Virus Corona
Dinyatakan Negatif Covid-19, Ma'ruf Amin Jelaskan Langkah Pemerintah Pencegahan Virus Corona
Setelah dinyatakan negatif dari Virus Corona, Wapres Ma'ruf Amin mengungkapkan langkah dari pemerintah terkait pencegahan Virus Corona.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Wakil Presiden Ma'ruf Amin telah dinyatakan negatif dari Virus Corona pasca menjalani pemeriksaan di RSPAD Gatot Subroto, pada Sabtu (14/3/2020) lalu.
Kepastian tersebut disampaikab oleh Juru Bicara Wakil Presiden, Masduki Baidlowi, seperti yang dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Senin (16/3/2020).
Seperti yang diketahui, semua menteri dan pejabat pemerintah diharuskan menjalani tes menyusul terdampaknya Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumandi dari Covid-19.
"Wapres sudah melakukan pengetesan Covid-19 dan negatif," kata Masduki.
• Ketua Pakar Penanganan Covid-19 Larang Memandang Negatif Pasien Positif Corona: Hindari Stigmatisasi
Dilansir TribunWow.com dari unggahan Youtube KompasTV, Rabu (18/3/2020), Ma'ruf Amin mengungkapkan langkah-langkah dari pemerintah terkait pencegahan penyebaran Virus Corona.
Satu di antaranya yaitu dengan membentuk Gugus Tugas.
Tidak hanya untuk tingkat nasional, pemerintah juga meminta setiap daerah membentuk Gugus Tugas.
"Saya kira pemerintah sudah membentuk satuan tugas untuk memepercepat proses penangananya di tingkat nasional" ujar Ma'ruf Amin.
"Bahkan juga supaya di daerah-daerah juga terus dibentuk, yaitu di provinsi-provinsi," sambungnya.

Ma'ruf Amin menegaskan pemerintah akan bekerja secara maksimal untuk pencegahan Virus Corona.
"Karena memang pemerintah sejak awal sudah melakukan upaya-upaya intensif, sejak pertama terjadi Virus Corona ini di China, Indonesia sudah berusaha mengembalikan WNI yang ada di Wuhan dan melakukan karantina observasi yang pertama di kepulauan riau kemudian juga beberapa kalinyang berikutnya," ungkap Ma'ruf Amin.
Selain itu, untuk menyiasati pembatasan masuknya WNA ke Indonesia, Ma'ruf mengatakan sudah dilakukan penjagaan yang ketat dan sesuai dengan stadar yang berlaku pada 135 pintu.
• Anies Ungkap Pasien Pemantauan Virus Corona di Jakarta Capai 862 Orang: Covid-19 di Antara Kita
Sedangkan untuk penanganan, Ma'ruf Amin menjelaskan sudah menyiapkan 130 rumah sakit rujukan untuk menangani kasus Covid-19.
Tentunya juga dari 130 rumah sakit tersebut dilengkapi dengan fasilitas dan juga tenaga medis yang handal.
"Indonesia juga sudah menyiapkan untuk menangkal masuknya (Virus Corona) melalui baik orang yang masuk maupun keluar dari Indonesia dari 135 pintu masuk untuk mengamati dan mencegah masuknya Virus Corona dari luar," jelasnya.