Virus Corona
Dianggap Lolos Pemeriksaan Bebas Virus Corona, Penumpang Kapal Viking Sun Diizinkan Berlibur di Bali
Kapal pesiar Viking Sun diperbolehkan untuk berlabuh di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, pada Minggu (8/3/2020).
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Kapal pesiar Viking Sun diperbolehkan untuk berlabuh di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, pada Minggu (8/3/2020).
Penumpang kapal yang berasal dari berbagai kewarganegaraan tersebut dijadwalkan akan berlibur di pulau tersebut hingga hari Senin (9/3/2020).
Kapal berbendera Norwegia itu akhirnya diizinkan berlabuh setelah melalui serangkaian pemeriksaan.
Seperti yang dikutip TribunWow.com dari Kompas.com pada Senin, (9/3/2020), Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Denpasar, Lucky Tjahjono menjelaskan mengenai pemeriksaan tersebut.
• Dilanda Ketakutan karena Korban Virus Corona Naik Tajam, Italia Wajibkan 16 Juta Orang Dikarantina
"Cek apakah ada dokumen persyaratan kapal, lalu dokter laporan ada kru atau penumpang yang sakit atau tidak." ujar Lucky Tjahjono saat dikonfirmasi pada hari Sabtu (7/3/2020).
"Habis itu cek fisik kita lihat untuk memastikan. Itu baru dinyatakan clear," imbuhnya.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pelabuhan Benoa Agustinus Maun menyatakan,menjelaskan bahwa hasil pemeriksaan adalah negatif, semua penumpang dan kru dinyatakan sehat.
• 69 WNI Kru Kapal Diamond Princess Tempuh Perjalanan 15 Jam Gunakan KRI Soeharso ke Pulau Sebaru
"Pemeriksaan kedua dilakukan lebih detail kepada semua penumpang dan kru terkait dengan isu Virus Corona." jelasnya.
"Hasil yang didapatkan KKP dibantu Dinkes Provinsi Bali dan petugas medis rumah sakit di Bali mengindikasikan tak ada ditemukan penumpang atau kru yang sakit," tambah Maun.
Beberapa di antara penumpang tersebut kemudian memutuskan untuk kembali ke negara asalnya setelah tiba di Bali.
"Penumpang ini akan menginap di kapal dan untuk diketahui dari 738, ada 375 yang akan turun dan kembali ke negaranya melalui Bandara Ngurah Rai," kata Maun.
Diketahui, sebelum diizinkan berlabuh di Bali, Kapal Viking Sun telah ditolak berlabuh di beberapa pelabuhan di Indonesia.
Alhasil, Kapal Viking Sun batal berlabuh di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya dan beralih ke Pelabuhan Tanjung Perak Semarang, Jawa Tengah.
Kepala Destination Asia-Indonesia Cabang Yogyakarta, Nyoman Sudirman, menegaskan peraturan tersebut.
"Tidak menginap, langsung berangkat," ujarnya saat ditemui di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Kamis (4/3/2020).
"Kalau ada yang suspect Corona, jelas kapal tidak boleh merapat, seluruh penumpang harus dikarantina selama 14 hari sesuai SOP kita. Kalau tidak mau, silakan berlayar pulang ke tempat asal," tegasnya.
Apalagi setelah diketahui bahwa Kapal Viking Sun sempat melakukan pemberhentian di negara yang tercatat memiliki kasus positif Virus Corona. (TribunWow.com)
