Kabar Ibu Kota
Riza Patria Siap Lepas Jabatan Anggota DPR RI untuk Jadi Wagub DKI Jakarta, Ini Perjalanan Kariernya
Politisi Gerindra Ahmad Riza Patria mengatakan rela melepas kursinya di DPR RI jika terpilih jadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Politisi Gerindra Ahmad Riza Patria mengatakan rela melepas kursinya di DPR RI jika terpilih jadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Meski saat ini menjabat sejumlah posisi, ia mengaku akan tetap mematuhi aturan dan ketentuan yang berlaku.
"Apabila dalam prosesnya maju sebagai wakil gubernur, tentu saya juga harus mengundurkan diri," kata Riza kepada Tribunnews.com, Selasa (21/1/2020).
Hal ini katanya juga sejalan dengan aturan dan mekanisme sebagaimana tercantum dalam Peraturan KPU (PKPU).
Yakni jika ada anggota DPR, DPRD Kabupaten/Kota, maupun PNS TNI dan Polri yang mencalonkan diri sebagai kepala atau wakil kepala daerah, maka yang bersangkutan harus mundur dari jabatan sebelumnya.
Riza sendiri diketahui merupakan anggota DPR RI periode 2019-2024.
• Ditanya Kemungkinan Gibran dan Bobby Berpolitik jika Jokowi Bukan Presiden, Sandiaga Bahas Warisan
Ia menjabat Wakil Ketua Komisi V DPR dan Ketua Fraksi Gerindra di MPR.
Bahkan pada periode sebelumnya dirinya dipercaya menjabat Wakil Ketua Komisi II DPR.
Dari sisi kepartaian, Riza menjabat posisi Ketua DPP Gerindra, dan terpilih sebagai Juru Bicara Khusus (Jubirsus) Prabowo Subianto.
Atas dasar ketentuan tersebut, Riza mengaku patuh dan rela mundur dari jabatan wakil rakyat yang diemban hari ini.
"Sesuai dengan aturan dan mekanisme yang berlaku, dan PKPU yang ada. Apabila mencalonkan sebagai kepala atau wakil kepala daerah, dia harus mengundurkan diri. Tentu siapa saja nanti harus mengundurkan diri," ungkap dia.
"Bagi saya sebagai kader partai, saya mengikuti melaksanakan apa yang diperintahkan oleh partai," imbuh Riza.
• Sandiaga Uno Blak-blakan Ungkap Alasan Berani Tinggalkan Anies Baswedan dari Kursi Wagub DKI Jakarta
Lebih lanjut, Partai Gerindra lewat Wakil Ketua Umumnya Sufmi Dasco Ahmad pada Senin (20/1) kemarin resmi mengumumkan ke publik dua nama yang disepakati jadi calon wakil gubernur DKI Jakarta bersama PKS.
Mereka adalah Ahmad Riza Patria dan Nurmansyah Lubis.
Surat keputusan (SK) bernomor 18/B/GERINDRA-PKS/I/2020 tertanggal 2 Januari 2020 itu sudah diteken petinggi kedua parpol.
Diantaranya Presiden PKS Sohibul Iman, Sekretaris Jenderal DPP PKS Mustafa Kamal, Ketua DPW PKS DKI Sakhir Purnomo, Sekretaris Umum DPW PKS Agung Yulianto, Ketua DPD Gerindra DKI M. Taufik, dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
Kedua nama baru ini tidak lagi perlu menjalani uji kepatutan dan kelayakan karena dianggap sudah jadi sosok paling baik versi partainya masing-masing.
SK tersebut akan diserahkan kedua parpol pengusung ke Gubernur DKI Anies Baswedan hari ini.
Selanjutnya, Anies tinggal menyerahkannya ke pihak DPRD DKI untuk diproses selanjutnya.
Adapun proses di DPRD DKI, pihak dewan akan menindaklanjutinya melalui rapat pimpinan gabungan, mengesahkan tata tertib pemilihan, membentuk panitia pemilihan.
Terakhir, menggelar rapat paripurna untuk memilih satu nama cawagub DKI lewat mekanisme voting.
• Anies Baswedan Dihujat karena Banjir, Geisz Chalifah Bandingkan dengan Era Ahok: Jauh, Jauh Sekali
Perjalanan Karier Ahmad Riza Patria
Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria resmi diajukan sebagai Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Melalui surat bernomor 18/B/GERINDRA-PKS/I/2020 tertanggal 2 Januari 2020, Riza Patria diajukan bersama kader PKS Nurmansyah Lubis.
Keputusan ini disampaikan langsung oleh Wakil Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, bersama Ketua DPD Gerindra DKI M. Taufik dan Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Syarif di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (20/1/2020).
"Dalam surat ini juga telah menyetujui dan pengusulkan dua nama untuk dijadikan Wakil Gubernur DKI, yaitu satu saudara Nurmansyah Lubis dari PKS dan kedua adalah Riza Patria dari Gerindra," kata Dasco di lokasi.
SK tersebut ditandatangani di atas materai oleh Ketua DPD Gerindra DKI M. Taufik, Ketua DPW PKS Shakir Purnomo, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden PKS Sohibul Iman.
Siapa sosok Ahmad Riza Patria?
Berdasarkan laman resmi Ahmad Riza Patria, Wakil Ketua Fraksi Gerindra MPR-RI 2014 – 2019 lalu itu lahir di Banjarmasin, 17 Desember 1969 lalu.
Ia pernah menjadi Anggota DPR-RI 2014 – 2019.
Berikut profil singkat Ahmad Riza Patria dikutip dari laman resminya:
Pekerjaan:
– Anggota DPR-RI 2014 – 2019
– Wiraswasta
Jabatan :
– Wakil Ketua Komisi II DPR-RI 2014 – 2019
– Wakil Ketua Fraksi Gerindra MPR-RI 2014 – 2019
Nama isteri : Ellisa Sumarlin, SE.
Nama anak :
– Aisha Safa Putri Callista
– Aqila Khiaranisa
– Athila Hannadhira
Pendidikan
- 2008 : Master in Bussines Administration – ITB, Bandung
- 1997 : Sarjana Teknik Sipil ISTN, Jakarta
- 1989 : SMA Islam Al-AZHAR Pusat, Jakarta
- 1986 : SMP Islam Al-AZHAR Pusat, Jakarta
- 1983 : SDN 08 Kedaung Kaliangke, Jakarta
Training / Diklat
- 2010 : LEMHANANAS RI, PPRA XLV – Jakarta
- 2004 : Training ESQ 165 AngkatanProfesional 13 – Jakarta
- 1998 : Principal Training – Ray White Indonesia
- 1994 : Pendidikan Menyelam – Scuba Diver TDC CMAS
- 1992 : Pendidikan Menembak – Rindam Jaya
- 1990 : Latihan Dasar Kemiliteran – Rindam Jaya
- 1991 : Kursus Dinas Staff – Universitas Indonesia
- 1990 : Latihan Kader I – II – HMI
Badan/Lembaga
- 2010 – sekarang : Yayasan Darul Muttaqien, Ketua Umum
- 2008 – sekarang : Candidate Center , Direktur
- 2007 – sekarang : The Fatwa Center, Direktur
- 2003 – 2008 : Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta, Anggota
Organisasi
2016 – 2021 : MPP Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia (ICMI) Wakil Sekretaris Jendral
2016 – 2021 : ICMI DKI (Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia) Ketua
2016 – 2021 : DPP Pemuda Tani HKTI, Ketua
2015 – 2020 : DPN HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia) , Ketua
2014 – sekarang : DPN Parade Nusantara, Ketua OKK
2011 – 2016 : DPP Persatuan Anak Guru Indonesia (PAGI), Sekretaris Jendral ( 2006-2016)
2010 – 2015 : DPN Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI), Sekretaris Jenderal
2010 – 2015 : KADIN Indonesia, Ketua Komtap Pengembangan Organisasi
2010 – 2013 : DPD Ormas Nasional Demokrat DKI Jakarta , Ketua OKK
2009 – 2014 : DPN Garda Muda Merah Putih (GMMP), Ketua Umum
2008 – 2013 : PB Persatuan Bulu tangkis Indonesia (PB. PBSI),Wakil Kepala Humas
2006 – 2011 : DPP Persatuan Anak Guru Indonesia (PAGI), Sekretaris Jenderal
2006 – 2010 : Komando Nasional Resimen Mahasiswa Indonesia, Komandan
2006 – 2011 : Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) DKI Jakarta, Wakil Sekjen
2006 – sekarang : The United States – Indonesia Society (USINDO), Anggota
2006 – sekarang : Indonesian Council of World Affair (ICWA), Anggota
2006 – sekarang : Persatuan Insinyur Indonesia (PII), Anggota
2005 – 2008 : Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Provinsi DKI , Ketua
2002 – 2005 : DPP KNPI, Ketua (1999 – 2005)
2001 – 2006 : DPN GMMP (Garda Muda Merah Putih ) Ketua
1997 – 2002 : DPD KNPI Provinsi DKI Jakarta, Wakil Ketua
1996 – 1999 : DPP KNPI,Komisi Luar Negeri
1995 – 1998 : DPD KNPI Jakarta Pusat, Wakil Ketua
2000 – 2003 : Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia, (DPP BKPRMI), Bendahara
1997 – 2000 : Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia, (LPPTKA BKPRMI), Bendahara Nasional
2001 – 2006 : DPP GEMA MKGR, Ketua
1998 – 2001 : DPP GEMA MKGR, Wakil Sekjen
1996 – 1998 : DPP GEMA MKGR, Ketua Departemen Iptek
1994 – 1995 : Batalyon 15 Menwa Jayakarta, Komandan Batalyon
1992 – 1995 : Ikatan Alumni SMA Islam Al-AZHAR, Ketua
1992 – 1993 : Senat Mahasiswa Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN), Bendahara
1992 : Program Persahabatan Mahasiswa Indonesia ke Jepang, Ketua Delegasi
1988 – 1990 : Remaja Masjid Darul Muttaqien, Ketua Umum
1987 – 1988 : OSIS SMA Islam Al-AZHAR, Ketua
Perjuangan di Partai GERINDRA
2008 – sekarang : Ketua DPP Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra)
2008 : Tim Supervisi dan Monitoring Pembentukan DPD & DPC Partai Gerindra
2008 : Tim Khusus Verifikasi Partai Gerindra oleh DepKumhan
2008 : Tim Perekrutan dan Penggalangan Anggota Partai Gerindra
2008 : Tim Supervisi & Monitoring Verifikasi Partai Gerindra oleh KPU, KPU Prov & KPU Kab / Kota
2009 – sekarang : Anggota Badan Seleksi Organisasi (BSO) Partai Gerindra
2009 : Bappilu Pusat Partai Gerindra – Ketua Divisi Penggalangan dan Kontra Penggalangan
2009 : Tim Supervisi Pembuatan Laporan Keuangan Partai Gerindra Bersama Akuntan Publik
2009 : Tim Pemenangan Pemilu Legislatif Partai Gerindra
2009 : Tim Pemenangan Pemilu PILPRES Megawati – Prabowo
2012 : Tim Seleksi Caleg DPR RI Partai Gerindra
2012 : Tim Seleksi Caleg DPR RI Partai Gerindra
2013 : Tim Khusus Penyelesaian Iklan Media Cetak Partai Gerindra di Bawaslu dan Bareskrim
2013 : Tim Khusus Penyelesaian Dapil Jabar IX Partai gerindra di KPU dan Bawaslu
2013 : Tim Khusus Penyelesaian Iklan TV Partai Gerindra di Bawaslu dan Bareskrim
2013 : Tim Khusus Penyelesaian Jateng VI Partai Gerindra di KPU dan Bawaslu
2013 : Tim Khusus Penyelesaian Kasus Caleg NTB Partai Gerindra di DKPP
2014 : Tim Pemenangan PILPRES Prabowo Hatta 2014
2014 : Tim Pemenangan Pemilu Legislatif Partai Gerindra 2014
2016 : Sekretaris Badan Pengawas dan Disiplin Partai Gerindra
Pengalaman Wirausaha
2001 – sekarang : PT. Indoproperti Galaraytama, Komisaris
1999 – sekarang : PT. Gala Ray Pratama, Presiden Direktur
1998 – 2003 : Ray White Casablanca, Principal
1997 – sekarang : PT. Gala Ariatama, Presiden Direktur. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "Riza Patria Siap Lepas Jabatan Anggota DPR RI Demi Kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta".