8 Korban Helikopter MI-17 yang Jatuh di Papua Dipulangkan ke Daerahnya Masing-masing
Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Pangkogab Wilhan III) Letjen Ganib Warsito melepas 8 dari 12 korban jatuhnya helikopter MI-17
Penulis: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Buyung Haryo
TRIBUNWOW.COM - Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Pangkogab Wilhan III) Letjen Ganib Warsito melepas 8 dari 12 jenazah korban jatuhnya helikopter MI-17 milik Penerbad TNI, di Hanggar Base Ops Lanud Silas Papare, Jayapura, Senin (17/02/2020).
Sebanyak tujuh jenazah akan diterbangkan ke Semarang dan satu jenazah menuju Surabaya.
Dilansir dari Kompas.com, Warsito menyampaikan rasa dukanya untuk para keluarga prajurit yang gugur.
• Jalan Kaki Selama 5 Jam, TNI Temukan 12 Jenazah Korban Helikopter yang Hilang Juni 2019 Lalu
Dalam prosesi pelepasan itu, para prajurit tersebut mendapat kenaikan pangkat, karena gugur dalam menjalankan tugas.
Warsito membacakan Surat Keputusan Panglima TNI untuk kenaikan pangkat luar biasa satu tingkat lebih tinggi kepada 12 prajurit yang gugur itu.
Tak cuma itu, keluarga korban juga mendapatkan santunan yang diberikan secara simbolis oleh Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Herman Asariba dan Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw.
Delapan jenazah itu diterbangkan menggunakan pesawat Hercules C 130 milik TNI Angkatan Udara.
Sebanyak tujuh jenazah yang diterbangkan ke Semarang adalah, Mayor CPN Anumerta Aris Afik Novian, Mayor CPN Anumerta Bambang Saputra, Kapten CPN Anumerta Ahwar Affandi, Serma Anumerta Suriatna Wijaya Kusuma, Sertu Anumerta Dita Ilham Primojati, Kopda Anumerta Dwi Purnomo, dan Praka Anumerta Asharul Mashudi.
Sedangkan jenazah Pratu Anumerta Tegar Hadi Sentana dipulangkan ke Surabaya.
Sebelumnya, helikopter MI 17 milik TNI AD yang mengangkut 12 orang, hilang kontak di Kabupaten Pegunungan Bintang sejak 28 Juni 2019 dan baru ditemukan pada 12 Februari 2020 lalu di Pegunungan Mandala, Distrik Oksop, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Seluruh korban baru berhasil dievakuasi ke Jayapura pada Sabtu (15/2/2020).
Tim DVI Polda Papua menyatakan telah mengidentifikasi seluruh jenazah pada Minggu (16/2/2020) malam.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dilepas Secara Militer, 8 Jenazah Korban Helikopter MI 17 Dipulangkan"