Tak Puas Hasil yang Diperoleh pada MotoGP Jepang 2019, Vinales: Saya Tertinggal di Garis Lurus

TRIBUNWOW.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha Maverick Vinales memberikan komentar terkait hasil yang diterimanya di MotoGP 2019 Jepang.

MotoGP 2019 pada seri ini digelar di Sirkuit Motegi Jepang, pada Sabtu (19/10/2019).

Vinales gagal naik podium lantaran dirinya finis di posisi ke-4 pada MotoGP Jepang 2019.

• Terjatuh pada Sesi Balapan MotoGP Jepang 2019, Valentino Rossi Jelaskan Kesalahan yang Dilakukannya

Dikutip TribunWow.com dari paddock-gp.com, Vinales merasa tidak puas atas hasil yang ia dapatkan itu.

Menurut Vinales kegagalannya naik podium lantaran dirinya merasakan adanya kelemahan pada motor YZR-M1 yang ia tunggangi.

Padahal sebelumnya Vinales mengawali balapan dari baris kedua.

"Masalahnya adalah saya tidak bisa menyalip, saya tertinggal di garis lurus, saya harus menunggu sampai bannya aus," ucap Vinales, Selasa (22/10/2019).

"Dengan karakteristik sepeda kami, sangat penting untuk memulai pertama atau kedua di grid," imbuhnya.

• Hasil MotoGP Jepang 2019: Marc Marquez Menang, Valentino Rossi Terjatuh

Vinales menjelaskan bahwa dirinya memulai balapan dengan battle melawan pembalap Repsol Honda Cal Crutchlow dan pembalap Ducati Andrea Dovizioso.

Namun Vinales tak mampu menandingi kedua pembalap tersebut saat trek lurus.

"Pada awalnya, saya berjuang sangat keras dengan Crutchlow dan Dovizioso, mencoba untuk membuat jalan saya cepat," ucap Vinales.

"Tetapi itu sangat sulit, dan melawan Ducati, ini pertarungan dalam garis lurus," imbuhnya.

Apalagi keunggulan motor Ducati milik Dovizioso membuat Vinales susah mengejar ketertinggalan.

Padahal menurut Vinales, dirinya sudah memberikan kemampuan terbaiknya.

"Anda harus mulai di depan Ducati, kalau tidak Anda tidak punya peluang. Kami kuat, tetapi mereka juga memiliki aset mereka," ucap Vinales.

"Saya telah berusaha maksimal dan Yamaha yang bertugas meningkatkan usaha saya untuk mengambil langkah maju," imbuhnya.

• Insiden Kecelakaan dengan Valentino Rossi Paksa Takaaki Nakagami Akhiri Musim Lebih Awal di MotoGP

Sementara itu diberitakan sebelumnya, Maverick Vinales sempat dirumorkan akan bergabung dengan tim Ducati untuk MotoGP musim depan.

Diketahui tim Ducati masih mencari cara untuk memberikan hasil yang terbaik pada MotoGP musim depan.

Tim Ducati harus menerima kenyataan bahwa mereka telah mengalami puasa gelar sejak tahun 2007.

Sementara itu Maverick Vinales sempat mengatakan bahwa dirinya menginginkan motor dengan agresifitas tinggi.

Padahal motor dengan agresifitas tinggi merupakan ciri khas motor Desmosedici keluaran Ducati.

Hal tersebut menguatkan rumor merapatnya Maverick Vinales bersama tim Ducati untuk MotoGP musim depan.

(TribunWow.com/Khistian TR)