Breaking News:

Kabinet Jokowi

Menteri Pertahanan Prabowo Diundang Datang ke AS, setelah Dulu Sempat Dipermasalahkan Masa Lalunya

Setelah menjabat sebagai Menhan Indonesia, Prabowo Subianto mendapat undangan untuk datang ke Amerika Serikat setelah sebelumnya sempat dilarang

Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo berjabat tangan dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto usai pelantikan Menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019). Presiden Joko Widodo resmi melantik 34 Menteri, 3 Kepala Lembaga Setingkat Menteri, dan Jaksa Agung untuk Kabinet Indonesia Maju. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia Prabowo Subianto mendapat undangan untuk datang ke Amerika Serikat.

Undangan tersebut menjadi sebuah keistimewaan mengingat pengalaman Prabowo Subianto yang pernah ditolak berkunjung ke Amerika Serikat.

Dikutip TribunWow.com dari unggahan kanal Youtube Kompas Tv, Selasa (29/10/2019) Dasco menjelaskan sejak Prabowo resmi menjabat sebagai Menhan, terdapat beberapa negara yang mengunjungi Prabowo termasuk dari Amerika Serikat.

"Sejak jadi Menhan ada beberapa dari negara yang kemudian bersilahturahim kepada Pak Prabowo, termasuk dari tim Amerika Serikat," ujar Dasco.

"Kemudian dalam silaturahmi itu juga menyampaikan undangan berkunjung," tambahnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (29/10/2019).

Dasco mengatakan meskipun sudah ada undangan, namun Prabowo masih belum bisa berpergian ke luar negeri.

Ingatkan Jokowi, Fadli Zon: Kalau Mau Ekonomi Tak Nyungsep, Dengarkan Pendapat Pak Prabowo

Ia melanjutkan, Prabowo masih belajar dan melakukan penataan di jabatan barunya sebagai Menteri Pertahanan RI.

"Namun karena kesibukan Pak Prabowo yang masih menata, mempelajari, dan kemudian membuat rencana-rencana untuk Departemen Pertahanan. Sehingga rencana ke luar negeri itu termasuk ke Amerika belum terjadwalkan," tambahnya.

Diketahui, Prabowo pernah ditolak masuk ke Amerika pada Maret 2014 ketika hendak menghadiri wisuda putranya.

Dikutip dari BBC, Nama Prabowo masuk dalam daftar hitam Amerika karena dirinya dinilai melakukan pelanggaran HAM.

Saat bertugas di Timor Timur (sekarang Timor Leste), Prabowo menjadi komandan sebuah grup yang bertugas dari 1978-1979.

Lalu Prabowo kembali tersandung kasus di ujung kekuasaan Soeharto.

Disambangi Duta Besar Tiongkok, Prabowo Terima Kunjungan Kenegaraan Pertama sebagai Menhan

Kala itu, dirinya menjabat sebagai Komandan Jenderal Kopassus yang dituding terlibat penculikan aktivis.

Dikutip dari Kompas.com, Prabowo pernah mengatakan kepada Reuters pada 2012 bahwa dirinya masih ditolak untuk mendapatkan visa Amerika Serikat karena tuduhan pelanggaran HAM.

Namun Prabowo membantah semua tudingan akan keterlibatan dirinya dalam kasus pelanggaran HAM tersebut.

Video selengkapnya dapat dilihat mulai menit 0.35

Jenderal TNI yang Pernah Dilarang Masuk Amerika Serikat

Dikutip dari Tribunnews.com, Prabowo bukan satu-satunya Jenderal yang pernah dilarang masuk ke Amerika Serikat (AS), ada beberapa nama Jenderal TNI lain yang tidak diperbolehkan masuk ke AS.

Berikut adalah beberapa nama jenderal lain yang pernah dilarang masuk AS:

Selain Prabowo ada beberapa jenderal lain yang pernah dilarang masuk AS, yakni:

1. Letnan Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Syamsudin

Dikutip dari bbc.com, Letnan Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Syamsudin yang saat itu menjabat sebagai Sekretaris Jenderal di Kementerian Pertahanan, sempat dilarang masuk ke Amerika Serikat karena dituding terlibat peristiwa Mei 1998.

Saat itu Sjafrie sedang pergi bersama rombongan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk menghadiri pertemuan G-20 di Pittsburgh, Amerika Serikat pada Oktober 2009.

Terima Kunjungan Dubes China, Prabowo: 1000 Kawan Terlalu Sedikit, 1 Musuh Terlalu Banyak

2. Jenderal TNI (Purn) Wiranto

Dikutip dari bbc.com, Ketua Umum Partai Hanura Wiranto pernah ditolak masuk Amerika lantaran diduga terkait pelanggaran HAM di Timor Timur yang menyebabkan lebih dari 1.000 orang tewas pada 1999.

Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Kabinet Kerja Jokowi tersebut diisukan ikut andil di kerusuhan 1998.

Ditambah tuduhan kejahatan perang oleh pengadilan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

3. Jenderal (Purn) Pramono Edhie Wibowo

Diwartakan bbc.com, Pramono juga dilarang masuk ke Amerika Serikat ketika akan berangkat menghadiri G-20, Oktober 2009.

Pramono diduga terlibat pelanggaran HAM di Timor Timur 1999.

Waktu itu dia menjabat sebagai Komandan Grup Kopassus yang bertugas di Timor Timur.

4. Letnan Jenderal TNI (Purn) Zacky Anwar Makarim

Diberitakan bbc.com, Zacky Anwar Makarim diduga melakukan pelarangan terkait pelanggaran HAM di Timor Timur.

Saat kerusuhan HAM di Timor Timur terjadi, Zacky berpangkat Mayor Jenderal

Zacky pernah menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen ABRI 1997-1999.

Dia juga pernah menduduki Asisten Intelijen KSAD 1996-1997, dan Kepala Satgas Pantia Penentuan Pendapat Timor Timur.

5. Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo

Dilansir Tribun-Medan.com, Gatot sudah mengurus visa untuk keberangkatannya ke Amerika Serikat pada Oktober 2017

Namun, Gatot Nurmantyo ditolak saat akan berangkat ke Negeri Paman Sam tersebut.

Berangkat dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng Banten, penerbangan Gatot bersama istri semula direncanakan menggunakan maskapai Emirates.

Keperluan Gatot dan Istri berangkat ke AS atas permintaaan Otoritas Keamaan Dalam Negeri AS untuk menghadiri sebuah acara konferensi dan memenuhi undangan Panglima Angkatan Bersenjata AS Jenderal Joseph F Durford JR, di Washington AS.

(TribunWow.com/Anung Malik)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Prabowo SubiantoAmerika SerikatMenteri PertahananSufmi Dasco AhmadPartai Gerindra
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved