Liga 1
Madura United Punya Dua Striker Moncer, Aspel Persebaya Surabaya Bejo Sugiantoro: Kami Tak Terpaku
Jelang laga derby Jawa Timur antara Madura United vs Persebaya Surabaya, tim Bajul Ijo tak akan hanya terfokus pada dua striker Laskar Sapeh Kerrab.
Penulis: Maria Novena Cahyaning Tyas
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Jelang laga derby Jawa Timur antara Madura United vs Persebaya Surabaya, tim Bajul Ijo tak akan hanya terfokus pada dua striker Laskar Sapeh Kerrab.
Diketahui pertandingan antara Madura United vs Persebaya Surabaya akan digelar pada Senin (2/12/2019).
Duel seru antara Madura United vs Persebaya Surabaya akan mulai kick off pada pukul 18.30 WIB.
Dikutip TribunWow.com dari persebaya.id, asisten pelatih Persebaya Surabaya Bejo Sugiantoro menyebut timnya telah menganalisa kekuatan dan kelemahan lawan.
Ia mengakui, tim asuhan Rasiman tersebut memiliki dua penyerang yang berbahaya, yakni Alberto Goncalves dan Aleksandar Rakic.
• Jelang Madura United Vs Persebaya Surabaya, Bajul Ijo Tak akan Hanya Fokus pada Dua Pemain
Diketahui Alberto Goncalves telah mengemas 13 gol dari 29 pertandingan.
Kemudian ada Aleksandar Rakic yang telah mengemas 9 gol dari 29 pertandingan.
"Kami sudah menganalisa kekuatan lawan, kelemahan maupun kelebihan Madura United," ujar Bejo Sugiantoro, Minggu (1/12/2019).
"Mereka memiliki para penyerang berbahaya."
"Dan itu masuk ke rencana kami."
Meskipun mengakui kemampuan Alberto Goncalves dan Aleksandar Rakic, Bejo Sugiantoro tak mau Persebaya Surabaya hanya terpaku pada dua pemain tersebut.
Bejo Sugiantoro menyebut bahwa skuat Bajul Ijo akan berusaha menghentikan alur bola.
• Madura United Vs Persebaya Surabaya, Muncul Petisi agar Tak Mainkan Otavio Dutra hingga Akhir Musim
"Yang jelas kami tidak terpaku dengan kedua pemain tersebut," lanjutnya.
"Jadi sebelum para penyerang Madura United mendapat pasokan umpan matang, maka pemain kami sebisa mungkin harus bisa menghentikan alur bola."
Senada dengan sang asisten pelatih, pemain Persebaya Surabaya Abu Rizal Maulana juga menyebut bahwa Madura United tak hanya Beto dan Aleksandar Rakic.
Ia menyebut, semua pemain Laskar Sapeh Kerrab patut diwaspadai.
"Menurut saya tidak hanya mereka berdua yang perlu diawasi," ujar Abu Rizal Maulana.
"Semua pemain Madura United perlu diwaspadai."
"Kami akan menjalankan instruksi pelatih," tegasnya.
Selain itu, Bejo Sugiantoro juga mengabaikan tren negatif Madura United yang belum pernah menang selama empat laga terakhir.
• Madura United Vs Persebaya Surabaya Tersaji 6 Kali dalam 1 Tahun, Rasiman: Benar-benar Menyulitkan
"Kami tidak melihat hasil mereka sebelumnya, termasuk head to head kami, yang jelas kami akan berusaha mencuri poin disini," ucap Bejo Sugiantoro.
"Syukur-syukur kalau Persebaya bisa ambil tiga poin, itu akan sangat istimewa."
Petisi untuk Otavio Dutra
Dikutip Tribun Jatim, jelang pertandingan ini, muncul petisi online yang meminta agar Persebaya Surabaya tak memainkan Otavio Dutra hingga akhir musim.
Diketahui petisi ini pertama kali muncul sehari setelah laga antara Persebaya Surabaya vs Semen Padang, Kamis (28/11/2019).
• Top Skor Timnas U23 Indonesia, Winger Persebaya Osvaldo Haay Merendah, Pilih Fokus Lawan Vietnam
Dalam laga ini, tim asuhan Aji Santoso hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan tim tamu yang notabene penghuni zona degradasi.
Pemain yang baru saja disumpah menjadi WNI ini dinilai sebagai penyebab Persebaya Surabaya hanya mampu meraih hasil imbang saat menjamu Semen Padang.
Ia disinyalir menjadi penyebab Vanderlei Fransisco bisa mencetak gol penyeimbang di menit ke-22.
Saat ditanya tanggapannya perihal hal ini, Otavio Dutra hanya menjawab santai.
Pemain bernomor punggung 5 ini mengaku bahwa hal tersebut merupakan masalah biasa.

Otavio Dutra (Tribun Jatim)
"Saya tidak tahu, saya sudah lama bermain untuk Persebaya," jelas Otavio Dutra, Sabtu (30/11/2019).
"Tapi ada yang suka dan tidak suka, itu biasa."
"Saya pemain profesional," tegasnya.
• Persebaya Surabaya Ditahan Imbang Semen Padang, Aji Santoso Soroti Permainan Diogo Campos
Meskipun banyak kritik dan hujatan di media sosial, hal itu lantas tak membuat Otavio Dutra kapok bermedia sosial.
Ia menegaskan, hal tersebut merupakan hal biasa selama dirinya masih bisa profesional.
"Tidak, saya biasa saja dan itu biasa ada yang komen negatif karena semua pemain sama semua," lanjut Otavio Dutra.
"Saya juga masih bisa tidur, tidak masalah."
Terakhir, ia turut menyinggung dua pemain besar dunia, yakni Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo yang menurutnya juga mendapat kritik di media sosial.
"Pemain seperti Messi dan Ronaldo juga sama, mereka ada yang suka dan tidak suka, yang penting saya tetap profesional," pungkasnya.
Lima Pemain Jalani Latihan Tambahan
Pada sesi latihan Persebaya Surabaya, Sabtu (30/11/2019), lima pemain mendapat porsi latihan tambahan.
Mereka adalah bek Otavio Dutra, striker David da Silva, gelandang serang Diogo Campos, gelandang tengah Fandi Eko Utomo serta kiper Miswar Saputra.
Saat ditemui awak media, asisten pelatih Persebaya Surabaya Bejo Sugiantoro menyebut kelima pemain itu tengah mendapatkan program latihan tambahan dari Aji Santoso.
• Persebaya Surabaya Vs Semen Padang Berakhir Imbang, Aji Santoso Bela Anak Asuhnya
Program tersebut berupa materi Menurut Bejo Sugiantoro, kelima pemain ini diberi tugas tambahan karena dinilai tak terlalu capek setelah laga melawan Semen Padang.
"Program latihan tambahan itu dari pelatih Aji Santoso, karena mungkin mereka tidak terlalu capek," terang Bejo Sugiantoro, Sabtu (30/11/2019).
"Mereka cuma latihan akurasi saja. Tendangan 50 meter."
(TribunWow.com/Maria N)