Liga 1
Jelang Persela Lamongan Vs PSIS Semarang, Striker Asing Mahesa Jenar Beri Komentar pada Tuan Rumah
Persela Lamongan vs PSIS Semarang akan tersaji pada laga lanjutan pekan ke-23 Liga 1 2019. Ini komentar striker Laskar Mahesa Jenar, Claudir Marini.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Persela Lamongan vs PSIS Semarang akan tersaji pada laga lanjutan pekan ke-23 Liga 1 2019.
Persela Lamongan vs PSIS Semarang akan digelar di Stadion Surajaya, Lamongan pada Jumat (18/10/2019).
Jelang Persela Lamongan vs PSIS Semarang, pemain asing tim tamu, Claudir Marini Junior angkat bicara.
• Jadwal dan Klasemen Liga 1: Borneo Geser Arema, Persib Bandung Vs Persebaya Surabaya Main di Bali
Dikutip Tribun Wow dari Tribun Jateng pada Sabtu (12/10/2019), Claudir merasa pertandingan melawan Persela Lamongan sangat penting.
Menurutnya, semua pertandingan merupakan pertandingan yang penting.
"Melawan Persela sangat penting bagi kami, bahkan semua pertandingan bagi kami sekarang hingga akhir musim akan menjadi sangat penting bagi kami, kami harus memenangkan banyak pertandingan," jelas Claudir, Jumat (11/10/2019).
"Jadi kita akan selalu berpikir seperti itu," sambungnya.
Pemain asal Brazil ini menjelaskan, pelatih telah mencurahkan perhatiannya demi melawan Persela Lamongan.
• Pemain Asing Persela Lamongan Akhirnya Kembali, tapi Malah Dapat Sambutan Negatif dari Suporter
"Pelatih kami memberi kami perhatian yang baik dan ia telah mempersiapkan kami dengan sangat baik untuk pertandingan melawan Persela," ujar Claudir.
Selain pelatih, tentunya semua orang dalam tim juga berusaha meningkatkan performanya demi mencuri poin dari tuan rumah.
"Kami memiliki minggu kerja yang sangat menyenangkan, semua orang melakukan yang terbaik minggu ini untuk kami tingkatkan," kata pemain yang berposisi sebagai striker ini.
Kini, posisi PSIS Semarang tampak sedikit unggul dari Persela Lamongan.
PSIS Semarang berada di posisi 13 klasemen sementara Liga 1.
Sedangkan, Persela Lamongan berada di posisi ke 15 klasemen.
PSIS Semarang telah mengumpulkan 21 poin dari 21 pertandingan.

• Jelang PSIS Semarang Vs Persela Lamongan, Skuat Mahesa Jenar Gelar Laga Uji Coba
Persela Lamongan memiliki satu selisih poin dari PSIS Semarang,
Persela Lamongan baru mengumpulkan 20 poin dari 21 pertandingan.
Sementara itu, Persela Lamongan yang biasa menggelar latihan di markasnya, Stadion Surajaya Lamongan sempat berpindah tempat latihan.
Persela Lamongan melakukan latihan di Pantai Wisata, Delegan, Gresik dan Wisata Bahari Lamongan (WBL).
Latihan di pantai itu, digelar selama dua hari berturut-turut dari Rabu (9/10/2019) hingga Kamis (10/10/2019).
Asisten Persela Lamongan, Didik Ludianto, menjelaskan bahwa berlatih di pantai di atas pasirnya dapat membuat pemain terbiasa dalam menghadapi beban.
Kemudian Didik mengatakan, demi membuat timnya semakin kuat, pihaknya turut menyediakan sejumlah materi khusus.
• Laga PSIS Semarang Vs Persela Lamongan Jadi Laga Penentu, Jonathan: Kami Tidak Boleh Kalah
“Di pasir itu intinya meningkatkan stamina. Tadi pagi ada sirkuit training, ada speed, zig zag, lompat dua kaki pake barrier, heading, lari cepat sambil bawa bola berisi pasir,” kata Didik.
Tak hanya meningkatkan kondisi fisik, berlatih di pantai juga dapat meningkatkan hubungan mental antarpemain.
“Ini bisa meningkatkan chemistry antar pemain dengan kebersamaan berenang sama-sama menjadikan kekuatan di sisa pertandingan,” jelas Didik.
Sebelumnya, Pelatih Kepala Persela Lamongan, Nil Maizar ingin fokus memperbaiki internal skuatnya.
“Mungkin kami adakan game internal 2x45 menit pada Sabtu (12/10/2019) pagi," ujar Nil Maizar.
Pasalnya, pertandingan uji coba melawan klub lain tidak membuat semua pemainnya kebagian untuk bermain.
"Karena kalau uji coba pemain enggak dapat semua, jadi kami coba pemain di kondisi dapat, main dapat, dan lawan yang dihadapi juga seimbang,” tegasnya.
• Pemain Asing Persela Lamongan Akhirnya Kembali, tapi Malah Dapat Sambutan Negatif dari Suporter
Tak hanya game internal, Nil Maizar juga bertekad untuk meningkatkan kondisi fisik pemainnya.
“Di aerobik powernya gitu, ada kecepatan, aerobic power itu ada cepat, ada kuat," jelas mantan pelatih PS Tira Persikabo ini.
“Di aerobik powernya gitu, ada kecepatan, aerobic power itu ada cepat, ada kuat," imbuhnya.
Selain itu, mantan pelatih Timnas Indonesia itu mengisinya dengan latihan taktik dan recovery (pemulihan) para pemain setelah beberapa libur.
"Dalam minggu ini (akan) banyak di condition training (latihan kondisi), tetapi kami juga masuk di tactical strategy (strategi taktik). Jadi, di sepakbola itu ada tiga, attack (menyerang), defence (bertahan), dan transisi, itu kami gunakan di satu minggu ini," jelasnya.
(TribunWow.com/Mariah Gipty)