Liga 1
Disinggung soal Aremania Jelang Laga Arema FC Vs Persib Bandung, Robert Alberts: Itu Bukan Tekanan
Pelatih Maung Bandung, Robert Alberts berbicara mengenai tekanan dari Aremania jelang laga Arema FC vs Persib Bandung, Minggu (8/3/2020)
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Jelang laga Arema FC vs Persib Bandung, Robert Alberts selaku pelatih berbicara mengenai laga tandangnya.
Pertandingan antara Arema FC vs Persib Bandung dijadwalkan akan berlangsung pada, Minggu (8/3/2020).
Duel anta dua rival tersebut akan digelar di kandang Arema FC, Stadion Kanjuruhan, Malang.
• Arema FC Vs Persib Bandung, Bobotoh Boleh Datang, Panpel Tuan Rumah Siapkan 2200 Tiket
Laga tersebut diprediksi bakal sengit karena akan mempertemukan dua klub yang memiliki rivalitas yang tinggi.
Laga tersebut juga akan menjadi tantangan berat bagi skuat Pangeran Biru.
Sebab, selain akan menghadapi kekuatan skuat Mario Gomez, mereka juga akan dihadapkan langsung dengan pendukung tuan rumah.
Menanggapi hal tersebut, Robert Alberts selaku pelatih Maung Bandung angkat bicara mengenai atmosfer laga yang bakal dijalaninya nanti.
Seperti diketahui, nama Arema FC selalu besar dengan suporter fanatiknya, Aremania.
Dikutip TribunWow.com dari TribunJabar, Kamis (5/3/2020), Robert Alberts disinggung soal tekanan dari Aremania yang bakal dihadapinya.
Sebagai pelatih yang juga pernah menjadi arsitek Singo Edan, Robert Alberts tentu sangat paham dengan kultur sepak bola di Malang.
Selain itu, sebagai pelatih Persib Bandung Robert Alberts juga telah memiliki pengalaman beberapa kali bertandang di sana.
Bicara soal fanatisme Aremania, Robert Alberts menyebut skuatnya tidak akan tertekan dengan hal tersebut.
Bagi mantan pelatih PSM Makassar itu, tekanan dari suporter bukanlah hal yang perlu ditakuti oleh skuatnya.
Pelatih asal Belanda itu menegaskan, bahwa kehadiran suporter adalah lumrah dan merupakan bagian dari pertandingan.
"Itu hanya bagian dari permainan, hanya atmosfer yang bagus di stadion dan itu bukan tekanan." kata Robert Alberts.

• Arema FC Vs Persib, Maung Bandung Berpeluang Kalahkan Singo Edan, Duet Striker Anyar Jadi Kuncinya
Lebih lanjut, Robert Alberts menegaskan bahwa adanya suporter justru merupakan hal yang postif.
Sebab, sepak bola justru akan mati bila tanpa pendukung fanatik.
"Pesepakbola senang bermain di atmosfer seperti itu. Jadi itu positif," ujar Robert Alberts.
Persib Bandung rencananya akan membawa 20 pemain ke Malang untuk menghadapi Singo Edan.
Namun belum disebutkan siapa saja yang akan diboyong oleh mantan pelatih PSM Makassar itu.
Yang dikhawatirkan Robert Alberts kini justru adalah bagaimana menghadapi strategi yang diusung Mario Gomez.
Sebab, lawan yang bakal dihadapinya nantim bukanlah tim yang sembarangan.
Melihat kiprah Arema FC di laga pertama, Singo Edan tampaknya akan menjadi ancaman besar bagi Maung Bandung.
Bemain di kandang lawan, Arema FC dapat tampil percaya diri dan mempermalukan Persikabo dengan skor 2-0.
Memang, Persib Bandung juga tampil apik kala bersua Persela Lamongan, dan menang secara meyakinkan 3-0.
Namun, kemenangan skuat Robert Alberts tersebut diperoleh di kandang sendiri.
Robert Alberts bahkan tak menampik bila skuatnya masih ada kekurangan.
Untuk itu, Robert Alberts terus menekankan evaluasi apa yang perlu diperbaiki dari laga sebelumnya.
"Kami mulai melihat apa yang harus kami perbaiki dari laga sebelumnya dan mencoba melakukan penekanan itu di latihan," kata Robert Alberts dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Kamis (5/3/2020)
"Ada hal yang berjalan dan ada juga yang tidak bekerja dengan baik. Hal tersebut itu bagus karena kami jadi punya jawaban apa yang harus diperbaiki sebelum ke Malang," sambung dia.
• Arema FC Vs Persib Bandung: Siap Tempur, Robert Alberts Bawa 20 Pemain Hadapi Skuat Mario Gomez
Menghadapi Arema FC, Persib Bandung fokus memperbaiki efektifitas serangan dan juga transisi.
Hal tersebut dilakukan untuk meredam agresivitas Arema FC dalam melancarkan serangan balik.
Pada laga kontra Persikabo, penguasaan bola yang dilakukan Arema FC memang sangat efektif dan rapi.
Bahkan, skema efektifitas serangan balik juga sangat menonjol.
Pergerakan Kushedya Hari Yudo dan M. Rafli sebagai ujung tombak selalu efektif menjadi ancaman bagi barisan pertahanan lawan.
Selain itu, benteng pertahanan yang dibangun Arema FC juga sangat sulit ditembus.
Barikade yang dibangun oleh Bagas Adi, Syaiful Indrea danHanif Sjahbandi terbukti cukup membuat Ciro Alves dkk frustasi.
Oleh karena itu, Robert Alberts tampaknya punya PR besar menemukan cara agar bisa menembus pertahanan Arema FC.
"Kami harus lebih tajam, karena semua tahu Arema adalah tim yang punya kekuatan dalam serangan balik cepat dari sayap dan crossing," tutur Robert.
Demi mencapai tujuan saat melawat ke Malang, Robert Alberts tak segan untuk memberikan pola latihan dengan intensitas tinggi kepada Wander Luiz dkk.
Hal tersebut dilakukan agar para pemain bisa memahami apa yang harus mereka lakukan dalam pertandingan.
Bagaimanapun, Persib Bandung tidak ingin kehilangan momentum setelah melewati laga pertama dengan hasil yang impresif.
Maung Bandung ingin terus konsisten meraih hasil positif demi memenuhi target menjadi juara Liga 1 2020 pada musim ini.
"Jadi, kami harus tahu apa yang harus dilakukan dan mendapatkan hasil yang bagus lagi."
"Di saat yang bersamaan, kami harus coba memperbaiki kesalahan laga-laga sebelumnya," kata mantan Pleatih PSM Makassar tersebut.
(TribunWow.com/Rilo)