Anak Karen Pooroe Meninggal Dunia, Keluarga Baru Tahu Kabar Zefania Tiada setelah 13 Jam Kemudian

TRIBUNWOW.COM - Putri Karen Pooroe, Zefania Carina meninggal dunia pada Sabtu (8/2/2020) pukul 22.00 WIB.

Dilansir TribunWow.com Senin (10/2/2020), Adik Karen Pooroe, Bima Pooroe mengatakan keluarga besarnya baru mendapatkan kabar meninggalnya putri semata wayang Karen Pooroe pada Minggu (9/2/2020) pukul 11.00 WIB atau 13 jam setelah Zefania meninggal.

Bima Pooroe mengatakan dirinya dan keluarga tidak diberitahu suami Karen Pooroe, Arya Satria Claproth secara langsung.

• Karen Pooroe Merasa Kematian Anaknya Janggal, Pengacara Arya Claproth: Susah Kita Menanggapinya

Mereka mendapatkan kabar bahwa Zefania Carina meninggal dari teman Bima Pooroe.

"Dapat kabar itu, bukan dari Aryanya, malah saya tau dari temen saya," kata Bima Pooroe dikutip dalam acara Hot Issue di kanal Youtube Indosiar.

"Kita semua, hampir satu keluarga, tau kabar ini itu tadi (Minggu) sekitar jam 11 siang, sedangkan kejadian itu ada di jam 22.00 WIB (Sabtu) katanya," lanjutnya.

Diketahui, putri Karen Pooroe yang berusia enam tahun itu dikabarkan jatuh dari apartemen ayahnya, Arya Satria Claproth.

Anak dari Karen Pooroe itu terjatuh dari balkon apartemen lantai 6 milik suaminya di kawasan Jakarta Selatan.

Bimo Pooroe mengatakan jika tidak ada luka serius yang dirinya lihat dari jasad keponakannya itu.

Dirinya hanya melihat luka yang berada di kening Zefania Carina, dan tidak melihat ada luka lain di tubuh keponakannya itu.

"Yang saya lihat cuma ada luka disini (menunjuk kening), yang saya lihat ya, saya enggak tahu ya karena saya enggak mengecek satu badan gitu," ungkap Bimo Pooroe.

"Cuman waktu saya buka kaki dan lain-lain yang saya lihat tidak ada lecet sama sekali, makanya agak aneh sih." lanjutnya.

Melihat itu, Bimo Pooroe merasakan ada yang aneh dan janggal atas kematian keponakannya itu.

Namun, kata Bimo Pooroe, keluarga besar mencoba ikhlas atas kematian Zefania Carina.

"Ya udah mau gimana lagi, Tuhan lebih sayang Zefania, jadi mungkin yang terbaik, rencana Tuhan yang paling baik," ucap adik dari Karen Pooroe itu.

Atas kematian putrinya, Karen Pooroe tidak dapat membendung kesedihannya.

"Karen pingsan beberapa kali dan harus saya tahan, saya tahan, dilihat anaknya. Pertama kali lihat anaknya dalam tiga bulan terakhir ini dan sudah enggak ada," ujar Bimo Pooroe.

Hal ini dikarenakan, Karen Pooroe sebenaenya sedang memperjuangkan kembali hak asuh anaknya dari suaminya beberapa waktu lalu.

Lihat video selengkapnya dari menit awal :

• Ungkap Kesan saat Pertama Kali Bertemu Atalia Praratya, Ridwan Kamil: Love at the First Sight!

Karen Pooroe Mengungkapkan Jika Ada Kejanggalan Kematian Putrinya

Pengacara Arya Claproth, yakni Andreas Nahot Silitonga angkat bicara menanggapi terkait laporan dari tim kuasa hukum penyanyi Karen Pooroe.

Setelah putri Karen Pooroe, yakni Zefania Carina Claproth meninggal, pada Sabtu (8/2/2020) ternyata masih meninggalkan misteri yang belum terpcahkan.

Mengingat meninggalnya anak Karen Pooroe sangat tragis, yaitu jatuh dari lantai enam apartemen milik Arya Satria Claproth.

Tak khayal jika Karen Pooroe mempunyai rasa ingin tahu penyebab pasti meninggalnya sang buah hati.

Oleh karena itu Karen Pooroe mengajukan laporan tentang dugaan kejanggalan atas meninggalnya sang anak.

Menanggapi laporan tersebut Andreas Nahot angkat bicara melalui kanal YouTube beepdo, pada Minggu (9/2/2020)

 Awalnya Andreas Nahot mengakui bahwa dirinya tak mengeytahui adanya kabar kejanggalan meninggalnya anak Karen Poorore.

Namun Andreas Nahot merasa wajar jika Karen Pooroe mengajukan laporan terkait hal tersebut.

Andreas Nanot tentu berkaca dengan situasi yang menjelaskan bahwa Karen Pooroe dan sang putri tidak tinggal satu atap.

"Saya sih belum dengar ya masalah ketidakwajaran ya," ucap Andreas Nahot.

"Cuma kalau masalah proses hukum itu kan hak dari setiap orang," imbuhnya.

"Kalau dari saya pribadi sih wajar-wajar saja, tapi kalau memang nanti mau disidik biar terungkap ya enggak ada masalah," jelasnya

Andreas Nahot juga menjelaskan alasan dirinya tak bisa menyangkal kejadian tersebut.

Menurut Andreas Nahot tak ada yang mengetahui secara pasti kronologi kejadian naas yang menimpa anak Karen Pooroe.

"Artinya kita kan enggak pernah tahu kejadian persisnya seperti apa, karena kan kalau ada tuduhan-tuduhan seperti itu ya wajar juga terjadi," ucap Andreas Nahot.

"Cuma kalau memang bisa memastikan, pasti yang bisa memastikan orang-orang yang ada di situ," imbuhnya.

Bahkan Andre Nahot juga mengakui bahwa dirinya kesulitan memberikan tanggapan tentang tuduhan yang dilontarkan untuk kliennya, yakni Arya Claporth.

• Sebelum sang Putri Meninggal, Karen Pooroe Minta Hal Ini pada Arya Claproth: Saya Sudah Nggak Kuat

"Lalu dengan tuduhan-tuduhan itu ya susah juga kita menanggapinya, apalagi orang yang ngomong juga enggak ada disitu," ucap Andreas Nahot.

"Saya pun ke bilang seratus persen bahwa kejadiannya seperti itu sulit juga kan, saya juga enggak ada di situ," imbuhnya.

(TibunWow.com/ Rena Laila Wuri/ Khistian TR)