Sarwendah dan Ruben Berikan Pemahaman pada Betrand Peto soal Orang yang Harus Bekerja di Luar Rumah

TRIBUNWOW.COM - Presenter dan pengusaha Ruben Onsu bersama istrinya, Sarwendah memberikan pemahaman sosial distancing dan 'bekerja di rumah' kepada Betrand Peto.

Di tengah mewabahnya Covid-19 dan pembatasan untuk melakukan aktivitas di luar rumah, masih sangat banyak dijumpai masyarakat yang memang tidak bisa melakukan hal tersebut.

Pasalnya masih sangat banyak orang yang mengandalkan penghasilan harian.

• Betrand Peto Ungkap Alasannya Bercita-cita Menjadi Polisi, Ruben Onsu: Enggak Boleh Lupa Berdoa

• Sumbang Beras, Hotman Paris Beri Sindiran: Bagi yang Nyinyir, Terutama yang Cicilannya Belum Lunas

Sebut saja seperti halnya pedangang kaki lima dan driver ojek online.

Melihat realitas tersebut, Betrand Peto tak mengira bahwa masih banyak orang yang melakukan aktivitas di luar rumah.

Hal itu diketahui melalui kanal YouTube Trans TV Official, Rabu (8/4/2020), saat Ruben Onsu, Sarwendah dan Betrand Peto keluar untuk mencari sarapan.

"Ada yang keluar rumah juga," ucap Betrand Peto.

Mendengar Betrand Peto berkata demikian, Sarwendah lalu memberikan pemahaman kepada putra sulungnya tentang hal tersebut.

Sarwendah memberitahu, bahwa tidak semua orang pekerjaannya bisa dilakukan di rumah.

Meski begitu, mereka yang bekerja di luar juga harus tetap melakukan social distancing agar tetap aaman.

"Ya karena enggak semua orang pekerjaannya bisa di rumah," kata Sarwendah.

"Jadi ada orang yang tetap harus kerja di luar tapi bagaimana caranya mereka tetap harus social distancing," tambahnya.

• Betrand Peto dan Sarwendah Borong Semua Gorengan, Ruben Onsu: Saya Jualan, Saya Juga Merasakan

Sarwendah mencontohkan kepada anaknya, ojek online merupakan satu pekerjaan yang tidak mungkin dilakukan di rumah.

Di samping itu, kini banyak orang mulai sadar pentingnya saling menjaga jarak, misalnya saat mereka mengantre.

Selain Sarwendah, Ruben Onsu juga menegaskan bahwa semuanya telah ada aturan masing-masing untuk melakukan aktivitas di luar rumah.

"Jadi udah ada aturannya masing-masing."

"Ya memang pekerjaannya memang mereka harus keluar. Tidak bisa melakukan pekerjaan di rumah," kata Ruben.

Selain itu, Ruben dan Sarwendah juga menyampaikan bahwa hal yang terpenting untuk mereka yang bekerja di luar adalah tetap menjaga kesehatan.

"Tapi yang pasti," ucap Ruben.

"Semangat buat orang yang bekerja di luar, jaga kesehatan," kata Sarwendah menimpali.

"Iya itu paling penting," tandas Ruben.

• Betrand Peto Ungkap Alasannya Bercita-cita Menjadi Polisi, Ruben Onsu: Enggak Boleh Lupa Berdoa

Lihat videonya mulai dari awal:

Betrand Peto ingin Jadi Polisi

Betrand Peto membeberkan alasannya bercita-cita ingin menjadi polisi.

Hal itu diungkapkan Betrand Peto dalam vlog di kanal YouTube The Onsu Family, Rabu (258/3/2020).

Diketahui, kakak Thalia dan Tahnia Putri Onsu itu memang sudah bercita-cita menjadi polisi sejak lama.

Bahkan sejak dirinya belum bergabung dengan keluarga Ruben Onsu dan Sarwendah.

Dalam vlog tersebut, tampak Betrand Peto sebelumnya tengah asyik bermain polisi-polisian dengan adiknya di dalam rumah.

Setelah mereka lelah, Betrand Peto lalu bercerita kepada Ruben tentang cita-citanya tersebut.

Sambil bermanja-manja dengan ayahnya, Betrand Peto mengatakan kalau dirinya sudah bercita-cita menjadi polisi sejak kelas 3 sekolah dasar.

Ia bercerita, ketika SD teman-temannya memiliki cita-cita yang beraneka macam.

Namun ia tidak tertarik dan tetap ingin menjadi seorang polisi.

"Onyo waktu dulu, waktu kelas 3 SD - 6 SD cita-citanya pengen banget jadi polisi," kata Betrand.

"Sampai teman-teman ada yang pengin jadi dokter, jadi guru, tentara," ujarnya.

Ruben Onsu yang mencoba memancing anaknya untuk 'curhat' menanyakan Betrand Peto ketika ditanya soal-cita-cita oleh gurunya.

Betrand dengan lugu dan tegas menjawab bahwa dirinya bercita-cita menjadi polisi.

Bocah yang kini telah beranjak dewasa itu memaparkan kekagumannya dengan sosok polisi.

Ia bahkan sampai rela meninggalkan pelajaran apabila melihat ada polisi datang ke sekolahnya.

"Onyo dulu kalau ditanya cita-citanya pengin jadi polisi?," tanya Ruben.

"Iya, cita-citanya jadi apa? Jadi polisi," kata Betrand Peto.

"Onyo itu kalau lihat polisi datang ke sekolah senang banget, bisa tinggalin pelajaran," tambahnya.

 Ruben menanyakan apakah Betrand Peto suka polisi karena atributnya.

Mendengar hal tersebut, Betrand Peto dengan jujur tidak menampiknya.

Betrand ternyata  suka dengan style  polisi yang tampak gagah dengan atributnya saat berjalan.

Terutama polisi selalu mengenakan pistol yang dibawa di pinggang.

"Senang ya lihat bajunya ya?," tanya Ruben lagi.

"Iya gagah, gagah banget jalannya, kalau mereka berjalan pistolnya bunyi-bunyi, keren gitu," kata Betrand lugu.

Mendengar putranya berkata demikian, Ruben mengingatkan kepada Betrand untuk senantiasa berdoa.

Ruben juga mengaku bahwa dirinya tahu Betrand Peto bercita-cita menjadi polisi setelah beberapa lama tinggal di rumahnya.

"Enggak boleh lupa berdoa selalu, oke," pesan Ruben.

"Aku baru tahu di sini loh, ternyata dulu cita-citanya ingin jadi polisi," katanya.

Belum puas, Betrand Peto mengungkapkan bahwa polisi tampak gagah dengan sepatu dan badan besarnya.

"Karena polisi itu gagah kalau jalan, sepatunya gede, badannya besar," tuntas Betrand Peto. (TribunWow.com/Rilo)