Liga 1
Tiket Sudah Ludes, Ridwan Kamil Imbau Persib Vs PSS Sleman Tanpa Penonton, Begini Respons Panpel
Laga pekan ketiga Liga 1 2020 antara Persib Bandung vs PSS Sleman terancam digelar tanpa penonton, setelah adanya saran Gubernur Jabar, Ridwan Kamil.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Pertandingan pekan ketiga Liga 1 2020 antara Persib Bandung vs PSS Sleman akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Minggu (13/3/2020).
Tiket laga Persib Bandung vs PSS Sleman dikabarkan juga sudah ludes terjual.
Namun, duel antara Persib Bandung vs PSS Sleman terancam digelar tanpa penonton.

• Klasemen Liga 1 2020 Pekan Ketiga: Borneo FC Tempel Persib Bandung, Persebaya Surabaya Papan Bawah
Dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id, Jumat (13/3/2020), Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, memberikan saran agar laga tersebut digelar secara tertutup atau tanpa penonton.
Saran tersebut diberikan untuk mencegah adanya penularan Virus Corona yang sudah mulai merebak di Indonesia khususnya.
Ridwan Kami mengatakan akan membicarakan lebih lanjut kepada pihak kepolisian dan pihak-pihak terkait mengenai kemungkinan tersebut.
Dirinya kemudian menyinggung liga-liga Eropa yang sudah melakukan keputusan tegas, mulai digelar tanpa penonton ataupun ditunda.
Bahkan kabar terbaru, Liga Italia dan Liga Inggris kabarnya ada opsi untuk diberhentikan.
"Ya, salah satu yang kami rekomendasikan tentunya kami akan rapatkan dengan kepolisian. Saya belum bisa jawab sekarang, tapi boleh menyarankan, potensi yang besar seperti itu dihindari," ujar Ridwan Kamil.
"Bahkan, di liga-liga di Eropa pun pertandingan tetap dilaksanakan tapi tanpa penonton," sambungnya.
• Persib Bandung Vs PSS Sleman, Robert Alberts Tak Mau Kehilangan Momentum untuk Kembali Meraup 3 Poin
Ridwan Kami menyadari, dengan antusiasme tinggi dari para Bobotoh yang nantinya akan hadir di stadion tentu memiliki resiko tinggi penularan Virus Corona tersebut.
Maka dari itu, Ridwan Kamil menambahkan akan segara memberikan keputusan apakah laga Persib Bandung vs PSS Sleman bisa digelar dengan penonton atau tidak.
"Keputusan soal itu dalam satu atau dua hari ini akan ada. Tentunya kita akan mengambil keputusan yang baik," jelasnya.
Menanggapi saran dari Ridwan Kamil, General Coordinator Panpel Persib Bandung, Budi Bram Rachman mengaku belum bisa berkomentar banyak.
Budi Bram tentunya juga menginginkan yang terbaik untuk Persib Bandung, Bobotoh dan semua pihak.
"Saya no comment dulu, takut salah," ujar Budi Bram.
Robert Alberts Tunggu Langkah LIB dan PSSI soal Liga 1 2020
Penyebaran Virus Corona sedang menjadi perhatian utama di semua kalangan, termasuk bagi pelatih Persib Bandung, Robert Alberts.
Ditambah lagi saat ini wabah Virus Corona sudah mulai berdampak pada pemain sepak bola.
Pemain klub Liga Jerman, Hanover 96, yakni Timo Hubers dan bek Juventus, Daniele Rugani dipastikan positif terjangkit virus dengan nama Convid-19 tersebut.
Dan terbaru, ada pelatih Arsenal, Mikel Arteta dan pemain Chelsea Hudson-Odoi.
• Persib Bandung Vs PSS Sleman, Robert Alberts akan Turunkan Pemain yang Belum Berlaga, Siapa?

Kabar buruk tersebut membuat Robert Alberts dan para pemain merasa takut dan cemas.
Dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id, Kamis (12/3/2020), Robert Alberts mengatakan beberapa langkah preventif sudah diambil oleh tim Persib Bandung.
Termasuk harus mengurangi bersentuhan fisik antar pemain maupun pelatih.
"Semua takut (Virus Corona). Kami sangat waspada soal itu," ujar Robert Alberts.
"Seperti kami di dalam tim, pemain, pelatih dan official tidak bersentuhan satu sama lain, tidak bersalaman lagi dan kami sangat melindungi diri sendiri," jelasnya.
Robert Alberts tidak ingin Virus Corona berdampak pada dirinya, ataupun kepada pemain Persib Bandung.
Maka dari dirinya mengaku akan meningkatkan kewaspadaan, termasuk juga mengingatkan kepada para pemainnya.
Menurutnya, Virus Corona sudah menjadi ancaman yang serius untuk semua orang.
• Persib Vs PSS Sleman, Lawan Kakak Iparnya Irfan Bachdim, Kim Kurniawan: Tak Ada Keluarga di Lapangan
"Kami harus memproteksi diri sendiri karena kami punya keluarga, mayoritas pemain punya anak kecil dan kami harus peduli terhadap itu," ungkap pelatih asal Belanda tersebut.
"Tidak ada yang mau terkena penyakit ini. Kabar terbaru saya dengar pemain Juventus, lali pemain Hanover di Jerman juga (terinfeksi) jadi semua berjalan begiru cepat."
"Seperti saya katakan pekan lalu, kami harus waspada dengan itu dan peduli sebisa mungkin," imbuhnya.
Selain mendukung langkah-langkah yang sudah diterapkan oleh dokter tim Persib Bandung, Robert Alberts juga menunggu bagaimana tindak lanjut dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi perihal kelangsungan Liga 1 2020.
Dan tentunya juga dari induk sepak bola Indonesia (PSSI).
Robert Alberts sedikit menyinggung liga-liga Eropa yang sudah mengambil langkah tegas perihal antisipasi penyebaran Virus Corona.
Mulai dari menggelar laga tanpa penonton ataupun harus menunda.
Bahkan opsi lain, misalnya di Liga Italia yang akan memberhentikan kompetisi.
"Bisa dilihat di Eropa sekarang tidak ada lagi yang bersalaman, lalu di Inggris semua laga juga digelar tanpa penonton,"
"Jadi, kami juga masih menunggu instruksi dari pihak pemegang otoritas untuk mengukur apa yang akan dilakukan di negera ini," pungkasnya. (TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)