Ratusan Bonek Dipulangkan saat Hendak Saksikan Persib Bandung Vs Persebaya Surabaya, Kenapa?

TRIBUNWOW.COM - Ratusan Bonek dipulangkan saat hendak menyaksikan secara langsung laga Persib Bandung vs Persebaya Surabaya, Rabu (16/10/2019).

Pertandingan Persib Bandung vs Persebaya Surabaya akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Jumat (18/10/2019).

Duel Persib Bandung vs Persebaya Surabaya merupakan lanjutan Liga 1 2019 pekan ke-23.

• Persib Bandung Vs Persebaya Surabaya, Kedua Pelatih Punya Pekerjaan Rumah yang Harus Diselesaikan

Dilansir TribunWow.com dari TribunBali.com, total sudah ada 146 bonek yang terpaksa harus dipulangkan.

Kasatlantas Polres Jembrana, Iptu Shinta Ayu Pramesti menjelaskan alasan memulangkan kelompok suporter Persebaya itu karena tidak mempunyai identitas dan juga bekal yang cukup.

Mereka menggunakan truk dan dirasa bisa meresahkan.

"Ada ratusan yang terjaring. Kami amankan dan serahkan ke rekan Satpol PP," ujar Shinta, Rabu (16/10/2019).

Dari 165 Bonek tersebut, 62 diamankan pada Selasa (15/10/2019).

Sedangkan pada Rabu (16/10/2019) pagi, ada 84 bonek yang diamankan.

• Persib Bandung Vs Persebaya Surabaya, Tuan Rumah Terancam Tanpa Ezechiel, Bajul Ijo Makin Garang

Dan terbaru ada sekitar 16 Bonek, setelah sang sopir truk yang ditumpangi meminta untuk mengamankannya.

"Sopir truk yang berhenti (memberhentikan truk) di pos Sudirman. Minta Boneknya agar diturunkan. Akhirnya kami paksa turun dan diamankan Satpol PP.

Lebih lanjut, Shinta mengungkapkan sudah melakukan sweeping sejak Selasa (15/10/2019).

Hal itu bertujuan untuk menjaga pertandingan Persib Bandung menjamu Persebaya bisa berlangsung dengan kondusif.

Arus kedatangan suporter dari kedua tim dipastikan akan semakin banyak pada hari ini Kamis (17/10/2019), mengingat laga akan digelar besok sore, Jumat (18/10/2019).

• Roberts Alberts Ungkap Masalah Besar Persib Bandung yang Juga Dialami oleh PSM Makassar

Kedua Pelatih Punya Pekerjaan Rumah yang Harus Diselesaikan

Jelang laga Persib Bandung vs Persebaya Surabaya, kedua pelatih mempunyai pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan.

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengaku paham dengan kondisi mental dari anak asuhnya.

Pemindahan laga kandang ke Bali diyakini menganggu mental dari pemain Persib Bandung.

Apalagi seperti yang diketahui, Pulau Bali tidak bersahabat dengan Persib Bandung pada musim lalu.

Persib Bandung tidak bisa meraih kemenangan dari lima laga kandang yang digelar di markas Bali United tersebut.

Oleh karena itu, Robert Alberts akan memperbaiki kondisi mental dari Supardi Nasir dkk supaya siap untuk menjamu Persebaya.

• Jelang Persib Bandung Vs Persebaya Surabaya, Robert Alberts Sedikit Bicara Peluang Juara Bali United

"Ini tidak mudah, kami belajar banyak dari musim lalu," ujar Robert Alberts, dikutip dari laman Liga Indonesia, Kamis (17/10/2019).

"Meski kami punya statistik yang kurang baik ketika memainkan laga kandang rasa tandang, tetapi kami mulai bekerja dan membenahi mental pemain."

"Saya tidak ada di sana waktu itu, tim yang berbeda dan juga situasi yang berbeda."

"Sekarang kami membenahi mentalitas dari pemain dan mereka paham ini laga kandang jadi harus bisa meraih kemenangan," sambungnya.

Pelatih asal Belanda itu meminta para pemain untuk fokus ke pertandingan dan bermain lepas.

"Tim harus tetap fokus pada kekuatan, pemain harus enjoy dan rileks hingga membuat mental mereka terasa bagus tapi termotivasi untuk pertandingan," harap Robert Alberts.

Sementara itu tim tamu Persebaya juga mempunyai satu pekerjaan rumah.

• Persib Bandung Vs Persebaya, 5 Pemain Pangeran Biru Dapat Perhatian Khusus dari Wolfgang Pikal

Pelatih Persebaya, Wolfgang Pikal mengakui masalah di lini depan menjadi pekerjaan rumah bagi Persebaya sebelum melawan Persib Bandung.

Pikal mengatakan langkah pertama yang harus dilakukan adalah membangun komunikasi yang baik antar pemain, khsusunya di lini depan.

Hal itu bertujuan supaya kualitas serangan Persebaya menjadi lebih baik dan peluang untuk mencetak gol juga lebih besar.

"Saya pikir selama 1 minggu kami selalu latihan attacking, crossing, finishing, tapi belum kelihatan bikin gol, artinya kami harus latihan lagi," ujar Pikal, dikutip TribunWow.com dari Surya.co.id, Jumat (12/10/2019).

"Kami harus latihan lagi untuk jalin chemistry antar pemain di dalam kotak 16."

"Waktu serang lebih bagus dan lebih bagus lagi, agar kualitas finishing lebih baik, itu rencana kami," sambungnya.

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)