Proses Penyidikan, Polisi Belum Tetapkan Tersangka dalam Kasus Siwi Sidi dan Akun @digeembok

TRIBUNWOW.COM - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, pihaknya telah selesai melakukan gelar perkara terkait laporan yang dibuat pramugari Garuda Indonesia Siwi Widi Puwanti atau Siwi Sidi terhadap akun Twitter @digeeembok.

Dilansir TribunWow.com dari Tribunnews.com, Yusri yang ditemui awak media, Kamis (12/3/2020), menjelaskan, saat ini laporan tersebut telah mulai naik ke tahapan penyidikan.

Namun demikian, Yusri menyebut belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.

• Setelah Periksa Siwi Sidi, Polisi akan Panggil Pramugari dan Staf Garuda terkait Cuitan @Digeeembok

Begitu juga perihal teka-teki siapa sosok di balik akun @digeeembok.

Yusri menyebut pihaknya masih menganalisa akun tersebut.

Hal ini dilakukan agar memudahkan penyidik untuk memanggil pemilik akun.

Sebelumnya, pramugari Garuda Indonesia Siwi Sidi menggunakan jasa pengacara Elza Syarief saat melaporkan akun Twitter @digeeembok ke Polda Metro Jaya beberapa waktu lalu.

Laporan polisi tersebut tertanggal 28 Desember 2019, dengan nomor LP/ 8420/ XII/ 2019/ PMJ/ Dit. Reskrimsus, dengan tuduhan pencemaran nama baik.

• Jalani Pemeriksaan, Pramugari Garuda Indonesia Siwi Sidi Dicecar 42 Pertanyaan

Dalam konferensi persnya, Siwi menuturkan, pemberitaan yang diunggah akun Twitter @digeeembok tentang dirinya tidak benar.

Sehingga membuat nama baiknya tercoreng.

Siwi melaporkan akun itu atas dugaan pidana pencemaran nama baik dan transaksi elektronik.

Laporan itu bermula dari isu yang viral di media sosial terkait pramugari yang menjadi simpanan para petinggi maskapai Garuda.

Nama Siwi pun terseret dalam isu tersebut, karena informasi yang disebarkan oleh akun Twitter @digeeembok.

Siwi mengatakan, isu itu sangat mengganggu pekerjaannya sebagai pramugari.

Apalagi, tudingan itu sudah sampai ke telinga keluarga Siwi. (Tribunwow.com / Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kasus 'Gundik' Garuda Dinaikkan Jadi Tingkat Penyidikan, Polisi Belum Tetapkan Tersangka.