Liga 1
Tak Punya Bek Asing, Persebaya Surabaya Andalkan Pemain Lokal di Lini Pertahanan
Persebaya Surabaya dipastikan tak akan diperkuat bek asingnya untuk kompetisi musim 2020. Apakah menjadi solusi atau bumerang?
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Persebaya Surabaya dipastikan melengkapi kuota empat pemain asingnya setelah berhasil mendatangkan Makan Konate.
Persebaya Surabaya tengah fokus menyiapkan komposisi materinya guna meraih gelar juara Liga 1 musim 2020.
Tak tanggung tanggung, empat pemain asing telah resmi didapatkan manajemen Bajul Ijo.
• Dua Mantan Pemain Arema FC Gabung ke Persebaya Surabaya, Aji Santoso: Kami Tidak Membajak
Menariknya, empat pemain yang resmi berseragam Persebaay Surabaya musim ini tak ada yang berposisi sebagai pemain bertahan.
David da Silva yang merupakan pemain asal Brasil, akan mengisi lini serang tim kebanggaaan Bonek dan Bonita itu.
Aryn Williams yang berstatus sebagai pemain Australia menempati posisi gelandang tengah.
Mahmoud Eid yang merupakan rekrutan ketiga pemain asing Bajul Ijo berposisis sebagai second striker maupun winger.
Adapun Makan Konate yang berasal dari Mali menempati posisi gelandang serang.
Praktis Bajul Ijo hanya mengandalkan tiga pemain yang memiliki karakter bertahan murni.
Ketiganya meliputi Hansamu Yama, Rachmat Irianto dan Arif Satria.
• Gabung Persebaya, Mantan Persib dan Arema Makan Konate Tak Dapat Jaminan Pemain Inti, Ini Alasannya
Dua musim sebelumnya, Persebaya mainkan Otavio Dutra, bek asal Brazil.
Meskipun, pemain asal Brazil itu pertengahan musim 2019 lalu proses naturalisasinya rampung, sehingga Persebaya menyelesaikan kompetisi hanya dengan tiga pemain asing saja.
Sayangnya musim ini, Otavio Dutra tak diperpanjang masa baktinya di Persebaya dan memilih bergabung dengan Persija jakarta.
Merapatnya Makan Konate ke Persebaya Surabaya dapat dikatakan sebagai pisau bermata dua.
Di satu sisi, Makan Konate menjamin kualitas permainan baik dalam menyerang maupun menguasai permaianan di lini tengah.
Hal itu terbukti kala berseragam Arema FC, pemain asal Mali tersebut mampu membukukan 16 gol dan 11 assist.
Adapun di satu sisi lainnya, kedatangan Makan Konate membuat peluang Persebaay Surabaya menggunakan jasa pemain asing bertahan tertutup.
Menjadi pertanyaan, apakah Bajul Ijo sanggup bertahan di kerasnya sepak bola Indonesia tanpa mengandalkan pemain asing bertahan.
Ditambah, Persebaya akan berlaga di ajang Piala AFC (jika Bali United lolos ke Liga Champions Asia).
Tentu saja menjadi bumerang jika dua dari tiga pemain bertahan Bajul Ijo dipanggil oleh timnas Indonesia.
• Alasan Persebaya Surabaya Pilih Makan Konate, Aji Santoso Ungkap Dua Faktor Penting
Baik Hansamu yama Pranata dan Rachamt Irianto merupakan pemain bertahan berlabel timnas.
Jika Hansamu telah masuk ke sektor timnas senior, maka Racmat Irianto masih di kompo umur, tepatnya timnas Indonesia U23.
Persebaya Surabaya yang musim ini tanpa menggunakan pemain bertahan asing membuat Seger Sutrisno yang merupakan pelatih Persebaya U17 angkat bicara.
“Kondisi ini (tanpa bek asing) menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih Persebaya menjadikan lini pertahanan tetap kuat,” terangnya, seperti yang dilansir dari Surya.
Kendati berhasil mendapatkan Nasir yang berposisi sebagai full bek kiri tak menjamin kekuatan lini pertahanan Bajul Ijo.
• Resmi Jadi Pemain Persebaya Surabaya, Makan Konate: Mudah-mudahan Tahun Ini Kita Bisa Juara
Daftar pemain Persebaya Surabaya:
2. Arryn Williams
3. Rendi Irwan
4. Oktafianus Fernando
5. M. Syaifuddin
6. Abu Rizal Maulana
7. Irfan Jaya
8. M. Hidayat
9. Hansamu Yama
10. M Alwi Slamet
11. Arif Satria
12. Bayu Nugroho
13. Ricky Kambuaya
14. Makan Konate
15. Nasir
16. Ernando Ari Sutaryadi,
17. Rizky Ridho
18. Koko Ari Araya
19. Muhammad Kemaluddin
20. Zulfikar Akhmad Medianar Arifin
21.Muhammad Supriadi
22. Rachmat Irianto
23. Rachmat Irianto
24. Mahmoud Eid
(Tribunnews.com/Giri)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Persebaya Surabaya Tanpa Bek Asing, Resmi Dapatkan Makan Konate, Solusi atau Bumerang?