Virus Corona
Bahas Dampak Virus Corona Buat RI, Rocky Gerung: Telan Pil Pahit Kegagalan atau Ambil Pelajaran
Rocky Gerung menyoroti ketergantungan Indonesia terhadap negara lain yang lebih besar, seperti China.
Penulis: Laila N
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Pengamat politik Rocky Gerung turut membahas dampak wabah Virus Corona bagi Indonesia.
Dilansir TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan dalam tayangan YouTube Rocky Gerung Official, Minggu (16/2/2020).
Rocky Gerung menyoroti dampak ekonomi yang kemungkinan paling dirasakan oleh Indonesia.
• Hampir Sebulan Bekukan Daging Satwa Liar karena Virus Corona, Pedagang di Wuhan Niat Jualan Kembali
Rocky Gerung menyoroti ketergantungan Indonesia terhadap negara lain yang lebih besar, seperti China.
"Tiba-tiba kita bingung dampak ekonomi dari virus itu bagi Indonesia yang juga lagi kesulitan ekonomi itu," ujar Rocky Gerung.
"Ada banyak variabel dalam perencanaan kebijakan yang statusnya eksternal."
"Nah pemerintah tidak punya persiapan itu sebetulnya itu," sambung Rocky Gerung.
Rocky Gerung lantas mengungkapkan kemungkinan reaksi yang akan diambil oleh pemerintah Indonesia.
"Dan kita ambil konsekuensi, bahwa oke atau kita telan itu sebagai pil pahit kegagalan antisipasi keadaan global," kata dia.
"Atau kita anggap itu sebagai pelajaran bahwa soal kesehatan dunia ini adalah soal yang sungguh-sungguh."
"Dan mulai belajar soal faktor lingkungan dalam mencegah penyakit," tambah dia.
Singgung Pemindahan Ibu Kota RI
Rocky Gerung lantas menghubungkan soal dampak Virus Corona terhadap pemindahan ibu kota RI ke Kalimantan Timur.
"Juga misalnya tiba-tiba kita pindah ibu kota, sangat mungkin juga terganggu climate (iklim-red) di Kalimantan," tutur Rocky Gerung.
"Dan bisa ada virus-virus aneh yang tiba-tiba muncul kan."
"Jadi satu pelajaran etis juga bahwa kalau, kan Pak Jokowi sekarang bergairah untuk pindah ibu kota, jangan-jangan itu juga menyebabkan keseimbangan lingkungan berubah."
"Sehingga bibit penyakit yang tadinya dalam keadaan stabil, tiba-tiba diganggu infrastruktur baru, maka dia jadi radikal kan virusnya," sambungnya.
Rocky Gerung kemudian menyinggung soal Analisis dampak lingkungan (AMDAL) dalam sebuah pembangunan.
Yang mana dalam RUU Omnibus Law, Rocky Gerung menyebut AMDAL itu akan dihilangkan.
"Itu yang sering saya katakan bahwa perencanaan pembangunan, tanpa AMDAL itu sangat berbahaya," ungkap Rocky Gerung.
"Bukan sekedar bagi ekonomi, tapi bagi kesehatan lingkungan."
"Dan sekarang Omnibus Law salah satu poinnya adalah hilangkan ALMDAL, ini problem-nya," tambah Rocky Gerung.
Dampak Virus Corona bagi Pemerintahan Jokowi
Menanggapi hal itu, pembawa acara, Hersubeno Arief lantas menanyakan dampak Virus Corona bagi pemerintahan Jokowi.
Terkait hal tersebut, Rocky Gerung mengatakan pihak Jokowi harus segera melakukan rapat khusus.
"Saya kira minggu ini musti ada rapat khusus kabinet, tentang dampak ekonomi dari virus itu," ucap Rocky Gerung.
"Dan dampak terhadap keseluruhan perencanaan pembangunan kita yang sebagian besar juga diandalkan investornya dari China."
"Jadi ada suatu evaluasi besar, terus, terangkan kepada publik gitu kan," imbuh dia.
Hersubeno Arief lantas menanyakan soal ekonomi China yang diprediksi bakal turun.
"Diprediksi peekonomian China akan turun 2 persen, sementara kita sendiri akan di bawah 5 persen, kan gitu," ujar Hersubeno.
"Ini akan berdampak serius lagi kan?."
Menurut Rocky Gerung, dampak penurunan ekonomi kemungkinan besar bisa terjadi.
Oleh karena itu ia mengimbau agar pemerintahan Jokowi siap-siap.

"Ya pasti, mereka bilang dampak 2 persen itu pasti berdampak ke kita, mungkin kita dapat 3,5 persen," kata Rocky Gerung.
"Jadi siap-siap dengan plan a, plan b, segala macam."
"Kan pemerintah tidak bisa tunda lagi keterangan itu, karena ada dalam kecemasan."
"Ya negara maju tahu akibatnya, jatuhnya ekonomi dunia karena virus ini, bukan sekedar virusnya, prediksi investor juga, dia bikin kalkulasi cepat-cepat buat rencana baru ekonomi," ungkapnya.
Menurutnya, pemerintah harus mengambil kebijakan yang tepat, bagi korporasi tingkat besar, dan rakyat kecil.
"Nah negara musti terangkan itu, supaya ada perencanaan keluarga yang mengacu keterangan pemerintah, bahwa ekonomi China yang jatuh akan berakibat pada kesejahteraan Indonesia," katanya.
"Musti fair dibuka itu."
Menanti Sosok Berani
Rocky Gerung pun menanti siapa sosok di pemerintahan yang akan berani menerangkan soal tersebut pada masyarakat.
Terutama soal keterkaitan Virus Corona dengan kesejahteraan masyarakat.
"Saya bayangkan 2 minggu ke depan, siapa pejabat yang mau menerangkan keadaan ini."
Rocky Gerung kemudian mencontohkan sikap di negara maju.
"Kan musti diterangkan, kalau di negara maju sudah gampang dia," ucap Rocky Gerung.
"Mitigasi kebencanaan sudah dia siapin, mitigasi kesulitan ekonomi sudah disipain."
"Tapi kita tetap, pemerintah itu dengan gairah mau menaikkan infrastruktur, tetap dengan ide memindahkan ibu kota."
"Jadi kepekaan sosial itu tidak terlihat dari pemerintah, yang seolah-olah variabel Corona itu cuma sekedar kalau sudah disingkirkan ke Natuna, maka selesai masalahnya."
"Oh itu panjang masalahnya itu, kesehatan kita terganggu, kecemasan politik juga terganggu, macam-macam," imbuhnya.
"Dan lebih serius lagi ekonomi kita pukulannya berganda," sahut Hersubeno.
"Sudah pasti berlipat ganda itu," jawab Rocky Gerung.
Lebih lanjut, Rocky Gerung mengatakan bahwa adanya Virus Corona ini harusnya bisa menimbulkan pelajaran baru bagi pemerintah.
"Bahwa terlalu tergantung pada sebuah negara besar yang sistem politiknya tertutup itu berbahaya," pungkasnya.
• Kisah Orang Afrika di China Sembuh dari Virus Corona: Saya Tak Mau Bawa Penyakit ke Afrika
Simak videonya di bawah ini mulai menit ke-4.50:
(TribunWow.com/Lailatun Niqmah)