Breaking News:

Terkini Daerah

Kasus Perampokan Sadis di Subulussalam, Polisi Perkirakan Emas yang Digondol Rampok Capai 2 Kg

Pelaku perampokan sadis yang beraksi di Toko Emas Permata Bunda Jalan T Nyak Adam Kamil depan Terminal Terpadu Kota Subulussalam kabur.

Editor: Lailatun Niqmah
SERAMBINEWS.COM/KHALIDIN
Suasana setelah perampokan Toko Emas Permata Bunda yang berlokasi di Jalan T Nyak Adam Kamil (depan Terminal Terpadu), Desa Subulusalam Timur, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, Sabtu (22/2/2020) 

TRIBUNWOW.COM - Pelaku perampokan sadis yang beraksi di Toko Emas Permata Bunda Jalan T Nyak Adam Kamil depan Terminal Terpadu Kota Subulussalam, Sabtu (22/2/2020) berhasil kabur seusai melukai pemilik hingga kritis.

Dalam aksi perampokan ini, pelaku berhasil menggondol sekitar dua kilogram emas dalam bentuk perhiasan.

Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono yang dikonfirmasi Serambinews.com soal informasi terkini kasus perampokan sadis di wilayah hukumnya menjelaskan kerugian yang dialami korban.

Ratusan warga mengerumuni lokasi peristiwa perampokan terjadi di sebuah Toko Emas di Jalan T Nyak Adam Kamil, Depan Terminal Terpadu Kota Subulussalam, Sabtu (22/2/2020).
Ratusan warga mengerumuni lokasi peristiwa perampokan terjadi di sebuah Toko Emas di Jalan T Nyak Adam Kamil, Depan Terminal Terpadu Kota Subulussalam, Sabtu (22/2/2020). (SERAMBINEWS.COM/KHALIDIN)

Kronologi Penjaga Sarang Walet Tewas Ditikam 10 Perampok, Pelaku Kabur setelah Tak Dapat Apa-apa

Menurut Kapolres AKBP Qori, kerugian diperkirakan hampir dua kilogram emas.

Meski demikian polisi belum mendapat gambaran secara riil jumlah emas yang dibawa kabur perampok.

Sebab pihak keluarga selaku yang mengetahui jumlah barang mereka masih fokus menangani korban bacok.

Secara global diperkirakan jumlah emas yang digondol sang pelaku mencapai dua kilogram.

Emas ini yang dicuri tersebut berupa perhiasan jadi berbagai macam model.

"Untuk sementara, kita belum dapat kepastian atau data riil, namun gambarannya hampir dua kilogram, itu berupa perhiasan bermacam - macam," papar Kapolres Subulussalam AKBP Qari Wicaksono

Hingga malam ini masyarakat Subulussalam dan sekitarnya masih membahas tentang kasus peristiwa perampokan berdarah tersebut. Warga berharap polisi dapat dengan segera menangkap pelaku.

Sementara aparat kepolisian tampak sibuk melakukan patroli.

Terpantau pula meningkatnya aktivitas di Mapolsek Simpang Kiri hingga sempat diduga jika pelaku telah diringkus.

Sejumlah warga sempat mendatangi Mapolsek Simpang Kiri lantaran mendapat kabar jika pelaku sudah dibekuk.

Sementara AKBP Qori Wicaksono mengerahkan personelnya untuk memburu pelaku perampokan Toko Emas Permata Bunda tersebut.

Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono
Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono (Serambinews.com)

”Sekarang personel kita kerahkan memburu pelaku untuk mengungkap perampokan toko emas ini,” kata AKBP Qori Wicaksono dalam keterangan persnya kepada Serambinews.com, Sabtu (22/2/2020).

Menurut AKBP Qori Wicaksono, aparat kepolisian dikerahkan ke jalanan melakukan penyelidikan guna mengungkap peristiwa perampokan yang terjadi di siang bolong tadi.

Berdasarkan hasil saksi-saksi sementara yang dimintai keterangan oleh polisi jumlah pelaku diperkirakan lebih dari satu orang.

Polisi sendiri masih belum berhasil mendapatkan seorang anak saksi yang melihat peristiwa perampokan.

Dikarenakan sempat ada saksi anak remaja tanggung namun sang orangtua keberatan kala polisi memintai informasi.

Ibu saksi histeris di lokasi karena takut dikaitkan dalam kasus perampokan ini.

Polisi belum dapat menyimpulkan kronologis serta modus perampokan.

Fakta Perampokan Toko Emas di Subulussalam, Pemilik Terluka hingga Jadi Tontonan Massa

Kapolres AKBP Qori terus melakukan berbagai upaya dan dibantu polsek-polsek di daerah ini untuk mengungkap aksi perampokan berdarah di sana.

”Korban satu orang dan terluka parah. Pelakunya belum kita dapatkan datang dengan menggunakan apa atau informasi lain karena masih mengumpulkan keterangan. Intinya pelaku menggunakan senjata tajam,” ujar AKBP Qori

Suhaimi Tanjung, pemilik Toko Emas Permata Bunda di Jalan T Nyak Adam Kamil (depan Terminal Terpadu), Desa Subulusalam, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam yang menjadi korban perampokan mengalami empat luka bacok.

Korban yang kini belum sadarkan diri harus dirujuk ke Rumah Sakit di Medan, Sumatera Utara.

AKBP Qori Wicaksono menjelaskan berdasarkan informasi peristiwa perampokan terjadi sekitar pukul 16.00 WIB.

Korban mengalami luka serius bagian leher, kepala dekat telinga, kepala dan punggung.

Sampai berita ini disusun korban dikabarkan belum sadarkan diri.

”Perampokan, korban mengalami luka serius. Masih hidup tapi kondisinya kritis dan belum sadarkan diri,” terang AKBP Qori Wicaksono

. AKBP Qori mengatakan pihaknya masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi kejadian serta pemeriksaan saksi.

Sejauh ini polisi belum dapat menyimpulkan terkait peristiwa tersebut karena masih dalam proses penyelidikan.

Adapun pelaku diduga berjumlah lebih dari satu orang.

(Serambinews/Khalidin)

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Perampokan Sadis di Subulussalam, Ini Jumlah Emas yang Digondol Perampok

Tags:
PerampokanToko emasAceh
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved