Breaking News:

Liga 1

Pemain Persija Jakarta Marko Simic Keluhkan Hari yang Buruk, Paulo Sergio Beri Komentar

Marko Simic diberikan semangat oleh Paulo Sergio melalui kolom komentar di akun Instagram Marko Simic @markosimic_77 pada Kamis (6/12/2019)

Persija.id
Penyerang andalan Persija Jakarta, Marko Simic memberikan pertanyaan mengejutkan setelah berhasil menjebol gawang Barito Putera, di Stadion Segiri, Senin (20/5/2019). 

TRIBUNWOW.COM - Pemain Persija Jakarta, Marko Simic mendapatkan semangat dari pemain Bali United Paulo Sergio.

Marko Simic diberikan semangat tersebut oleh Paulo Sergio melalui kolom komentar unggahan foto akun Instagram Marko Simic @markosimic_77 pada Kamis (6/12/2019).

Dilansir oleh TribunWow.com, Marko Simic mendapat suntikan semangat dari Paulo Sergio terkait hasil buruk yang diterima Persija Jakarta seteleh pertandingan selesai.

 

Staf Pelatih Borneo FC Unggah Foto Ciro Alves, Merapat Musim Depan? Persija dan Persib Terlambat?

Persija Jakarta harus rela menerima kekalahan melawan Bhayangkara FC pada pekan ke-30 Liga 1 2019 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada Rabu (4/12/2019).

Tak tanggung-tanggung, Persija Jakarta dilibas Bhayangkara FC dengan skor 0-2.

Bhayangkara FC berhasil mematahkan rekor lima kali tak terkalahkan Persija Jakarta.

Akibat kekalahan itu, Marko Simic menyebut pertandingan tersebut membuat harinya menjadi buruk.

Meski demikian, ia mengaku akan segera bangkit.

"Bad day ... bad result ... looking forward (Hari buruk, hasil buruk, lihat ke depan)," ujar Marko Simic sambil menambahkan emoji semangat.

Sedangkan, Paulo Sergio lantas memberikan komentarinya.

Paulo Sergio meminta agar Marko Simic kembali menatap ke depan.

Menurutnya, kalah dan menang sudah biasa.

Apapun yang didapatkan harus tetap bersyukur.

"Head up Ferinha! We are not machines sometimes win something lose but always be Grateful for everything."

"(Angkat Kepala Ferinha! Kita bukan mesin terkadang kita memenangkan sesuatu dan terkadang kita kalah tetapi selalu bersyukur untuk semuanya)," demikian ungkap Paulo Sergio.

Persija Jakarta Tumbang 0-2 dari Bhayangkara FC, Edson Tavares: Secara Taktik Kami Buat Kesalahan

Namun, motivasi itu tak hanya datang dari Paulo Sergio.

The Jak Mania, pendukung Persija Jakarta meminta agar Marko Simic tetap semangat.

"Kalah, disaat mengharapkan point penuh. .. #inilahPertandingan_adaMenang_seri_bahkan_kalahpunada. 
#Selalusemangat_ #selaluada..," tulis @erlanagustianpancaputra.

"Idola never give up (Idola tak pernah menyerah)," tulis @_masaweh

"Semangat papah simic lupakan pertandingan tadi , semangat untuk laga selanjutnya nya The Jak mania...," dukung @muhammad_rohit95.

"Strong mamic," tulis @hey_dilon.

"Semangat mic," komentar @ab_bakoyee.

Marko Simic diberikan semangat oleh Paulo Sergio melalui kolom komentar unggahan foto akun Instagram Marko Simic @markosimic_77 pada Kamis (6/12/2019).
Marko Simic diberikan semangat oleh Paulo Sergio melalui kolom komentar unggahan foto akun Instagram Marko Simic @markosimic_77 pada Kamis (6/12/2019). (Instagram.com/markosimic_77)

Komentar Pelatih Persija Jakarta saat Kalah

Pelatih Persija Jakarta, Edson Tavares mengakui kemampuan lawan timnya, yakni Bhayangkara FC.

Persija Jakarta memang harus menerima hasil kurang memuaskan dengan tumbang 0-2 dari Bhayangkara FC.

 Pernah Cicipi Kekuatan Persib Bandung Saat Ini, Seto Pilih PSS Sleman Waspadai Winger Cepat Lawan

Dikutip TribunWow.com dari persija.id, melalui gol pemain Bhayangkara FC, yakni Adam Alis, Herman Dzumafo dan Lee Yuu-jun, tim tamu Persija Jakarta harus pulang dengan tangan hampa.

Ketiga gol yang bersarang di gawang Persija Jakarta tersebut dicetak para pemain Bhayangkara FC pada babak pertama.

Menanggapi hal tersebut Edson Tavares mengakui bahwa anak asuhnya kecolongan.

Apalagi setelah gol pertama yang dicetak Adam Alis pada menit ke-22, konsentrasi para pemain Persija Jakarta langsung terpecah.

Bahkan, Persija Jakarta harus kembali kebobolan pada menit ke-28 atau hanya berselang kurang lebih 7 menit dari gol sebelumnya.

Menurut Edson Tavares, hal tersebut yang membuat Persija Jakarta gagal mengembangkan permainan pada babak pertama.

"Sayangnya Bhayangkara FC mampu mencetak gol dalam waktu tujuh menit," ujar Edson Tavares, Rabu (4/12/2019).

"Mereka bermain langsung kedepan dan itu sangat menyesalkan kami," imbuhnya.

Winger Bhayangkara FC, Bruno Matos, saat berduel dengan kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa, pada laga pekan ke-30 Liga 1 2019.
Winger Bhayangkara FC, Bruno Matos, saat berduel dengan kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa, pada laga pekan ke-30 Liga 1 2019. (BHAYANGKARA-FOOTBALLCLUB.COM)

 

 Karena Ulah Suporter, Arema FC hingga Persija Jakarta Dapat Sanksi, Kena Denda Puluhan Juta

Sedangkan pada babak kedua, Edson Tavares sudah mencoba merombak skema permainan.

Namun, skema yang digunakan Persija Jakarta ternyata tidak sesuai kenyataan.

Persija Jakarta tetap kesulitan mengejadr ketertinggalan dari Bhayangkara FC.

Mekipun demikian Edson Tavares tetap puas dengan perjuangan para pemain Persija Jakarta meski telah tertinggal dari Bhayangkara FC.

"Setelah itu kami coba reorganisasi tim. Tapi hasil tetap tidak bagus," ucap Edson Tavares.

"Sekali lagi saya senang dengan perjuangan pemain tapi secara taktik kami membuat kesalahan," tambahnya. (TribunWow.com/Mariah Gipty/Khistian TR)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Persija JakartaMarko SimicBali United
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved