Breaking News:

Kabar Ibu Kota

Amakan Aksi 212 di Monas, Srikandi Polisi dan TNI Cantik Berjaga di Barisan Depan

Para aparat wanita tampak berdiri di depan kawat berduri yang menghalangi massa untuk masuk ke dalam kawasan Istana Merdeka, Jakarta.

Editor: Lailatun Niqmah
Tribunnews.com/Igman Ibrahim
Pengamanan aksi 212 di Monas. Para srikandi Polisi dan TNI bersiaga di barisan depan. 

TRIBUNWOW.COM - Pengamanan aksi unjuk rasa bertajuk 'Aksi 212 Berantas Mega Korupsi Selamatkan NKRI' di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, tidak hanya dilakukan kaum adam dengan berpenampilan garang dan berbadan tegap.

Kali ini, personel polisi dan anggota TNI wanita berparas cantik justru yang berjaga di barisan paling depan.

Berdasarkan pantauan Tribunnews, mereka tampak berdiri di depan kawat berduri yang menghalangi massa untuk masuk ke dalam kawasan Istana Merdeka, Jakarta.

Polisi Bicarakan Jumlah Massa yang akan Padati Istana Negara di Aksi 212: Tak sampai 2 Ribu Orang

Mereka tampak menggunakan seragam lengkap dengan atribut masing-masing korps loreng dan korps coklat tua tersebut.

Cuaca panas terik di sekitar lokasi unjuk rasa seolah tak menyurutkan semangat mereka untuk menjaga demonstrasi.

Di hadapan mereka, ada sekira seribu peserta aksi yang tengah berorasi dan menyuarakan aspirasinya.

Sesekali mereka juga disinggung para demonstran untuk membuka jalur kawat berduri agar bisa merangsek masuk ke depan Istana Merdeka.

"Katanya presiden Jokowi minta didemo. Kok sekarang didemo kita dihalang-halangi," kata salah satu demonstran di atas mobil komando, Jumat (21/2/2020) siang.

Melihat celotehan tersebut, para Srikandi polri dan TNI yang berjaga hanya tersenyum.

Mereka tampak tetap mengamankan lokasi demonstrasi di depan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat.

Seperti diwartakan sebelumnya, Polda Metro Jaya menerjunkan 2 ribu personel untuk mengamankan 'Aksi 212 Berantas Mega Korupsi Selamatkan NKRI' di depan istana negara, Jakarta, selepas salat Jumat (21/2/2020).

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menuturkan, pengamanan yang diterjunkan berasal dari Polda Metro Jaya, Polrestro Jakarta Selatan dan dibantu oleh pihak aparat TNI.

"Kami udah siap dengan kekuatan sekitar 2 ribu personel yang kita turunkan untuk kesiapan pengamanan siang nanti," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (21/2/2020).

Ia menuturkan, pihak kepolisian telah bersiap untuk melakukan rekayasa lalu lintas di sekitar kawasan Monumen Nasional dan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, yang jadi pusat lokasi demonstrasi.

Namun, kata Yusri, rekayasa lalu lintas tersebut bakal berlaku secara kondisional.

"Penutupan jalan situasional. Kalau memang harus dengan penutupan, kita siapkan di titik dimana pengalihan arus."

Rumah Ketua PA 212 Dilempari Batu, Slamet Maarif Ungkap 2 Kecurigaan

"Ini bukan yang baru, sering dilakukan penyampaian pendapat di Monas. Apapun sudah kita siapkan, situasional, kita liat situasi bagaimana perkembangan di lapangan," ungkap dia.

Dia juga mengingatkan, pelaksanaan aksi unjuk rasa harus membubarkan diri usai pukul 18.00 WIB.

Hal itu mengacu pada UU nomor 9 tahun 2019 tentang penyampaian pendapatan di muka umum mengenai batas waktu aksi unjuk rasa.

"Intinya adalah polri dalam hal ini siap mengawal dan mengamankan kegiatan ini sampai dengan selesai batas waktu pukul 18.00 WIB," tukas dia.

(Tribunnews.com/Igman Ibrahim)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Srikandi Polisi dan TNI Cantik Berjaga di Barisan Depan Aksi Demonstrasi 212 di Monas

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Aksi 212MonasDemonstran
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved