Jelang Laga Liga 1 2020, Madura United Santer Coret Pemain, Misbakus Solikin hingga Brian Ferreira

TRIBUNWOW.COM - Kick off Liga 1 2020 akan segera digelar beberapa hari ke depan.

Namun, sejumlah klub dikabarkan masih bongkar muat pemainnya.

Terhangat, Madura United dikabarkan masih akan melepas pemainnya, Misbakus Solikin.

• Kabar Transfer Liga 1 2020: Eks PSS Sleman Brian Ferreira Dicoret Madura United, Bagaimana Nasibnya?

Dilansir TribunWow.com dari Twitter @indostransfer, Rabu (25/2/2020), Misbakus Sholikin dikabarkan sedang menjalin komunikasi dengan PSS Sleman.

Kabar tersebut memang belum mendapat konfirmasi.

Namun jika benar Misbakus Sholikin hengkang, maka akan menambah daftar pencoretan dari Madura United.

Padahal, eks pemain Persebaya Surabaya itu baru direkrut Madura United pada musim ini.

Disamping itu, Liga 1 2020 juga bakal segera berlangsung.

RUMOURS: Santer diberitakan bakal dilepas Madura United, Misbakus Solikin (27/MF) dikabarkan sedang menjalin komunikasi dengan klub #Liga1Flag of Indonesia lainnya, PS Sleman.

• Gabung Madura United, Bruno Matos Sebut Ada Peran dari Beto Goncalves: Teman Baik Saya

Pasca kegagalan pramusimnya, Madura United memang terus berbenah dan merombak ulang skuatnya.

Setelah gagal di Piala Gubernur Jatim 2020, Madura United memutuskan untuk mendatangkan Bruno Matos dan mencoret sejumlah pemainnya.

Awalnya, Zah Rahan menjadi pemain yang dicoret untuk digantikan Bruno Matos.

Namun, aktivitas pencoretan tampaknya tidak berhenti di Zah Rahan saja.

Terbaru, Brian Ferreira juga dikabarkan menyusul Zah Rahan masuk daftar depakan Madura United.

Bila Misbakus Solikin benar akan hengkang, maka daftar pencoretan pemain Madura United di awal musim ini bertambah.

Padahal, baik Zah Rahan, Brian, dan Misbakus Sholikin merupakan pemain  yang baru direkrut pada musim ini.

Ketiganya bahkan belum sempat membela Madura United di kompetisi utama.

Sebelum kedatangan Bruno Matos, skuat asing Madura United sebenarnya telah lengkap.

Mereka telah mempunyai Jaimerson, Brian Ferreira, Emmanuel Oti Essigba, dan Zah Rahan.

Kini, dengan kabar dicoretnya Brian Ferreira, skuat Madura United tentunya tak lagi utuh.

Hal itu juga sekaligus mencerminkan ketidaksiapan Madura United menyambut Liga 1 2020.

Di samping itu, kabar tersebut tentunya juga akan merugikan pemain.

Sebab, kompetisi bakal bergulir sebentar lagi.

Terkait nasib Brian Ferreira, saat ini manajemen Madura United dikabarkan berusaha mencarikan tim dengan opsi peminjaman bagi Brian.

Masalahnya, mayoritas tim Liga 1 sudah memenuhi slot pemain asing.

Menyisakan Persik Kediri yang masih memiliki satu slot kosong.

Itupun, mereka mencari pemain berposisi striker.

”Kami masih mencoba mencarikan tim untuk Brian. Tetapi, kalau tidak ada, ya terpaksa putus kontrak,” kata Haruna dikutip TribunWow.com dari TribunJogja, Rabu (26/2/2020).

• Update Transfer Liga 1 2020: Saling Pinjam Pemain antara Persija Jakarta dengan Madura dan Arema FC

Official Madura United belum mengumumkan secara resmi alasan dicoretnya Brian Ferreira.

Namun, bila mengingat alasan dicoretnya Zah Rahan, diketahui bahwa manajemen tidak puas dengan pemain depan dan tengahnya itu.

Hal itu tampaknya sama dengan apa yang terjadi pada Brian Ferreira saat ini.

"8 pertandingan uji coba yang telah dijalani, kami sampaikan laporan statistik masing-masing lini kepada Presiden Klub," kata Rahmad Darmawan dikutip dari laman Instagram klub kala mengumumkan Bruno Matos, Jumat (21/2/2020).

"Beliau juga memiliki analisis yang sama karena memang secara intens Beliau selalu memantau progres tim." tambahnya.

"Salah satunya adalah Presiden Klub merasa kurang puas dengan lini tengah dan lini depan Madura United." uangkap pelatih yang akrab disapa RD itu.

Sementara itu diketahui, Madura United bakal menggelar laga perdana Liga 1 2020 melawan Barito Putera.

Laga tersebut dijadwalkan akan digelar di Stadion Gelora madura Ratu Pamelingan, Sabtu (29/2/2020).

Sehingga Madura United memiliki waktu yang singkat untuk mencari pengganti Brian Ferreira.

Masuknya Bruno Matos menggantikan Zah Rahan juga terhitung sudah sangat mepet.

(TribunWow.com/Rilo)