Breaking News:

Liga 1

Arema FC Kalah Telak dalam Laga Melawan PSIS Semarang, Milomir Seslija: Saya Terdiam, Sangat Kecewa

Pelatih Arema FC Milomir Seslija kecewa timnya kalah telak saat melawan PSIS Semarang di Stadion Moch. Soebroto, Magelang pada Minggu (8/12/2019).

Penulis: Desi Intan Sari
Editor: Lailatun Niqmah
SUCI RAHAYU/KOMPAS.COM
Pelatih Arema FC, Milomir Seslija. 

TRIBUNWOW.COM - Pelatih Arema FC Milomir Seslija kecewa timnya kalah telak saat melawan PSIS Semarang di Stadion Moch. Soebroto, Magelang pada Minggu (8/12/2019).

Arema FC harus kalah telak dari PSIS Semarang dengan skor 1-5, dikutip TribunWow.com dari TribunJatim.com, Senin (9/12/2019).

Kekecewaan Milomir Seslija makin bertambah lantaran pertandingan kali ini menjadi membuat Arema FC mengalami lima laga tanpa kemenangan.

Jadwal Liga 1 2019 Pekan 32: Sajikan 3 Big Match, Persebaya Vs Arema FC, Borneo FC Vs Persib Bandung

"Hasil yang sungguh mengecewakan, kami sebenarnya memulai dengan bagus," jelas Milomir Seslija.

Meskipun bermain secara baik di awal pertandingan, Arema FC membuat kesalahan pada pertengahan pertandingan.

Kesalahan itulah yang membuat Arema FC gagal mempertahankan gawang serta mengalami kebobolan.

"Tetapi kami membuat kesalahan sendiri saat laga berjalan 30-40 menit yang membuat mereka bisa menggandakan keunggulan," katanya.

"Kami sebetulnya punya kesempatan, tetapi harus hancur akibat gol yang sebenarnya tidak harus terjadi."

Lima gol yang dicetak oleh PSIS Semarang membuat pelatih asal bosnia itu terkejut.

Menurutnya lima gol untuk PSIS Semarang itu bisa terjadi karena kesalahan para pemain Arema FC khususnya adalah penjaga gawang.

Gol dari PSIS Semarang dilancarkan oleh Hari Nur Yulianto pada menit ke-10, Septian David Maulana di menit ke-40 dan ke-54.

Sedangkan Bruno Silva mampu membobol gawang Arema FC pada menit ke-62 dan Komarudin pada menit ke-90+1.

Milomir Seslija menilai pada babak ke dua Arema FC telah bermain dengan baik, bahkan melancarkan gol balasan.

Final Liga 1 Putri: Persib Bandung Melaju ke Babak Final setelah Singkirkan Arema FC, Lawan Siapa?

Namun sayangnya Arema FC hanya mampu mencetak satu gol melalui Rivaldi Bawuo pada menit ke-49.

"Babak kedua kami sebenarnya bermain dengan bagus setelah mampu mencetak gol balasan," sebut pelatih berusia 55 tahun tersebut.

"Tetapi setelah gol ketiga PSIS, para pemain jadi panik dan akhirnya terus kebobolan sampai yang kelima."

"Saya speechless (terdiam), sangat mengecewakan," pungkasnya.

Hasil Sidang Komdis PSSI: Arema FC Paling Berat

Komite Disiplin (Komdis) PSSI telah merilis hasil sidang yang telah dilakukan.

Sidang yang dilakukan oleh Komdis PSSI itu merupakan bentuk evaluasi berjalannya Liga 1 dan Liga 2 2019.

Berdasarkan rilis dari laman resmi PSSI, Rabu (4/12/2019), setidaknya ada 7 poin sanksi yang dikeluarkan oleh Komdis PSSI.

 Berperan Besar Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Final, Evan Dimas Dapat Sentuhan dari Indra Sjafri

Dikutip TribunWow.com dari pssi.org, Komdis PSSI memberikan hukuman paling berat kepada Arema FC.

Hal tersebut lantaran suporter Arema FC, Aremania melakukan tindakan yang tidak pantas atau bisa dibilang melanggar aturan yang ada.

Tepatnya pada laga Arema FC vs Persija Jakarta, suporter tuan rumah Aremania melakukan penyalaan flare setelah laga berakhir.

Kerugian yang disebabkan oleh Aremania, membuat Arema FC harus membayar denda sebanyak Rp 150 juta.

Tak hanya Aremania, ternyata suporter Persija Jakarta juga melakukan penyalaan flare pada laga tersebut.

Namun beruntung Persija Jakarta hanya mendapatkan denda, dengan membayar Rp 75 juta.

Selanjutnya ada juga tim yang baru saja naik kasta ke Liga 1, yakni Persik Kediri.

Persik Kediri harus menerima hukuman karena ulah suporter mereka, yakni Persikmania.

Persikmania melakukan perbuatan yang merugikan tim kesayangannya, yakni dengan melakukan penyalaan flare dan smoke bomb.

Hal tersebut dilakukan Persikmania saat laga kandang antara Persita Tangerang vs Persik Kediri.

 Timnas U-23 Indonesia Vs Vietnam, Juara Baru akan Lahir, Egy Maulana dkk Kalah dari Rekor Pertemuan

Sementara itu Madura United juga tak lepas dari hukuman Komdis PSSI.

Komdis PSSI terpaksa memberikan hukuman dengan denda Rp 45 juta kepada Madura United.

Suporter Madura United, K-Conk Mania melakuan tindakan kurang terpuji, yakni pelemparan botol ke dalam lapangan.

Tindakan yang dilakukan K-Conk Mania tepatnya pada laga Madura United vs Bhayangkara FC.

Berikut hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, 29 November 2019

1. Madura United FC

- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019

- Pertandingan: Madura United FC vs Bhayangkara FC

- Tanggal kejadian: 22 November 2019

- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol ke dalam lapangan (pengulangan)

- Hukuman: Denda Rp. 45.000.000

2. Arema FC

- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019

- Pertandingan: Arema FC vs Persija Jakarta

- Tanggal kejadian: 23 November 2019

- Jenis pelanggaran: Penyalaan flare (pengulangan)

- Hukuman: Denda Rp. 150.000.000

3. Persija Jakarta

- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019

- Pertandingan: Arema FC vs Persija Jakarta

- Tanggal kejadian: 23 November 2019

- Jenis pelanggaran: Penyalaan flare (pengulangan)

- Hukuman: Denda Rp. 75.000.000

Hamka Hamzah dan Arthur Absen di Laga Arema Vs PSIS Semarang, Hanif Sjahbandi Siap Jadi Stopper?

4. Panitia Pelaksana Pertandingan Bhayangkara FC

- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019

- Pertandingan: Bhayangkara FC vs Arema FC

- Tanggal kejadian: 27 November 2019

- Jenis pelanggaran: Pagar pembatas roboh yang mengakibatkan 2 (dua) suporter arema terjatuh

- Hukuman: Denda Rp. 20.000.000

5. Persiraja Banda Aceh

- Nama kompetisi: Liga 2 2019

- Pertandingan: Sriwijaya FC vs Persiraja Banda Aceh

- Tanggal kejadian: 25 November 2019

- Jenis pelanggaran: 6 (enam) kartu kuning dalam satu pertandingan

- Hukuman: Denda Rp. 25.000.000

6. Persita Tangerang

- Nama kompetisi: Liga 2 2019

- Pertandingan: Persita Tangerang vs Persik Kediri

- Tanggal kejadian: 25 November 2019

- Jenis pelanggaran: Penyalaan flare

- Hukuman: Denda Rp. 25.000.000

7. Persik Kediri

- Nama kompetisi: Liga 2 2019

- Pertandingan: Persita Tangerang vs Persik Kediri

- Tanggal kejadian: 25 November 2019

- Jenis pelanggaran: Penyalaan flare dan smoke bomb

- Hukuman: Denda Rp. 50.000.000

Karena Ulah Suporter, Arema FC hingga Persija Jakarta Dapat Sanksi, Kena Denda Puluhan Juta

(TribunWow/Desi Intan/Khistian)

Tags:
Arema FCPSIS SemarangMilomir SeslijaLiga 1 2019
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved