Tanggapan Robert Alberts soal Pidato Perpisahan Hariono, Sebut Emosional dan Senasib dengan Lampard

TRIBUNWOW.COM - Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts buka suara soal pidato perpisahan Hariono.

Dilansir TribunWow.com dari bobotoh.id, Robert Alberts mengaku apa yang disampaikan Hariono adalah hal yang wajar, Minggu (22/12/2019).

Robert Alberts bahkan menyebut Hariono sedang emosional saat berpidato, karena terakhir kalinya di Persib Bandung.

• Video Sambutan Hangat Bobotoh untuk Hariono di Laga Perpisahan dengan Persib Bandung

"Hariono sedang emosional ketika berbicara di depan umum dan itu tidak apa-apa, apapun bisa diekspresikan," ucap Rober Alberts.

Robert Alberts kemudian menyakan Hariono dengan John Terry atau Frank Lampard ketika harus hengkang dari klubnya.

"Sama seperti di Chelsea ketika Terry atau Lampard harus bermain di klub lain setelah lama bermain di klub itu," tuturnya.

Pelatih asal Belanda itu kemudian menyinggung soal tidak diperpanjangnya kontrak Hariono.

Menurutnya, saat ini pihaknya harus meregenerasi tim, sehingga Hariono tidak diperpanjang.

"Itu normal tapi kami harus meregenerasi tim, kontraknya usai dan ketika dia tidak dapat perpanjangan kontrak, itu hal biasa di sepakbola profesional," ucapnya.

"Pemain lain masih punya ikatan kontrak, jadi itu kasus yang berbeda," sambung Robert Alberts.

Tetap Pensiun di Persib Bandung

Sementara itu, Direktur PT PBB, Teddy Tjahjono menegaskan bahwa Hariono akan tetap pensiun di Persib Bandung.

Dikutip dari laman resmi Persib, Teddy mengaku sudah berkomunikasi dan mengambil kesepakatan dengan Hariono,

"Ya, kami dari PT PBB sudah ada komunikasi dan kesepakatan dengan Hariono jika dirinya akan mengakhiri karier dan pensiun di Persib," katanya.

Oleh karena itu, Teddy menyebut nomor punggung 24 milik Hariono akan diistirahatkan, dan tidak dipakai pemain lain.

"Saya tegaskan, nomor 24 ini akan diistirahatkan sementara menunggu Hariono kembali," ungkapnya.

"Sesuai keinginannya yang akan tetap pensiun di Persib," sambung Teddy.

Karier Hariono di Persib Bandung

Pekan ke-34 Liga 1 2019 menjadi tanda 11 tahun Hariono merumput bersama Maung Bandung.

Bersama Persib Bandung, Hariono mencatatkan 231 penampilan.

Hariono juga telah mempersembahkan trofi juara ISL 2014 dan Piala Presiden 2015, yang membuatnya dicintai Bobotoh.

• Hasil Akhir Persib Bandung Vs PSM Makassar: Ezechiel Quattrick, Hariono Satu Gol, Lihat Video Golnya

Pidato Emosional Hariono

Di hadapan ribuan Bobotoh di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Hariono memberikan pidato perpisahan yang emosional.

Dengan suara lantang, Hariono mengungkapkan keinginannya untuk pensiun di Persib Bandung.

"Tanpa kalian, saya bukan apa-apa.Jujur dari lubuk hati yang paling dalam saya ingin pensiun di Persib," kata Hariono disambut riuh Bobotoh, dikutip dari akun Instagram @persib1933news.

Hariono kemudian mengatakan bahwa hal itu tidak bisa terwujud karena pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts tak menginginkannya.

"Tapi sekarang pelatih tidak menginginkan keberadaan saya di Persib Bandung," ujar Hariono.

Oleh karena itu, ia kemudian meminta izin kepada Bobotoh untuk pergi meninggalkan Persib Bandung.

Ia bahkan mengaku mundur dan mengalah, demi masa depan Persib Bandung.

"Mulai saat ini izinkan saya untuk mundur dulu dari Persib Bandung, Biarlah saya yang mengalah," ungkapnya.

Hariono juga mengungkapkan, bahwa lambang Persib Bandung di dada lebih berarti daripada nama di punggung.

"Apalah arti sebuah nama dipunggung, dibandingkan lambang di dada," kata Hariono sembari memegangi lambang Persib Bandung.

Diketahui, dalam laga terakhirnya, Hariono tidak diturunkan sejak babak pertama.

Robert Alberts baru menurunkan Hariono pada menit ke-53 menggantikan Ghozali Siregar.

Begitu Hariono masuk, Bobotoh langsung menyambut dengan gemuruh.

Bahkan Supardi Nasir langsung berlari menghampiri Hariono dan menyerahkan ban kapten padanya.

Penghormatan juga diberikan oleh bomber Persib Bandung Ezechiel NDouassel.

• 4 Fakta Laga Persib Bandung Vs PSM Makassar: Hariono Beri Kado Indah, Ezechiel Cetak Quattrick

Ezechiel memberikan hadiah penalti kepada Hariono.

Hariono pun mampu mengeksekusi penalti dan menambah perolehan gol Persib Bandung pada menit ke-67.

Di laga terakhirnya, Hariono berhasil mencetak 1 gol dan 1 assist.

Sementara secara keseluruhan, Persib Bandung mampu menaklukkan PSM Makassar dengan skor 5-2.

Empat gol lainnya Persib Bandung dicetak oleh Ezechiel pada menit ke-8, ke-33, ke-71, dan ke-83. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)