Dapat Kuota Tambahan, Arema FC akan Maksimalkan untuk Datangkan Pemain Anyar dan akan Ada Pergantian

TRIBUNWOW.COM - Komposisi pemain Arema FC untuk musim 2020 kemungkinan masih akan berubah.

Mario Gomez bersama jajaran tim pelatih Arema FC tentunya masih terus mematangkan skuat terbaik sebelum bergulirnya Liga 1 2020 akhir Februari 2020 mendatang.

Dikutip TribunWow.com dari laman Liga Indonesia, Sabtu (8/2/2020), asisten pelatih Arema FC, Charis Yulianto mengatakan kemungkinan akan ada perubahan di skuatnya.

• Arema FC Belum Padu, Ruddy Widodo Tetap Percaya pada Mario Gomez, Bandingkan dengan Musim Lalu

Menurut Charis Yulianto, Arema FC akan memamksimalkan tambahan kuota pemain untuk musim 2020.

Seperti yang dikabarkan sebelumnya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator liga melakukan perubahan regulasi pemain.

Pada Liga 1 2020 nanti, semua tim bisa mendaftarkan skuat sampai 33 pemain.

Selain itu klub juga tidak diwajibkan untuk memakai 7 pemain muda.

Hal itu tentu berbeda dengan musim-musim sebelumnya yang hanya bisa mendaftarkan maksimal 30 pemain.

Dari 30 pemain tersebut di antaranya terdiri, 7 di antaranya harus pemain berusia tidak lebih dari 23 tahun.

Seperti yang diketahui, Arema FC sejauh ini sudah mempunyai 29 pemain.

Terdiri dari 25 pemain lokal dan 4 penggawa asing.

• Dapat Sorotan dari Pendukung Arema FC, Jonathan Bauman: Saya Bukan Makan Konate

Rencananya sisa satu slot lagi akan disiapkan untuk pemain muda yang sebelumnya mengikuti trial, yaitu Fafa Muhammad Zuhud.

Namun karena ada tambahan tiga kuota pemain, Arema FC kemungkinan akan kembali mendatangkan pemain baru.

"Kemungkinan besar memaksimalkan kuota pemain, tapi kita lihat dulu perkembangan pemain seperti apa. Sementara kita maksimalkan pemain yang ada," ujar Charis Yulianto.

Selin itu,  Charis Yulianto menegaskan tidak menutup kemungkinan juga akan ada pergantian pemain yang dinilai kurang tepat dengan skema Arema FC di bawa kepemimpinan Mario Gomez.

Pelatih yang juga pernah bermain di Arema FC itu menegaskan pemainnya saat ini masih belum aman.

Maka dari itu, Charis Yulianto meminta kepada semua pemain untuk bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya dan tentunya juga bisa memahami keinginan dari pelatih.

Satu di antaranya yaitu dengan bekerja keras di setiap latihannya.

• Jadwal Lengkap Piala Gubernur Jatim 2020, Persebaya Vs Persik, Arema FC Vs Sabah FA, Live MNC TV

"Semua pemain yang ada saat ini belum aman tergantung pemain itu sendiri bagaimana mereka bisa meningkatkan performa mereka," jelasnya.

"Bisa itu terjadi, semua pemain tidak bisa enak. Mereka harus kerja keras dan memiliki pemahaman akan taktik yang disampaikan oleh pelatih. Saya pikir kondisi fisik sudah bagus tinggal masalah taktik," tutup Charis Yulianto.

Dapat Sorotan, Jonathan Bauman: Saya Bukan Makan Konate

Pemain asing anyar Arema FC, Jonathan Bauman mendapat sorotan dari para Aremania.

Hal itu lantaran Bauman belum menunjukkan penampilan terbaiknya pada dua laga uji coba Arema FC.

Sehingga Arema FC hanya bermain imbang melawan Tim PON Jatim dan Semeru FC.

Seperti yang diketahui, keberadaan Bauman memang mendapatkan ekspetasi tinggi dari Aremania.

Mantan pemain Persib Bandung itu digadang-gadang bisa menjadi pembeda di Arema FC.

Tidak sedikit juga yang menyebut Bauman bisa menjadi pengganti yang tepat dari Makan Konate.

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Jumat (7/2/2020), Bauman mengaku sudah paham dengan risiko itu.

Bauman juga menilai apa yang dilakukan Aremania kepada dirinya adalah hal yang wajar.

• Tim Pelatih Arema FC Masih Bongkar Pasang Skuat, Ada yang Tak Sesuai Ekspetasi dan akan Dipinjamkan

Namun, pemain berusia 28 tahun itu meminta kepada Aremania untuk bersabar dan melihat prosesnya.

Dirinya mengaku masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan permainan Arema FC dan tentunya juga menyesuaikan kembali dengan skema pelatih Mario Gomez.

"Pemain sekelas Ronaldo dan Messi juga butuh waktu untuk mengembalikan performa mereka dan tidak bisa langsung padu dengan tim," ujar Bauman.

"Saya akan berusaha untuk meningkatkan performa setelah libur cukup lama," sambungnya.

Lebih lanjut, Bauman mengaku jika dirinya bukanlah seorang Makan Konate.

Dirinya juga tidak ingin dibanding-bandingkan dengan pemain asal Mali tersebut.

Menurut Bauman, Makan Konate memang pemain berkualitas dan mempunyai peran besar di Arema FC pada dua musim sebelumnya.

Namun, dirinya bertekad bisa menjawab ekspetasi tinggi dari Arema FC ataupun Aremania.

"Saya respek dengan Makan Konate, dia pemain bagus yang berpengaruh bagi tim. Tetapi saya bukan Konate."

"Jelas ini berbeda apalagi musim ini adalah musim baru dengan pelatih baru. Secara bertahap saya akan berusaha menjawab ekspetasi suporter," tutupnya.

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)