Breaking News:

Liga 1

Oknum Aremania Bikin Ulah di Laga Arema FC Vs Bali United, Manajemen: Tak Mungkin Saling Menyalahkan

Manajemen Arema FC mengaku pasrah jika harus kembali didenda oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
BolaSport.com
Aremania saat mendukung Arema FC melawan Mitra Kukar pada laga pekan pertama Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (24/03/2018) 

TRIBUNWOW.COM - Manajemen Arema FC mengaku pasrah jika harus kembali didenda oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Arema FC terancam mendapatkan hukuman denda lagi setelah oknum suporter mereka kedapatan melempar flare pada laga kontra Bali United dalam pekan ke-33 Liga 1 2019.

Laga Arema FC vs Bali United itu digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (16/12/2019).

Insiden pelemparan flare itu bahkan menyebabkan pertandingan terpaksa dihentikan sementara oleh wasit pada menit ke-82.

Dilansir dari Tribun Bali, flare yang dilempar mengarah bek Bali United, Anan Lestaluhu.

Liga 1 2019 Pekan Terakhir Batal Digelar Bersamaan, PT LIB Singgung Tim yang Juara dan Degradasi

Beruntung, Anan Lestaluhu tidak terkena flare tersebut.

Kejadian seperti ini bukan kali pertama dilakukan oknum Aremania.

Oleh sebab itu, Arema FC diprediksi akan mendapatkan sanksi denda lebih besar.

Terkait hal tersebut, manajemen Arema FC mengaku kecewa dengan tindakan oknum suporter yang tidak bertanggung jawab.

Namun, manajemen juga sudah siap untuk membayar denda karena insiden tersebut.

"Kami menerima, pasti untuk flare akan ada denda," ucap Media Officer Arema FC, Sudarmaji, dikutip Tribunnews.

"Dalam hati kecil kami pasti kecewa, tetapi ini sudah terjadi, ya harus terima konsekuensinya," katanya melanjutkan.

Soal Kabar Dirinya Dicoret Persib Bandung, Begini Komentar Hariono

Sudarmaji menjelaskan bahwa pihaknya memahami pelemparan flare itu sebagai bentuk kekecewaan fans terhadap performa buruk Arema FC.

"Mereka melakukan itu dan sangat merugikan manajemen, tetapi kami tidak mungkin saling menyalahkan," tutur Sudarmaji.

"Harus sama-sama introspeksi, karena ini keluarga besar Arema." "Saya yakin Aremania, pemain, pelatih, sampai manajemen pasti ingin hal negatif tidak terjadi. Ingin prestasi bagus, tidak jeblok," ujarnya.

Sejauh ini, Arema FC sudah menghabiskan uang sebesar Rp 820 juta untuk denda yang dijatuhkan Komdis PSSI.

Sebagian besar denda itu berasal dari tindakan tidak terpuji oknum pendukung mereka.

(Kompas.com/Nirmala Maulana Achmad)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sudah Habiskan Rp 820 Juta, Arema FC Mengaku Pasrah Andai Didenda Lagi"

Sumber: Kompas.com
Tags:
Arema FCAremaniaBali United
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved