Banjir di Jakarta
Soal Tuntutan Korban Banjir, Pegiat Medsos Sebut Anies Baswedan Tak Kerja Maksimal, Ini Alasannya
Pegiat Media Sosial, Rudi S Kamri mendukung keputusan korban banjir DKI Jakarta menuntut Anies Baswedan.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Pegiat Media Sosial (Medsos), Rudi S Kamri mendukung keputusan korban banjir DKI Jakarta menuntut Anies Baswedan.
Dilansir TribunWow.com, Rudi S Kamri menganggap tuntutan korban banjir DKI Jakarta itu sah-sah saja.
Ia bahkan membandingkan kepemimpinan Anies Baswedan dengan Gubernur DKI Jakarta terdahulu.
Hal itu disampaikan saat menjadi bintang tamu dalam acara 'Rosi' yang diunggah kanal YouTube Kompas TV, Kamis (16/1/2020).
• Kritisi Toa Banjir Anies Baswedan, Azas Tigor Bandingkan dengan Gubernur DKI Sebelumnya: Kacau Betul
• Gugat Anies Baswedan, Tim Advokasi Korban Banjir DKI Singgung Kampanye Pilkada: Harusnya Sudah Fasih
Mulanya, Rudi mengaku keberatan jika polemik banjir DKI Jakarta ini dikaitkan dengan isu politik.
Ia menganggap, bencana banjir yang menjadi tanggung jawab bersama tak selayaknya dikaitkan dengan isu politik.
"Saya sebetulnya agak keberatan kalau masalah banjir ini ditarik masalah dikotomi politik," kata Rudi.
"Ini kan masalah bencana alam yang ditanggung bersama."
Menurutnya, selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memang tak bekerja secara maksimal.
"Pada kenyataannya memang kalau saya melihat Gubernur DKI Jakarta tidak berkerja secara maksimal," kata Rudi.
"Itu kenyataannya."

• Soal Toa Rp 4 M untuk Banjir, PSI Sindir Prioritas Anies Baswedan: Pencegahan Dulu Diselesaikan
Rudi bahkan menyampaikan tiga indikator untuk memperkuat ucapannya itu.
"Ada tiga indikator yang saya katakan," kata Rudi.
Pertama, Rudi menyinggung soal rekayasa sungai yang tak dilakukan di era Anies Baswedan.