Mario Gomez Sindir Kemenangan Persib Bandung atas Arema FC, Robert Alberts: Kita Tahu Style-nya

TRIBUNWOW.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts kembali angkat bicara mengenai laga sengit di pekan kedua antara Arema FC vs Persib Bandung.

Laga yang berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan Persib Bandung dari tuan rumah Arema FC itu memang masih menyisakan kesan bagi kedua belah pihak.

Bagi Arema FC, kekalahan tersebut cukup menyakitkan karena bermain di hadapan pendukung sendiri.

• Antisipasi Virus Corona, Ini Pesan Dokter Persib Bandung untuk Para Suporter dan Pemain

Bahkan, Mario Gomez sebelumnya menyindir kemenangan Persib Bandung seolah adalah sebuah keberuntungan.

Namun, bagi Persib Bandung, kemenangan tersebut adalah sebuah pencapaian yang mengesankan.

Sebab, hal itu adalah buah hasil kerja keras dan kerjasama tim yang diusung di lapangan.

Melalui chanel Youtube pribadinya, pelatih Persib Bandung, Robert Alberts memberikan review singkat terhadap laga panas tersebut.

Dikutip TribunWow.com dari kanal Youtube Robert Rene Alberts, Kamis (12/3/2020, pelatih asal Belanda itu mengakui bahwa laga tersebut benar-benar sengit.

Ia mengakui, bahwa Arema FC memang benar-benar tim yang sangat bagus.

Robert Alberts menyebut, Arema FC merupakan tim yang memiliki komposisi skuat hingga pelatih yang sangat berkualitas.

"Kita benar-benar bertanding secara sengit melawan tim yang sangat bagus, pelatih yang bagus juga, Mario Gomez," kata Robert Alberts.

Mantan pelatih PSM Makassar itu mengakui, bahwa timnya harus banyak bertahan menghadapi gempuran Singo Edan.

Ia tidak menampik bahwa Arema FC memiliki banyak peluang, di antaranya adalah melalui bola-bola mati.

Akan tetapi, skuat Maung Bandung nyatanya mampu menahannya dengan sangat baik.

Robert Alberts menyebut, skuatnya memang telah mengetahui gaya bermain Arema FC dan sudah mempersiapkan cara untuk mengantisipasinya.

"Kita harus banyak bertahan dilihat dari statistik, Arema dapat banyak tendangan bebas dan corner."

"Tapi tim kita menahannya dengan sangat baik, kita sudah persiapkan untuk itu, kita tahu style-nya Arema."

• Robert Alberts Jadi Pelatih Terbaik Pekan Kedua Liga 1 2020, Striker Anyar Persib Masuk Best XI

Jika dilihat sejak pekan pertama kala Arema FC berjumpa dengan Persikabo, gaya bermain skuat Singo Edan memang agresif.

Dengan kecepatannya, seluruh pemain tampak sangat rajin menyisir lapangan di berbagai lini.

Khususnya pemain lini depan seperti, Kushedya Hari Yudo.

Belajar dari hal tersebut, Robert Alberts mengaku anak asuhnya sudah paham apa yang perlu dilakukan untuk mengantisipasi hal tersebut.

Ia membeberkan, kekuatan Persib Bandung dalam pertandingan tersebut adalah kebersamaan tim.

Kerjasama apik yang diusung timnya nyatanya memang ampuh menahan gempuran yang dilancarkan skuat Mario Gomez.

"Kita tahu bagaimana mereka mendatangi kita dan apa yang harus kita lakukan," beber Robert Alberts.

"Saya pikir kekuatan Persib Bandung dalam pertandingan ini adalah, kebersamaan pemain kita di lapangan."

"Mereka bekerja sama, mereka berjuang bersama-sama," ucapnya.

Laga tersebut berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan Persib Bandung.

Dua gol Persib Bandung tercipta dari bunuh diri Syaiful Indra dan penalti Wander Luiz.

Sedangkan satu gol Arema FC diciptakan oleh Elias Alderete yang juga melalui titik putih.

• Persib Bandung Vs PSS Sleman, Robert Alberts Waspadai Skuat Dejan Antonic: Pramusim Bukan Ukuran

Mario Gomez Sindir Persib Tak Punya Peluang

Pelatih Arema FC, Mario Gomez memberikan sindiran soal terciptanya dua gol kemengan Persib Bandung atas skuatnya.

Dikutip TribunWow.com dari Wearemania.net, Mario Gomez menilai kemenangan Persib Bandung tidak terlepas dari faktor keberuntungan

Mario Gomez mengatakan dua gol Persib Bandung lahir dari kesalahan pemain Arema FC.

Seperti yang diketahui, gol pertama Persib Bandung berasal dari gol bunuh dari pemain Arema FC, Syaiful Indra Cahya.

Kemudian untuk gol kedua didapat Persib Bandung melalui tendangan penalti yang dilakukan Wander Luiz.

Penalti tersebut terjadi lantaran kesalahan pemain Arema FC, Syaiful Indra yang kurang tepat dalam menghalau bola.

Alhasil, pemain yang berposisi sebagai bek sayap kanan itu justru melakukan pelanggaran kepada Dedi Kusnandar di dalam kotak penalti.

Maka dari itu, pelatih yang pernah menangani Persib Bandung itu menekankan anak asuhnya untuk tidak melakukan kesalahan-kesalahan tidak penting pada laga selanjutnya.

"Kami harus berlatih serius, mengurangi kesalahan ketika pertandingan, karena kemarin kami kalah karena kesalahan sendiri yang tidak perlu," ujar Mario Gomez.

"Apa Persib punya peluang lain."

"Mereka bisa mencetak gol cuma lewat proses bunuh diri dan penalti. Selain itu mereka tidak punya peluang," jelas Mario Gomez. (TribunWow/Rilo/Elfan)