Jokowi Ingin Pelantikan Presiden dan Wapres Digelar Sederhana, Singgung Syukuran dengan Relawan

TRIBUNWOW.COM - Pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo bertemu dengan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta pada Rabu (16/10/2019) pagi.

Dilansir oleh TribunWow.com dari channel YouTube KompasTV, Kamis (17/10/2019), pada pertemuan tersebut, Pimpinan MPR Bambang Soesatyo membahas mengenai acara pelantikan presiden dan wakil presiden yang akan digelar pada Minggu (20/10/2019).

Presiden Jokowi mengatakan bahwa ingin acara pelantikan digelar secara sederhana tanpa mengurangi khidmat dan keagungan.

"(Beliau) juga menyampaikan bahwa penyelanggaraan upacara dan perayaan di dalam pelantikan dilakukan sederhana saja tapi juga tanpa mengurangi khidmat dan keagungan dari acara itu," kata Jokowi.

• Jelang Pelantikan Presiden-Wakil Presiden, Ini Sumpah yang akan Diucapkan Jokowi-Maruf Amin

Jokowi juga menyampaikan mengenai syukuran bersama rekan-rekan relawan tim suksesnya yang telah membantunya menjadi presiden kembali pada periode 2019-2024.

"Ya kalau mau syukuran juga enggak apa-apa, wong (cuman) syukuran bukan bersyukur," kata Jokowi sambil tertawa.

Saat ditanya mengenai adanya arak-arakan di acara pelantikan presiden dan wakil presiden, Jokowi mengaku belum mengetahuinya.

"Belum tahu, kalau mau arak-arakan juga enggak apa-apa, arak-arakan (saja)," ujar Jokowi.

Sementara itu Bambang Soesatyo meminta seluruh masyarakat Indonesia untuk menjaga ketertiban dalam acara pelantikan 20 Oktober 2019 mendatang.

"Makanya kami imbau kepada adik mahasiswa kepada seluruh rakyat Indonesia untuk menjaga kekhidmatan ini, karena suksesnya ini," jelas Bambang Soesatyo.

• Jelang Pelantikan Presiden, Jokowi Izinkan Demonstrasi dan Sodorkan Permintaan Ini

Bambang Soesatyo mengatakan suksesnya acara pelantikan presiden dan wakil presiden ini bakal memberikan pesan positif kepada dunia Internasional.

"Karena suksesnya acara pelatikan ini akan memberi pesan positif bagi dunia internasional dan itu juga akan membantu perekonomian kita dengan ekonomi yang baik maka itu sama dengan membantu kita-kita semua," ungkap Bambang Soesatyo.

Ia juga mengungkapkan bahwa ada beberapa pimpinan negara yang akan datang dalam acara pelantikan presiden terpilih Jokowi dan wakilnya Ma'ruf Amin.

"Hampir seluruh negara Asean, negara sahabat kita confirm hadir, termasuk perdaan menteri Australia hadir," ujar Bambang Soesatyo.

"Jadi mudah-mudahan kepala-kepala negara dan (pejabat) pemerintahan utusan khusus dari negara-negara maju China mengutus wakil perdana menterinya."

"Kemudian beberapa negara juga sudah mengkonfirmasi tapi untuk pastinya silahkan nanti dicek ke menteri luar negeri," katanya.

• Karnaval Budaya setelah Pelantikan Presiden 20 Oktober 2019 Dipastikan Batal karena Dilarang Jokowi

 Lihat video selengkapnya:

(TribunWow.com/Desi Intan)