Breaking News:

Virus Corona

Ahli Sebut Mata Merah Jadi Pertanda Gejala Virus Corona dan Berpotensi Menular, Ini Penjelasannya

Mata merah bisa menjadi indikasi gejala Virus Corona Covid-19. Para ilmuwan meyakini bahwa Covid-19 mungkin menular lewat air mata.

clevelandclinicabudhabi.ae via Tribunnews.com
Ilustrasi mata merah - Mata merah pertanda gejala corona. Peneliti Amerika pun menyebutkan mata merah bisa menjadi sumber infeksi Covid-19. 

TRIBUNWOW.COM - Para ilmuwan di China menemukan sebuah kondisi yang mungkin menjadi gejala penyakit Covid-19.

Kondisi tersebut adalah conjunctivitis.

Conjunctivitis adalah inflamasi atau infeksi yang terdapat pada membran transparan (conjunctiva) pada mata.

PSBB Disetujui Menkes, Anies Baswedan Miliki Kendali Penuh atas Penanganan Corona di DKI Jakarta

Ketika conjunctivitis terjadi, pembuluh darah terinflamasi sehingga menimbulkan kondisi mata merah.

Dari 38 pasien positif Covid-19, sebanyak 12 pasien mengalami conjunctivitis.

Pada dua pasien, Virus Corona terdeteksi pada cairan mata dan hidung.

Oleh karena itu, para ilmuwan meyakini bahwa Covid-19 mungkin menular lewat air mata.

Hal ini berarti virus dapat berpindah apabila seseorang yang terinfeksi mengucek mata, kemudian memegang orang lain.

“Beberapa pasien Covid-19 memiliki gejala pada mata, dan virus terdeteksi pada air mata pasien tersebut,” tutur ilmuwan Dr Liang Liang dari Departemen Oftalmologi China Three Gorges University, Yichang, China.

Mengutip WebMD, Dr Liang menyebutkan bahwa besar kemungkinan Virus Corona menyerang area mata pada pasien yang mengidap pneumonia akut.

Cegah Virus Corona, Kenali 5 Kelemahan Covid-19 Berikut, Termasuk Melemah di Suhu Panas

Lebih parah pneumonia yang diderita, maka lebih parah pula conjunctivitis yang diderita pasien Covid-19.

Simpulan ini berdasarkan laporan yang dipublikasikan pada 31 Maret 2020 di JAMA Ophthalmology.

Kacamata pelindung

Terkait gejala ini, para petugas medis yang menangani pasien Covid-19 wajib mengenakan kacamata pelindung serta alat pelindung diri (APD) lainnya.

Dr Prachi Dua, dokter mata di Manhattan Eye, Ear, and Throat Hospital menyebutkan, petugas medis harus sangat berhati-hati terhadap gejala conjunctivitis pada pasien Covid-19.

Hal itu termasuk menghindari kontak dengan wajah dan mata, serta menggunakan kacamata pelindung dan tidak mengenakan kontak lensa.

“Kita semua harus waspada terhadap gejala satu ini, dan harus menanganinya dengan baik, termasuk dengan cuci tangan,” tutur Dr Dua.

Anies Pilih Tunggu Aturan Kemenkes soal PSBB: Nanti Lakukan A Nggak Boleh, Lakukan B Nggak Boleh

Ia menuturkan bahwa seseorang yang terinfeksi Virus Corona bisa muncul dengan gejala mata merah, terasa bengkak, dan berair.

“Pasien seperti ini harus melakukan diagnosis dengan benar serta mengikuti langkah-langkah agar tidak memperluas penyebaran virus,” tambah Dr Dua.

Hal tersebut dibenarkan oleh Dr Alfred Sommer, seorang profesor epidemiologi dan kesehatan internasional di Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health di Baltimore.

“Ini merupakan peringatan untuk kita semua bahwa conjunctiva bisa menjadi sumber infeksi yang menyebarkan virus ke orang lain,” tambahnya. (Kompas.com/Sri Anindiati Nursastri)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mata Merah Pertanda Gejala Corona dan Berpotensi Menular"

Sumber: Kompas.com
Tags:
Virus CoronaCovid-19mata merahChina
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved