Breaking News:

Terkini Nasional

Tokoh NU Debat dengan Novel Bamukmin yang Sebut Indonesia Krisis Penista Agama: Dikit-dikit Marah

Taufik Damas memberikan jawaban pada Ketua Media Center PA 212, Novel Bamukmin yang menyebut Indonesia sudah krisis penista agama.

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Tangkapan Layar YouTube Talk Show tvOne
Taufik Damas dalam tayangan YouTube Talk Show tvOne, Jumat (13/12/2019). Taufik Damas singgung pelaporan sejumlah tokoh oleh FPI. 

TRIBUNWOW.COM - Wakil Khatib Syuriah PWNU DKI Jakarta, Taufik Damas memberikan jawaban pada Ketua Media Center PA 212, Novel Bamukmin yang menyebut Indonesia sudah krisis penista agama.

Hal itu diungkapkan oleh Taufik Damas saat membahas kasus Sukmawati dan Gus Muwafiq yang diduga telah melakukan penodaan agama menghina Rasullullah.

Mulanya, Novel Bamukmin menilai, kasus penodaan agama yang terjadi pada zaman kepemipinan Presiden Soeharto lebih tegas.

 

Tokoh NU Taufik Damas Sebut Murah Tuduh Orang Nista Agama, Begini Balasan Pihak 212 Novel Bamukmin

"Dari jaman Soeharto cuma satu Arswendo divonis lima tahun selesai, enggak ada lagi yang berani," ujar Novel seperti dikutip TribunWow.com dari channel YouTube TalkShow Tv One pada Minggu (15/12/2019).

Kemudian, Novel mengungkit masalah Ahok yang sempat dipenjara karena kasus serupa.

Novel ragu apakah Ahok benar-benar dipenjara demi mempertanggung jawabkan pernyataanya yang dianggap menodai agama.

"Nah ini mohon maaf, Ahok cuma dua tahun kemudian dapat remisi kemudian juga kita enggak tahu di dalam ditahan atau tidak," ungkap Novel.

Dirinya merasa ragu dengan penahanan Ahok, lantaran tak pernah melihat rekaman CCTV Mantan Gubernur DKI Jakarta itu ditahan.

"Saya belum pernah menyaksikan, saya minta juga CCTV itu kali ada kasih nunjuk selama satu tahun setengah, satu kali 24 jam dikasih tau CCTVnya begitu," ujar dia.

"Saya yakin juga itu, ini saya belum tahu, belum pernah lihat betul-betul ditahan atau tidak," imbuhnya.

Sehingga, Novel menilai bahwa kasus penodaan agama di Indonesia tidak ditangani dengan baik.

Soal Kasus Sukmawati dan Gus Muwafiq, Novel Bamukmin Debat dengan Tokoh NU: Tunggu Saya Lagi Bicara

"Nah makanya mana efek jera, nah sekarang negara ini sudah darurat penista agama, sudah krisis penista agama, sudah menjadi surga buat penista agama karena tidak ada hukum yang menjerat," lanjut pria yang merupakan Front Pembela Islam (FPI) ini.

Bahkan, Novel tidak ragu menyebut bahwa negara ini sudah 'mandul'.

"Seakan-akan kita melihat negara ini sudah lumpuh, lumpuh sudah tumpul, sudah mandul daripada sisi hukum penista agama," tegas Novel.

Selain itu, Novel mengatakan bahwa ada beberapa orang yang membela agama justru dikriminalisasi.

"Justru menjadi korban orang-orang yang melakukan pembelaan terhadap Rasullullah justru tindakan-tindakan mereka malah dijadikan oleh mereka kriminalisasi pada ulama," tuturnya.

Wakil Khatib Syuriah PWNU DKI Jakarta, Taufik Damas lantas memberikan pembelaannya terhadap Gus Muwafiq.  Hal itu diungkapkan Gus Muwafiq pada saat menjadi narasumber di acara Apa Kabar Indonesia Malam pada Jumat (13/12/2019) malam.
Wakil Khatib Syuriah PWNU DKI Jakarta, Taufik Damas lantas memberikan pembelaannya terhadap Gus Muwafiq. Hal itu diungkapkan Gus Muwafiq pada saat menjadi narasumber di acara Apa Kabar Indonesia Malam pada Jumat (13/12/2019) malam. (Channel Youtube Talk Show tvOne)

Menanggapi hal itu, Taufik mengaku heran.

"Kalau begitu gini loh, saya heran juga di jaman sekarang ini," ucap Taufik.

Menurutnya, orang-orang yang mengaku mengajak perdamaian yang justru gampang tersulut emosi.

"Banyak orang kita jangan mau diadu domba, kita jangan bikin kekisruhan, tapi dia justru sumber adu domba, sumber kekisruhan, dikit-dikit marah, dikit-dikit menuduh orang lain," balas Taufik.

Sedangkan, menurutnya jika ingin mencontoh Nabi Muhammad Saw seharusnya meniru perilakunya, termasuk menjadi pemaaf.

"Kalau kita ingin meniru Nabi yang lengkap jangan mengaku mencintai Nabi tapi tidak meniru akhlaknya itu yang sering saya tekankan ke orang-orang."

"Nabi itu pemaaf bukan pendedam," tegas Taufik.

Kasus Sukmawati dan Gus Muwafiq Tak Kunjung Diproses, Novel Bamukmin: Seolah Hukum Sudah Mandul

Lihat videonya mulai menit ke-5:36:

Taufik Damas Sebut Terlalu Murah Tuduh Orang Nista Agama

Sementara itu sebelumnya, Taufik Damas mengatakan pihaknya jarang melaporkan seseorang atas tuduhan penodaan agama.

Menurutnya, tuduhan itu merupakan suatu tuduhan yang berbahaya.

"Ya kalau kami di NU (Nahdatul Ulama) itu jarang sih nglapor-nglaporin apalagi menuduh orang melakukan penistaan agama, menuduh orang melakukan menghina nabi karena bagi kami itu tuduhan-tuduhan yang seperti itu tuduhan yang bahaya gitu loh," ujar Taufik seperti dikutip TribunWow.com dari channel YouTube TalkShow TvOne.

Taufik mengatakan bahwa orang tidak segampang itu dituduh melakukan penodaan agama.

"Enggak bisa sembarang orang salah dikit omong dituduh menista agama, murah banget sih gampang banget orang dituduh menista gitu, apalagi ini soal agama," jelasnya.

Taufik menegaskan bahwa NU lebih mengepentingkan penjelasan barulah bisa ditarik kesimpulan.

"Bagi kami itu konsep pertama yang kita kedepankan itu klarifikasi, jadi enggak ada itu istilahnya melapor-laporkan tindakan-tindakan bagi saya yang itu terlalu apa ya cepat mengambil kesimpulan," ucap Taufik.

Taufik menjelaskan, seseorang bisa diperkarakan terkait penodaan agama jika memang mengakui orang tersebut melakukan sengaja.

"Karena ada orang katakanlah bahasa dia itu terkesan menista agama, terkesan menista nabi Muhammad, apakah dengan kalimat ini Anda betul-betul menista Islam, apakah dengan kalimat ini Anda betul-betul menista atau menghina Nabi."

"Ya kalau dia bilang 'Ya saya sengaja menista Islam, saya menista nabi itu baru bisa diperkarakan," jelasnya.

 Kata Novel Bamukmin soal Persekusi Anggota Banser NU: Yang Biasa Persekusi Orang Itu Oknum Banser

Taufik Damas dalam tayangan YouTube Talk Show tvOne, Jumat (13/12/2019). Taufik Damas singgung pelaporan sejumlah tokoh oleh FPI.
Taufik Damas dalam tayangan YouTube Talk Show tvOne, Jumat (13/12/2019). Taufik Damas singgung pelaporan sejumlah tokoh oleh FPI. (Tangkapan Layar YouTube Talk Show tvOne)

Menurutnya, tidak bisa orang bisa saja terpeleset bicara lantas disebut menistakan agama.

"Kalau cuma sekedar pemahaman orang, kemudian salah omong apa kemudian terpeleset kemudian dia dituduh menista nabi, ya enggak bisa seperti itu," kata dia.

Apalagi kini yang mengucapkan Gus Muwafiq di mana setiap hari penceramah tersebut menyampaikan pesan-pesan Nabi.

"Itu tentu harus banyak pertimbangan apalagi yang mengucapkan ini seorang Dai, yang sehari-hari dia berceramah, 
menyampaikan pesan-pesan dan sabda-sabda Nabi enggak mungkin secara akal sehat itu dia menistakan dan menghina Nabi Muhammad," ungkap Taufik.

 Soal Kasus Sukmawati dan Gus Muwafiq, Novel Bamukmin Debat dengan Tokoh NU: Tunggu Saya Lagi Bicara

Lihat videonya mulai menit ke-1:53:

(TribunWow.com/Mariah Gipty)

 

Tags:
Nahdlatul Ulama (NU)Novel BamukminKasus Penistaan Agama
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved