaat ini, Anda dapat melakukan sunnah dari Rasulullah SAW untuk berpuasa di hari Senin, dan Kamis.

2. Makan 2-3 Kali Sehari

Terapkan pola makan rutin layaknya sedang berpuasa, yakni dua hingga tiga kali makan dalam sehari.

Makan dua hingga tiga kali sehari lebih baik dibandingkan makan dalam jumlah banyak, namun dengan porsi yang sedikit.

Penelitian yang dilakukan oleh PLOS ONE menunjukkan rasa lapar yang dirasakan oleh seseorang, justru  dapat bermanfaat baik untuk meghindari penyakit Alzheimer.

3. Cemilan Buah Kering

Memakan cemilan merupakan hal yang sering terjadi di saat kita bekerja, belajar, maupun kegiatan lainnya.

Cemilan seperti coklat, biskuit, dan kue dapat memiliki efek buruk bagi tubuh karena kandungan gula yang tinggi.

Buah-buahan yang telah dikeringkan dapat menjadi alternatif cemilan yang sehat serta bergizi.

Selain mengandung serat, dan antioksidan, buah- buahan juga terhindar dari pengawet makanan.

4. Jaga Kesehatan Mental

Kesehatan jiwa atau mental sama pentingnya dengan kesehatan tubuh.

Saat berpuasa umat muslim diharuskan menahan segala nafsu negatif yang dapat mengganggu ibadah puasa.

Selepas bulan Ramadan selesai, kebiasaan menahan nafsu ini harus bisa dipertahankan.

Melalui kontrol nafsu yang baik, perasaan-perasaan negatif seperti depresi, kekhawatiran, cemas, dan kecanduan, dapat dikurangi atau bahkan dihilangkan.

Harus Tetap Bekerja selama Bulan Puasa, Berikut Tips yang Dapat Dilakukan Agar Kerja Tetap Optimal

5. Hindari Rokok, Mulai Berolahraga

Banyak perokok aktif yang dapat menghilangkan kecanduannya akan merokok saat berpuasa di bulan Ramadan.

Hal tersebut sangat memiliki dampak positif terhadap kesehatan tubuh, dan mental.

Ilustrasi olahraga pagi
Ilustrasi olahraga pagi (Kompas.com/DragonImages)

Apabila Anda telah berhasil terbebas dari kecanduan merokok setelah berpuasa di bulan Ramadan, pastikan agar menjaga tetap bebas dari rasa kecanduan tersebut selepas bulan Ramadan berakhir.

Kemudian mulai lah untuk berolahraga guna meningkatkan kesehatan tubuh, dan jiwa Anda.

Kuasai Nafsu di Bulan Ramadan

Berbuka puasa menjadi momen yang paling ditunggu-tunggu oleh semua umat muslim ketika menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan.

Setelah seharian menahan rasa lapar, dan haus, waktu berbuka menjadi momen yang paling menyenangkan.

Namun terkadang banyak yang justru menjadi berlebihan saat berbuka puasa.

ilustrasi berpuasa
ilustrasi berpuasa (medicalnewstoday.com)

Karena telah menahan nafsu makan seharian penuh, tak jarang orang berbuka puasa, lalu makan melebihi porsi secukupnya.

Akibatnya menjadi kekenyangan, dan muncul rasa mual hingga berpotensi menimbulkan gangguan pencernaan.

Dikutip dari virtualmosque.com, berlebihan saat makan juga mengakibatkan ibadah lainnya menjadi terganggu, di antaranya menjadi malas menunaikan ibadah salat berjemaah.

 Bacaan Doa Niat Berpuasa, Berbuka hingga Niat Salat Tarawih dan Witir Lengkap dengan Terjemahannya

1. Ingat-ingat Tujuan Puasa

Satu di antara beberapa tujuan berpuasa adalah agar umat muslim menghargai makanan yang akan dimakan.

Jangan sampai karena nafsu saat berbuka, Anda menjadi lalai dan malas dalam melaksanakan ibadah yang lainnya.

Ketika berbuka selalu ingat bahwa tujuan dari berpuasa adalah mengendalikan hawa nafsu, mulai dari makan, hingga amarah.

Apabila kita tidak bisa menahan nafsu saat berbuka, maka Anda akan kehilangan esensi berpuasa.

2. Berbuka dengan Sederhana

Ketika tiba waktu berbuka, batalkan lah puasa dengan minum terlebih dahulu, lalu makan makanan kecil seperti kurma.

Selepas berbuka, laksanakan salat Magrib dahulu, sebelum berbuka dengan makanan berat.

Saat mulai menyantap makanan besar, pakailah piring dengan ukuran kecil, hal tersebut akan menghindari Anda dari mengambil porsi makanan yang berlebihan.

3. Jaga Tubuh Terhidrasi

Rasa lapar menahan nafsu makan, dan dahaga saat berpuasa umumnya akan hilang ketika anda meminum air saat berbuka.

Minum lah air dengan perlahan dan dinikmati, hal itu akan mencegah adanya nafsu untuk berbuka secara berlebihan.

Banyak-banyak bersyukur saat berbuka puasa, atas rahmat yang diberikan oleh Allah SWT.

 Tanya Pak Ustaz: Apakah Dosa saat Puasa Ramadan akan Dilipat Gandakan?

4. Berbagi dengan Sesama

Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh berkah.

Momen Ramadan menjadi kesempatan bagi umat muslim untuk mencari pahala sebanyak mungkin lewat ibadah puasa, dan ibadah wajib, serta sunnah yang lain.

Ilustrasi berbagi
Ilustrasi berbagi (totalmortgage.ca)

Berbagi kepada sesama adalah satu di antara beberapa cara untuk bisa menekan hawa nafsu kita.

Ketika berbagi dengan orang yang tidak mampu, dan kurang beruntung, Anda akan lebih menghargai sesuatu yang Anda punya.

Perasaan simpati, dan empati terhadap orang lain, dapat membantu menghilangkan nafsu selama berpuasa.

5. Makan Perlahan-lahan

Saat berbuka puasa, santap hidangan dengan perlahan-lahan.

Makan secara perlahan lebih memberikan rasa kenyang, dan puas dibandingkan saat makan terburu-buru.

Selain memberikan rasa kenyang, makan secara perlahan juga menghindari tersedak, dan memberikan tubuh waktu untuk mencerna makanan. (TribunWow.com/Anung)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Puasa Ramadan 2020PuasaRamadan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved