Sajad Ukra Tuding Nikita Mirzani Bayar 2 Instansi agar Dibebaskan, Begini Balasan Nyai

TRIBUNNEWS.COM - Aktris dan juga presenter, Nikita Mirzani meluruskan tudingan yang dilontarkan oleh sang mantan suami, Sajad Ukra.

Pernyataan tersebut diungkapkan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Surya Citra Televisi (SCTV), Rabu (5/2/2020).

Sebelumnya, Sajad melalui pesan suara menuduh Nikita membayar dua instansi agar membebaskan dirinya dari penjara.

Yakni pihak kepolisian dan juga pihak kejaksaan negeri.

• Nikita Mirzani Bongkar Isi Pesan Suara Sajad Ukra, Hina Hotman Paris hingga Sumpahi Nyai

Dalam pesan suara itu, Sajad mengungkapkan beberapa kalimat yang menggunakan bahasa Inggris.

Nikita kemudian membantah pernyataan sang mantan suami tersebut.

Pada kesempatan itu, Nikita menuturkan memang benar-benar tidak mengeluarkan uang dalam kasus yang menjeratnya kemarin.

Nikita dapat bebas dari penjara serta menjadi tahanan kota merupakan murni dari usahanya dan juga pihak kuasa hukum.

Berapapun nominalnya, Nikita menjelaskan memang tidak membayar dua instansi tersebut.

"Sepeser pun, seribu pun gue tidak keluar uang," terang Nikita.

"Seratus rupiah pun, lima perak pun tidak keluar uang di kepolisian, gue tidak keluar uang di kejaksaan," lanjutnya.

• Dihina hingga Percakapan WA Dibongkar, Nikita Mirzani Sebut akan Lakukan Ini jika Bertemu Sajad Ukra

Tak hanya itu, perseteruan Nikita dan juga mantan suami kedua juga melebar pada istri Sajad, Medina Moesa.

Diketahui, Medina mengunggah cerita melalui akun media sosial Instagramnya, @medinamoesa.

Unggahan itu sengaja menyindir Nikita karena telah bebas dari penjara meskipun telah ditetapkan menjadi tersangka.

Medina, melalui unggahan itu awalnya mengucapkan terima kasih pada pihak kepolisian Jakarta Selatan.

Seperti yang diketahui, akhirnya Polres Jakarta Selatan melakukan upaya penjemputan paksa Nikita.

Namun setelah ditahan selama tiga hari, Nikita dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan bersama dengan barang bukti.

Pihak kejaksaan sendiri akhirnya memutuskan untuk tidak menahan Nikita dan menjadikan sebagai tahanan kota.

Melalui unggahan ceritanya, Medina juga mengucapkan terima kasih pada pihak kejaksaan karena telah melepaskan Nikita.

"Terima kasih bapak2 @Polres_Metro_Jaksel yg sudah menangkap tersangka dan terima kasih @kejari_jakarta_selatan yg sudah melepaskan tersangka," tulis Medina.

• Tessa Mariska Ungkit Masalah Instagram dengan Nikita Mirzani: Gue Bangkit dari Kubur Kapan Matinya?

Dalam acara Pagi Pagi Pasti Happy yang videonya diunggah di kanal YouTube TRANS TV Official, Nikita mencoba untuk menanggapi sindiran itu.

Terlihat pembawa acara tersebut yakni Billy Syahputra, menanyakan pada Nikita maksud dari unggahan cerita Instagram Medina.

Nikita yang juga membacanya, justru tidak memahami maksud dari unggahan cerita Instagram Medina.

Terlebih mengenai penangkapan yang dimaksud oleh Medina.

"Makannya gue juga nggak ngerti nangkep itu apa sih nangkep," tutur Nikita.

Di akhir acara, Nikita diminta untuk memberikan pesan pada Medina.

Nikita saat itu justru mempertanyakan mengapa Medina sangat senang perihal permasalahan ini.

Padahal menurut Nikita, kasus yang membuatnya ditahan tiga hari di Polres Jakarta Selatan tidak ada sangkut pautnya dengan Medina.

• Dapat Serangan via Medsos dari Sajad Ukra, Nikita Mirzani: Kalau Face to Face Mana Berani

Kemudian Nikita juga menuturkan telah merasa malas untuk mengurus orang tersebut.

Nikita juga memiliki panggilan khusus untuk Sajad Ukra dan sang istri, yakni Corona.

"Inikan masalahnya beda, kenapa lu yang pada girang," terang Nikita.

"Niki udah malas, Corona soalnya," lanjutnya.

• Sosok Fitri Salhuteru, Sahabat Nikita Mirzani yang Miliki Usaha Properti hingga soal Masa Lalunya

Kasus yang kali ini sedang dilewat Nikita merupakan kelanjutan dari laporan yang dibuat oleh mantan suaminya, Dipo Latief.

Dipo melaporkan Nikita pada pihak kepolisian terkait tindakan penganiayaan.

Kejadian tersebut sudah lama terjadi, yakni tahun 2018 lalu.

Buntut dari proses kasus itu adalah Nikita yang ditetapkan menjadi tersangka.

Kemudian terjadi upaya penjemputan paksa, pada Kamis (30/1/2020).

Nikita langsung ditahan oleh pihak Polres Jakarta Selatan di pagi harinya.

(Tribunnews.com/Febia Rosada Fitrianum)